Risma Berbenah Menjelang Peresmian Museum Surabaya  

Reporter

Sabtu, 2 Mei 2015 16:58 WIB

(Ki-ka) Dirut Asuransi Jasindo Budi Tjahyono, Walikota Surabaya Tri Rismaharini, Kepala Eksekutif Pengawas Industri Non-Bank (OJK) Firdaus Djaelani dan Deputi Komisioner IKNB 2 OJK Dumoli Pardede, di konferensi pers pembayaran asuransi korban kecelakaan pesawat AirAsia QZ8501 di kantor OJK gedung Menara Merdeka, Jakarta, 9 Januari 2015. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Surabaya - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini terus memimpin pembenahan bekas Gedung Siola yang akan disulap menjadi Museum Surabaya. Museum Surabaya tersebut akan diresmikan pada Ahad, 3 Mei 2015.

Museum itu sejak Sabtu pagi sudah diisi barang-barang bersejarah dari berbagai satuan kerja perangkat daerah (SKPD). “Museum Surabaya ini akan menjadi destinasi wisata baru bagi masyarakat,” kata Risma saat ditemui di sela pembersihan Gedung Siola, Sabtu, 2 Mei 2015.

Kesibukan di Gedung Siola itu terlihat sejak pekan terakhir ini. Pasalnya, gedung yang sangat bersejarah itu akan diubah menjadi museum dan ditempati beberapa dinas, termasuk Dinas Pengelolaan Bangunan dan Tanah (DPBT) serta Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar). Pegawai dua dinas ini tampak memindahkan arsip-arsip ke gedung itu.

Berbagai barang yang sarat nilai historis juga diboyong ke gedung yang konon peninggalan penjajah tersebut. Perbaikan dan tata ruang museum itu dipimpin langsung oleh Risma, yang terlihat sibuk mengatur barang-barang tersebut di lantai dasar.

Menurut Risma, museum yang digagasnya itu menampilkan pemandangan masa lalu dan masa kini, terutama benda-benda yang mungkin belum diketahui warga. “Isinya nanti akan menggambarkan perjalanan pembangunan Kota Surabaya,” ujar Risma.

Risma telah menyiapkan konsep yang matang untuk menunjang keberadaan museum itu. Di antaranya akan disediakan panggung etalase benda-benda bersejarah, akan dilengkapi area makanan khas Surabaya, live performance dari para seniman, pameran lukisan, serta sentra usaha kecil-menengah (UKM).

Selain itu, Pemerintah Kota Surabaya akan membuka pelayanan bagi masyarakat mulai pukul 09.00 hingga 21.00 yang akan ditempatkan di gedung itu juga. Alasannya agar lebih dekat dengan masyarakat Surabaya karena letaknya di tengah-tengah kota. “Tempat ini akan menjadi sarana yang komplet bagi masyarakat,” tutur Risma.

Meski begitu, Risma menyadari bahwa museum tersebut masih jauh dari sempurna. Karena itu, Risma berjanji mengembangkannya dengan cara terus menambahkan berbagai koleksi benda-benda kuno yang bersejarah. “Museum ini akan terus dikembangkan, tidak berhenti sampai di sini,” ujar Risma.

Risma menambahkan, Museum Surabaya itu akan dibuka gratis bagi semua warga sehingga suasananya bisa dinikmati. Namun, Risma melanjutkan, jangan sampai ada yang berani merusak maupun mencuri koleksi museumnya karena dia akan menyediakan CCTV di setiap sudut ruangan.

MOHAMMAD SYARRAFAH

Berita terkait

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

1 hari lalu

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sumba Timur, untuk memastikan penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)

Baca Selengkapnya

Masuk Bursa Cagub Jakarta, Risma: Saya Takut dan Tak Punya Uang

7 hari lalu

Masuk Bursa Cagub Jakarta, Risma: Saya Takut dan Tak Punya Uang

PDIP sebelumnya mengusulkan Menteri Sosial Tri Rismaharini hingga Menpan RB Abdullah Azwar Anas sebagai cagub Jakarta.

Baca Selengkapnya

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

8 hari lalu

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

Sebanyak 11 ribu orang telah keluar dari kemiskinan. Di bulan ini, ada sekitar 4.000 orang keluar dari kemiskinan

Baca Selengkapnya

Termasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?

14 hari lalu

Termasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan enggan menanggapi pertanyaan wartawan apakah akan maju lagi pada Pemilikan Kepala Daerah DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

14 hari lalu

Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

Pengamat Politik Karyono menyebut ada tiga tokoh yang memiliki modal popularitas untuk maju Pilkada Jakarta. Siapa saja?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Tri Rismaharini Menjanjikan untuk Maju Pilkada Jakarta

15 hari lalu

Pengamat Sebut Tri Rismaharini Menjanjikan untuk Maju Pilkada Jakarta

Menurut sejumlah pengamat politik, Menteri Sosial Tri Rismaharini memiliki nama besar di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

18 hari lalu

Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful merespons kabar jika Tri Rismaharini atau Risma maju di Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

PDIP Masih Menjaring Nama untuk Pilkada Jakarta 2024: Banyak Tokoh Potensial

18 hari lalu

PDIP Masih Menjaring Nama untuk Pilkada Jakarta 2024: Banyak Tokoh Potensial

Untuk Pilkada Jakarta 2024, Ketua DPP PDIP Djarot Saiful mengatakan partainya saat ini masih menjaring nama.

Baca Selengkapnya

Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris

20 hari lalu

Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris

Lebaran di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Paris tahun ini dihadiri sedikitnya 150 orang Diaspora dan Warga Bangsa yang kuliah maupun bekerja dan tinggal di sekitaran Perancis.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Blak-blakan Kritik 3 Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres: Mereka Hanya Baca Pidato Kenegaraan

20 hari lalu

Faisal Basri Blak-blakan Kritik 3 Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres: Mereka Hanya Baca Pidato Kenegaraan

Faisal Basri menanggapi kesaksian empat menteri Presiden Jokowi dalam sidang sengketa Pilpres 2024. Tiga di antaranya disebut hanya membaca pidato.

Baca Selengkapnya