Bakal Maju Lagi, Risma Didukung Bekas Seterunya

Reporter

Sabtu, 6 September 2014 07:40 WIB

Calon walikota Surabaya, Tri Rismaharini (kiri) didampingi calon Wakil Walikota Surabaya, Bambang DH usai jumpa pers di Surabaya (9/6). ANTARA/M. Risyal Hidayat

TEMPO.CO, Surabaya - Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Surabaya Wisnu Sakti Buana ternyata tidak satu suara dengan seniornya Wakil Ketua PDIP Jawa Timur, Bambang Dwi Hartono. Berbeda dengan Bambang yang menolak Tri Rismaharini maju lagi sebagai Wali Kota Surabaya, Wisnu justru sebaliknya. (Baca: Kecewa, PDIP Malas Sokong Risma Maju Lagi)

Wisnu mendukung Tri Risma, alumnus Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya, maju kembali sebagai wali kota untuk periode kedua. "Saya katakan ke ketua umum waktu dipanggil, saya siap mengawal Bu Risma sampai 6 tahun," kata Wisnu pada wartawan di gedung DPRD Surabaya, Jumat, 5 September 2014. (Baca: Ditolak PDIP, Gerindra Siap Usung Risma)

Enam tahun yang dimaksud Wisnu terhitung dari 2014 sejak dia ditunjuk sebagai wakil wali kota menggantikan Bambang D.H., mendampingi Risma. Sebagai kader partai, Wisnu mengaku siap untuk mengawal Risma sesuai dengan instruksi dewan pimpinan pusat sampai ada perintah selanjutnya. (Baca: Pergantian Walikota 2015, Risma: Jangan Ada KKN)

Sedari awal, kata Wisnu, sikap DPC mengikuti perintah DPP. Sekarang ini, DPC dan internal partai masih menunggu petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis dari DPP ihwal penjaringan calon wali kota Surabaya. Soal penunjukannya, Wisnu mengaku tidak masalah. Pihaknya siap mengamankan rekomendasi DPP baik itu pilihan langsung ataukah pilihan DPRD.

Mantan pimpinan DPRD Surabaya ini mengatakan politik tidak bisa dihitung secara matematis. Semua bisa berubah sewaktu-waktu bergantung pada situasi politik. Apalagi, pemilihan wali kota masih lama berlangsung sehingga perubahan bisa saja terjadi.

Ditanya soal siapa yang akan dicalonkan sebagai orang nomor satu di Surabaya, Wisnu memberikan sinyalnya. "Kalau kita sudah terbaca. Saya hanya menjalankan instruksi ketua umum partai," ujarnya.

Terkait dengan pernyataan Bambang D.H. yang menolak mengusung Risma, Wisnu menyebutnya sebagai wewenang Bambang selaku pengurus DPD dan kader partai. Bagaimanapun, sebagian besar internal PDIP menerima Risma. "Sebagian besar internal partai menerima Risma. (Soal penolakan Bambang) itu haknya, sah-sah saja," katanya.

AGITA SUKMA LISTYANTI


Terpopuler

Kecewa, PDIP Malas Sokong Risma Maju Lagi
Dipo Alam Perintahkan Tolak Kedatangan Tim Transisi
8 Kontroversi Gubernur Riau yang Jadi Sorotan

Berita terkait

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

1 hari lalu

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sumba Timur, untuk memastikan penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)

Baca Selengkapnya

Masuk Bursa Cagub Jakarta, Risma: Saya Takut dan Tak Punya Uang

7 hari lalu

Masuk Bursa Cagub Jakarta, Risma: Saya Takut dan Tak Punya Uang

PDIP sebelumnya mengusulkan Menteri Sosial Tri Rismaharini hingga Menpan RB Abdullah Azwar Anas sebagai cagub Jakarta.

Baca Selengkapnya

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

8 hari lalu

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

Sebanyak 11 ribu orang telah keluar dari kemiskinan. Di bulan ini, ada sekitar 4.000 orang keluar dari kemiskinan

Baca Selengkapnya

Termasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?

14 hari lalu

Termasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan enggan menanggapi pertanyaan wartawan apakah akan maju lagi pada Pemilikan Kepala Daerah DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

14 hari lalu

Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

Pengamat Politik Karyono menyebut ada tiga tokoh yang memiliki modal popularitas untuk maju Pilkada Jakarta. Siapa saja?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Tri Rismaharini Menjanjikan untuk Maju Pilkada Jakarta

15 hari lalu

Pengamat Sebut Tri Rismaharini Menjanjikan untuk Maju Pilkada Jakarta

Menurut sejumlah pengamat politik, Menteri Sosial Tri Rismaharini memiliki nama besar di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

18 hari lalu

Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful merespons kabar jika Tri Rismaharini atau Risma maju di Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

PDIP Masih Menjaring Nama untuk Pilkada Jakarta 2024: Banyak Tokoh Potensial

18 hari lalu

PDIP Masih Menjaring Nama untuk Pilkada Jakarta 2024: Banyak Tokoh Potensial

Untuk Pilkada Jakarta 2024, Ketua DPP PDIP Djarot Saiful mengatakan partainya saat ini masih menjaring nama.

Baca Selengkapnya

Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris

20 hari lalu

Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris

Lebaran di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Paris tahun ini dihadiri sedikitnya 150 orang Diaspora dan Warga Bangsa yang kuliah maupun bekerja dan tinggal di sekitaran Perancis.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Blak-blakan Kritik 3 Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres: Mereka Hanya Baca Pidato Kenegaraan

20 hari lalu

Faisal Basri Blak-blakan Kritik 3 Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres: Mereka Hanya Baca Pidato Kenegaraan

Faisal Basri menanggapi kesaksian empat menteri Presiden Jokowi dalam sidang sengketa Pilpres 2024. Tiga di antaranya disebut hanya membaca pidato.

Baca Selengkapnya