Sidang Kode Etik AKBP Idha Endri Diadakan Besok

Reporter

Senin, 29 September 2014 17:23 WIB

AKBP Idha Endri Prastiono (kiri) digiring oleh sejumlah petugas Polda Kalbar setelah tiba di Bandara Supadio, Kalbar, 10 September 2014. Ia akan menjalani pemeriksaan dan proses hukum atas dugaan penyalahgunaan wewenang saat menjabat sebagai Kasubdit III Ditresnarkoba Polda Kalbar. TEMPO/Aseanty Pahlevi

TEMPO.CO, Pontianak - Kepolisian Daerah Kalimantan Barat akan mengadakan sidang Komisi Kode Etik (KKE) untuk Ajun Komisaris Besar Polisi Idha Endri Prastiono, Selasa, 30 September 2014. Sidang yang sempat ditunda selama sepekan ini akan digelar di ruang Graha Khatulistiwa, lantai tiga Polda Kalbar, pada pukul 08.00 WIB.

Hakim ketua dalam sidang itu adalah Inspektur Pengawasan Daerah Polda Kalbar Komisaris Besar Didik Haryono. Sebelumnya, sidang KKE dijadwalkan berlangsung pada Rabu, 24 September 2014. Namun sidang ditunda karena atasan Idha Endri, Kepala Biro Perencanaan dan Anggaran Polda Kalbar Kombes Pol Andi Musa, mengikuti tes Sekolah Staf Perwira Tinggi lanjutan di Jakarta.

Sidang akan terbuka untuk anggota kepolisian. "Sidang KKE terbuka untuk polisi dan PNS Polri," ucap Direktur Binmas Polda Kalbar Kombes Pol Suhadi S.W., Senin, 29 September 2014.(Baca:Istri AKBP Idha Endri Kuasai Harta Bandar Narkoba)

Untuk media, lanjut Suhadi, diberi kesempatan untuk merekam gambar dan video. Setelah memasuki materi sidang, wartawan tidak diperbolehkan meliput. "Selesai sidang, hakim ketua sidang KKE akan memberikan keterangan terkait dengan hasil sidang, termasuk keputusan sidang," kata Suhadi.

Idha Endri Prastiono adalah anggota Polda Kalbar. Suami Titi Yusnawati ini ditangkap Polis Diraja Malaysia pada 30 Agustus lalu. Mantan Kasubdit III Direstik Polda Kalbar ini diduga terlibat jaringan pengedar narkotik internasional.(Baca:Istri AKBP Idha Endri Ditahan)

Polis Diraja Malaysia membebaskan AKBP Idha, meski akhirnya AKBP Idha ditahan oleh Polda Kalbar. Komisi Kode Etik Kepolisian RI sebelumnya memeriksa saksi-saksi terkait. Setelah itu, Komisi baru memeriksa AKBP Idha Endri.

Selain sidang KKE, perwira menengah Polda Kalbar ini juga akan menjalani sidang disiplin. Kapolda Kalbar Brigjen Pol Arief Sulistyanto menegaskan, penahanan tersangka Idha Endri tetap dilakukan di sel Mapolda Kalbar guna memudahkan penyidikan walau berkas perkaranya sudah dinyatakan lengkap oleh Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat.

Alasan lainnya adalah Rutan Kelas IIA Pontianak belum punya fasilitas untuk penahanan aparat Polri. Arief berharap kasus dugaan pelanggaran kode etik yang dilakukan Idha Endri bisa diputuskan sepekan ke depan.(Baca:Polisi: Penahanan AKBP Idha Tidak Terkait Narkoba)


ASEANTY PAHLEVI




Baca juga:
Penyebar Isu Penculikan Anak Mengaku Wartawan
Pemuda Penyebar Isu Penculikan Anak Dijerat UU ITE
Kawanan Anjing Hutan Teror Ternak di Ponorogo
Rapat Paripurna DPR Sepi

Berita terkait

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

1 jam lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

22 jam lalu

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

Polisi telah memasukkan BB penyuplai narkoba ke Rio Reifan sebagai DPO.

Baca Selengkapnya

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

1 hari lalu

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

2 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

2 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

3 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

4 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

5 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

5 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.

Baca Selengkapnya

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

5 hari lalu

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

Polisi tangkap selebritas Rio Reifan kelima kalinya dalam kasus narkoba. Berikut beberapa artis lain yang berkali-kali terjerat barang haram itu.

Baca Selengkapnya