Adi Sumarmo Antisipasi Penumpang Terindikasi MERS

Reporter

Kamis, 8 Mei 2014 17:13 WIB

Seorang jemaah haji dari Arab Saudi melewati alat pendeteksi Middle East Respiratory Syndrome Corona Virus (MERS-CoV) dipasang di jalur kedatangan Internasional Terminal 2D, Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten (7/5). TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Surakarta - Wabah penyakit Middle East Respiratory Syndrome Corona Virus (MERS-Cov) dari Arab Saudi, membuat otoritas Bandara Adi Sumarmo, Surakarta, bersiaga. Yakni dengan mengecek kondisi kesehatan para penumpang penerbangan internasional.

Asisten Manajer Operasional PT Angkasa Pura I Adi Sumarmo, Rini Sri Rahayu, mengatakan sudah memasang alat pengecek suhu di terminal kedatangan penerbangan internasional. “Alat itu ada sejak muncul virus flu burung beberapa waktu lalu. Sekarang penggunaannya lebih dioptimalkan,” kata dia, saat ditemui, Kamis, 8 Mei 2014. (Baca: Kemenkes: Tak Ada Jemaah Kena Corona MERS)

Menurutnya mereka yang terindikasi MERS, memiliki suhu tubuh di atas normal. Begitu terdeteksi, segera dilakukan penanganan oleh tim kesehatan. Penerbangan internasional di Bandara Adi Sumarmo, yaitu Air Asia rute Solo-Kuala Lumpur dan Silk Air rute Solo-Singapura. AirAsia punya jadwal mendarat, yakni Selasa, Kamis, dan Sabtu, sedangkan Silk Air pada Kamis dan Sabtu. Untuk sekali kedatangan, ada 100-120 penumpang yang turun dari pesawat.

Dia memperkirakan cukup banyak jemaah umrah dari Surakarta yang menggunakan maskapai tersebut, terutama penerbangan transit di Malaysia dan Singapura. (Baca: Kasus MERS di Arab Saudi Terus Meningkat)

Kepala Seksi Upaya Kesehatan Lintas Wilayah Kantor Kesehatan Pelabuhan Semarang, dokter Arqu Aminuzab, mengatakan alat deteksi suhu yang dipasang di Bandara Adi Sumarmo untuk mengetahui suhu tubuh penumpang yang baru mendarat.

Jika diketahui ada penumpang yang suhu tubuhnya lebih dari 38 derajat celsius, petugas kesehatan yang bersiaga akan memeriksa lebih lanjut, apakah terjangkit MERS-Cov atau tidak. ”Meski tidak melayani penerbangan langsung ke Arab Saudi, kami tetap harus waspada,” katanya. (Baca: Cegah MERS, Bandara Andalkan Thermoscan)

Sebab biasanya jemaah umrah mendarat di Bandara Internasional Cengkareng, Soekarno-Hatta, dan meneruskan perjalanan ke Surakarta. ”Sampai sekarang tidak ada yang dicurigai terkena penyakit MERS. Untuk sementara masih aman,” katanya.

UKKY PRIMARTANTYO

Berita Terpopuler:
Bangun Tidur, Bupati Bogor Dicokok KPK
Soal Investasi Asing, Jokowi Tangkis Serangan SBY
Hukum Syariah Aceh Disorot Media Internasional
Kronologi Bupati Bogor Rachmat Yasin Ditangkap KPK
Piala Socrates Award untuk Kota Surabaya Keliru?

Berita terkait

Apa Saja Imunisasi yang Wajib Diberikan kepada Bayi Berusia 1-2 Bulan?

6 jam lalu

Apa Saja Imunisasi yang Wajib Diberikan kepada Bayi Berusia 1-2 Bulan?

Bayi wajib melakukan imunisasi untuk mencegah bahaya kesehatan, terutama ketika berusia 1-2 bulan. Lantas, apa saja jenis imunisasi yang wajib dilakukan bayi?

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

12 jam lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

18 jam lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

1 hari lalu

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

Topik tentang mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut tranparansi biaya pendidikan menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

2 hari lalu

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

Polusi udara yang erat kaitannya dengan tingginya beban penyakit adalah polusi udara dalam ruang (rumah tangga).

Baca Selengkapnya

Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

11 hari lalu

Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

Bawang merah merupakan komoditi penting yang dibutuhkan masyarakat. Apa saja manfaatnya untuk kesehatan?

Baca Selengkapnya

Waspadai Cuaca Panas Ekstrem di Musim Pancaroba, Dampaknya Bisa Sampai Ginjal

13 hari lalu

Waspadai Cuaca Panas Ekstrem di Musim Pancaroba, Dampaknya Bisa Sampai Ginjal

Jika orang kehilangan kontrol temperatur internal karena cuaca panas ekstrem, mereka mungkin akan mengalami berbagai masalah kesehatan.

Baca Selengkapnya

Epidemiolog: Cacar Monyet Berpotensi Jadi Penyakit Endemik di Indonesia

14 hari lalu

Epidemiolog: Cacar Monyet Berpotensi Jadi Penyakit Endemik di Indonesia

Epidemiolog Dicky Budiman menyatakan, infeksi cacar monyet berpotensi menjadi penyakit endemik karena minimnya penanganan.

Baca Selengkapnya

Pemeriksaan Kehamilan Rutin Bantu Cegah Penularan Sifilis dari Ibu ke Janin

14 hari lalu

Pemeriksaan Kehamilan Rutin Bantu Cegah Penularan Sifilis dari Ibu ke Janin

Penyakit sifilis bisa menular dari ibu yang terinfeksi ke janinnya melalui plasenta. Pemeriksaan kehamilan bantu mencegah penularan itu.

Baca Selengkapnya

Penyebab Pneumothorax yang Dialami Winter aespa

20 hari lalu

Penyebab Pneumothorax yang Dialami Winter aespa

Winter aespa menjalani masa pemulihan untuk penyakit pneumothorax, apa saja penyebab dan gejalanya?

Baca Selengkapnya