Turis asing yang selamat dalam peristiwa tenggelamnya kapal Versace dalam perjalanan dari Bali menuju Pulau Komodo, 16 Agustus 2014. dailymail.co.uk
TEMPO.CO, Bima - Proses pencarian korban kapal Versace yang tenggelam di Pulau Sangeang Api, Kecamatan Wera, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat, masih berlangsung. Keluarga korban kapal berpenumpang 25 turis dari berbagai negara itu sampai membuat sayembara bagi mereka yang bisa menemukan dua korban asal Spanyol: Victor dan George.
Anggota keluarga Victor dan George, Fransisco, mengatakan akan memberikan hadiah bagi siapa saja yang memberikan informasi terkait dengan hilangnya dua saudaranya itu. "Saya akan memberikan hadiah uang bagi yang menemukan saudara kami," ujar Fransisco, Jumat, 22 Agustus 2014. Adapun jumlahnya masing masing Rp 15 juta untuk satu orang.
Selama lima hari, pencarian di Sangiang Pulo hingga Pulau Kabanta tak membuahkan hasil. Hingga saat ini, belum ada kepastian terkait dengan Victor dan George yang hilang sejak 16 Agustus 2014. Jika masih hidup, mereka tak diketahui rimbanya. Kalaupun tewas, jenazahnya belum ditemukan.
"Kami yakin ada seseorang di suatu tempat yang mengetahui sesuatu. Kami berharap hadiah ini akan membuatnya muncul," tutur Fransisco. "Kami perlu bekerja sama dengan nelayan untuk menemukan keluarga kami."
Kepala SAR NTB Budiawan mengatakan pencarian terhadap dua korban asal Spanyol akan terus dilakukan hingga Sabtu, 23 Agustus 2014. "Ada sisa waktu dua hari. Kami akan maksimalkan untuk mencari," kata Budiawan.