1,3 Juta Guru Dilatih Terapkan Kurikulum 2013  

Reporter

Jumat, 6 Juni 2014 17:45 WIB

Petugas perpustakaan menunjukan buku pelajaran baru kurikulum 2013 di SMA 68 Jakarta (15/07). Di hari pertama tahun ajaran 2013/2014, Kemendikbud menerapkan kurikulum baru 2013. TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Banyuwangi -- Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Ainun Naim menyatakan Kementerian akan melatih 1,3 juta guru untuk penerapan Kurikulum 2013. "Guru-guru tersebut yang akan mengajar Kurikulum 2013 pada tahun ajaran baru," kata Ainun usai memberi sosialisasi Kurikulum 2013 di Aula Politeknik Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat, 6 Juni 2014. (Baca: 3 Catatan Menteri Nuh atas Kurikulum 2013)

Menurut Ainun, para guru tersebut akan dilatih selama 52 jam. Usai pelatihan, setiap guru akan mendapat pendampingan dari Kementerian. Dia optimistis bahwa guru bisa mengaplikasikan Kurikulum 2013 dengan tepat, meskipun tahun ajaran baru akan dimulai Juli mendatang.

Selain memberi pelatihan pada guru, ucap Ainun, Kementerian Pendidikan telah selesai mencetak 240 juta buku pelajaran Kurikulum 2013 untuk guru dan siswa. "Sekolah bisa langsung memesan bukunya," kata dia.

Pemesanan buku bisa dilakukan secara online melalui e-katalog di laman Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP). Menurut Ainun, harga buku di e-katalog untuk tingkat sekolah dasar berkisar Rp 8 ribu, sedangkan untuk SMP dan SMA berkisar Rp 25 ribu. Dia mengklaim harga buku di e-katalog lebih murah dibandingkan dengan harga di pasaran.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, kata Ainun, telah mencairkan dana Biaya Operasional Sekolah, yang lima persennya dialokasikan untuk pembelian buku.

Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah 9 Banyuwangi, Nurul Badriyah, mengatakan meskipun waktu pelatihan untuk guru sangat mepet, sekolah tidak punya pilihan lain. "Mau tidak mau harus siap untuk melaksanakan Kurikulum 2013," kata dia. (Baca: Penerapan Kurikulum 2013 Terlalu Dipaksakan)

Menurut Nurul, pihaknya sudah menerima pencairan dana BOS. Saat ini pihak sekolah masih melakukan pemesan buku melalui e-katalog.

Kurikulum 2013 atau Pendidikan Berbasis Karakter adalah kurikulum baru yang dicetuskan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. Kurikulum 2013 ini untuk menggantikan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan yang diterapkan sejak 2006. Kurikulum 2013 merupakan sebuah kurikulum yang mengutamakan pemahaman, skill, dan pendidikan berkarakter. Siswa dituntut untuk paham atas materi, aktif dalam berdiskusi dan presentasi, serta memiliki sopan santun disiplin yang tinggi.

IKA NINGTYAS

Berita Lain


Jadi Menteri Agama, Lukman: Ladang Ibadah Saya
Iyeth Bustami: Jokowi Trendsetter Blusukan
Survei: Muslim Kota Lebih Pilih NU

Berita terkait

Jawab Permendikbud yang Baru, Kepala Pusdiklat Kwarnas: Pembinaan Pramuka Tetap Kuat

32 hari lalu

Jawab Permendikbud yang Baru, Kepala Pusdiklat Kwarnas: Pembinaan Pramuka Tetap Kuat

Penilaian ini berbeda dari pernyataan sikap Sekretaris Jenderal Kwarnas Gerakan Pramuka periode 2018-2023, Mayjen TNI (Purn) Bachtiar Utomo.

Baca Selengkapnya

Ketua Kwarda Ini Setuju Pramuka Tidak Wajib di Sekolah, Kenapa?

33 hari lalu

Ketua Kwarda Ini Setuju Pramuka Tidak Wajib di Sekolah, Kenapa?

Ekstrakurikuler Wajib Pendidikan Kepramukaan pun dianggapnya rancu dengan Pendidikan Karakter Profil Pelajar Pancasila.

Baca Selengkapnya

Peraturan Baru Menteri Nadiem Soal Pramuka, Kemendikbudristek Tegaskan Ini

33 hari lalu

Peraturan Baru Menteri Nadiem Soal Pramuka, Kemendikbudristek Tegaskan Ini

Penjelasan menyusul hangatnya perbincangan mengenai Pramuka beberapa hari belakangan menyusul terbitnya Peraturan Mendikbudristek Nomor 12 Tahun 2024.

Baca Selengkapnya

Apa Arti P5 dalam Kurikulum Merdeka? Ini Tujuan, Prinsip, dan Manfaatnya

22 Agustus 2023

Apa Arti P5 dalam Kurikulum Merdeka? Ini Tujuan, Prinsip, dan Manfaatnya

Apa itu P5 dalam Kurikulum Merdeka?

Baca Selengkapnya

Membedah Struktur Kurikulum Merdeka Tingkat SMA Sederajat

6 Agustus 2023

Membedah Struktur Kurikulum Merdeka Tingkat SMA Sederajat

Kurikulum Merdeka dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknoligi pada tahun 2022 sebagai pengganti kurikulum 2013.

Baca Selengkapnya

Menengok Implementasi Kurikulum Merdeka di Madrasah dan Kendalanya

20 Juli 2023

Menengok Implementasi Kurikulum Merdeka di Madrasah dan Kendalanya

Implementasi Kurikulum Merdeka di madrasah memiliki sejumlah kendala di lapangan. Di antaranya adalah tidak semua guru mau move on.

Baca Selengkapnya

Rincian Kurikulum Merdeka dan Tujuan Penerapannya

13 Juli 2023

Rincian Kurikulum Merdeka dan Tujuan Penerapannya

Kurikulum Merdeka merupakan konsep pembelajaran bertujuan mendalami dan mengembangkan minat serta bakat masing-masing siswa.

Baca Selengkapnya

Menilik Perbedaan Kurikulum Merdeka dengan Kurikulum 2013

12 Juli 2023

Menilik Perbedaan Kurikulum Merdeka dengan Kurikulum 2013

Terdapat beberapa perbedaan dari Kurikulum Merdeka dengan Kurikulum 2013

Baca Selengkapnya

FSGI Catat Setiap Pekan Terjadi 1 Kekerasan Seksual di Sekolah

3 Juni 2023

FSGI Catat Setiap Pekan Terjadi 1 Kekerasan Seksual di Sekolah

Selama awal 2023, telah terjadi 22 kasus kekerasan seksual di lingkungan sekolah dengan jumlah korban 202 anak.

Baca Selengkapnya

MWA UNS Tetap Gelar Pelantikan Rektor, Kemendikbud: Acara itu Ilegal

6 April 2023

MWA UNS Tetap Gelar Pelantikan Rektor, Kemendikbud: Acara itu Ilegal

Kemendikbud mengatakan acara pelantikan yang dilakukan MWA UNS adalah ilegal.

Baca Selengkapnya