Sistem Disiplin Guru Indonesia Berjiwa Kolonial  

Reporter

Editor

Budi Riza

Selasa, 4 November 2014 17:18 WIB

Reza Rahadian saat memerankan HOS Tjokroaminoto dalam syuting film Bapak Bangsa Tjokroaminoto, di Sleman, Yogyakarta, 8 Oktober 2014. Film tersebut menceritakan kisah Tjokroaminoto dalam membawa pesan tentang pendidikan politik untuk melawan penjajahan Belanda. TEMPO/Suryo Wibowo

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Institute For Education Reform Universitas Paramadina Mohammad Abduhzen menilai sistem disiplin yang digunakan kebanyakan guru di Indonesia masih mencontoh masa penjajahan.

"Cara guru memberi disiplin itu masih gunakan gaya kolonial," kata Mohammad dalam forum group discussion bertema 'Membedah Reward and Punishment dalam Pendidikan' di kantor Komisi Perlindungan Anak Indonesia pada Selasa, 4 November 2014. (Baca: 80 Persen Buku Rektor UIN Malang Diduga Jiplakan)

Menurut Mohammad, di zaman modern ini masih banyak guru yang memberikan hukuman kepada muridnya. Salah satu contoh bila seorang murid datang terlambat, maka guru itu akan mengomelinya atau menyuruhnya berlari keliling lapangan. Lain lagi sang guru biasanya akan memberi ancaman bila sang murid kembali berulah di dalam kelas setelah ditegur sebelumnya.

Itu pula yang dilakukan penjajah terhadap pribumi pada masa lalu. "Penjajah itu mengancam, atau memecut pribumi untuk mau bekerja," Mohammad. Banyak pula guru yang dinilainya merasa diri paling pintar dibanding muridnya. Sehingga selalu merasa dirinya jauh lebih baik, lebih hebat dan patut dihormati oleh para muridnya. (Baca: M. Nuh Beri Wejangan untuk Anies Baswedan)

Menurut Mohammad, apabila perilaku para guru itu tidak akan berubah, maka perubahan kurikulum pendidikan yang mengedepankan perilaku akan sangat percuma bila sang guru juga tidak mengubah pola mengajarnya kepada para murid. "Cara mengubah bangsa kita harus mengubah cara berpikirnya juga."

MITRA TARIGAN

Terpopuler
Anak Menteri Susi Balas Cuitan Putra Jokowi
Mantan Suami Susi Kewalahan Diwawancarai Media
Vin Diesel: Paul Walker Adalah Malaikat
Rihanna Berutang Budi pada Chris Brown
Dijauhi Sahabat, Selena Gomez Punya Teman Baru

Berita terkait

Terpopuler Ekbis: Jokowi Diduga Siapkan Tsunami Bansos Sejak Gibran Sah Cawapres, Jokowi Minta Sri Mulyani Blokir APBN untuk Danai Bansos dan IKN

8 Februari 2024

Terpopuler Ekbis: Jokowi Diduga Siapkan Tsunami Bansos Sejak Gibran Sah Cawapres, Jokowi Minta Sri Mulyani Blokir APBN untuk Danai Bansos dan IKN

Jokowi diduga menyiapkan tsunami Bansos sejak Gibran sah menjadi Cawapres, Jokowi juga meminta Sri Mulyani memblokir APBN untuk mendanai Bansos.

Baca Selengkapnya

Sekjen Sema Universitas Paramadina Sebut Whatsapp Melki Sedek Huang Sempat Diretas Sebelum Ramai Skorsing Akibat Kekerasan Seksual

31 Januari 2024

Sekjen Sema Universitas Paramadina Sebut Whatsapp Melki Sedek Huang Sempat Diretas Sebelum Ramai Skorsing Akibat Kekerasan Seksual

Tanggapan rekan soal kasus kekerasan seksual yang menjerat Melki Sedek Huang.

Baca Selengkapnya

Dua Tahun Gandeng Pinjol Danacita untuk Pembayaran UKT, Ini Alasan Universitas Paramadina

28 Januari 2024

Dua Tahun Gandeng Pinjol Danacita untuk Pembayaran UKT, Ini Alasan Universitas Paramadina

Universitas Paramadina merupakan salah satu perguruan tinggi yang bekerja sama dengan Pinjol Danacita dalam pembayaran UKT.

Baca Selengkapnya

Anies dan Ganjar Mesra saat Debat Ketiga, Sinyal Bakal Berkoalisi di Putaran Kedua?

23 Januari 2024

Anies dan Ganjar Mesra saat Debat Ketiga, Sinyal Bakal Berkoalisi di Putaran Kedua?

Kemesraan antara Anies dan Ganja membawa spekulasi kedua kubu pasangan calon atau paslon akan berkolaborasi jika Pilpres 2024 berlangsung dua putaran.

Baca Selengkapnya

Universitas Paramadina Menjaga Stabilitas Dunia Melalui Makaroni

28 Juli 2022

Universitas Paramadina Menjaga Stabilitas Dunia Melalui Makaroni

Mahasiswa Paramadina sebagai bagian dari masyarakat diharapkan dapat ikut serta dalam menyebarkan kesadaran dan kepedulian terkait krisis yang tengah terjadi di dunia melalui karya-karya mereka.

Baca Selengkapnya

Penyelenggara Pesta di Depok Mengaku Ingin Rayakan Ulang Tahun

8 Juni 2022

Penyelenggara Pesta di Depok Mengaku Ingin Rayakan Ulang Tahun

Penjaga rumah menyebut peserta pesta di Perumahan Pesona Depok Estate 2, yang disebut sebagai pesta bikini, merupakan mahasiswa dan pelajar

Baca Selengkapnya

Harga Tiket Pesta Bikini di Depok Mencapai Rp 8 Juta

8 Juni 2022

Harga Tiket Pesta Bikini di Depok Mencapai Rp 8 Juta

Harga tiket untuk mengikuti pesta bikini di Perumahan Pesona Khayangan, Kota Depok, bisa mencapai lebih dari Rp8 juta per orang.

Baca Selengkapnya

Penggerebekan Party di Depok, Kasat Reskrim: Bukan Pesta Bikini, Hanya Joget

6 Juni 2022

Penggerebekan Party di Depok, Kasat Reskrim: Bukan Pesta Bikini, Hanya Joget

Polres Metro Depok buka suara soal penggerebekan pesta bikini di sebuah perumahan.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gerebek Pesta Bikini di Depok, Peserta Hampir 200 Orang

6 Juni 2022

Polda Metro Jaya Gerebek Pesta Bikini di Depok, Peserta Hampir 200 Orang

Polisi meminta keterangan penyelenggara pesta bikini di Depok karena mengadakan pesta di perumahan dengan jumlah massa banyak tanpa izin.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Maknai Sumpah Pemuda: Unsur-unsur Membentuk Persenyawaan

28 Oktober 2021

Anies Baswedan Maknai Sumpah Pemuda: Unsur-unsur Membentuk Persenyawaan

Indonesia, menurut Anies Baswedan, seperti persenyawaan, yang menggabungkan unsur-unsur yang berbeda.

Baca Selengkapnya