Dana Haji Terparkir Rp 60 Trilliun  

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Sabtu, 19 April 2014 13:58 WIB

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, melepas jamaah calon Haji kloter pertama di Asrama Haji Donohudan, Boyolali, Jateng, Selasa (10/8). ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

TEMPO.CO, Jakarta - Rekening haji Kementerian Agama terus membengkak. Panjangnya daftar antrean calon jemaah memaksa pemerintah menyimpan dana tersebut di berbagai tempat. Hingga saat ini, dana yang terkumpul sedikitnya tercatat Rp 60 trilliun.

Kepala Pusat Penerangan Kementerian Agama, Zubaidi, menjelaskan seluruh dana itu merupakan akumulasi dari setoran awal calon haji yang besarannya ditetapkan Rp 25 juta. “Dana itu kami simpan dalam bentuk sukuk dan rekening giro,” ujarnya ketika dihubungi, 18 April 2014.

Menurut Zubaidi, penempatan dana dalam bentuk sukuk dilakukan atas pertimbangan keamanan. Sebab, jika disimpan di bank konvensional, dana yang dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan hanya Rp 2 miliar. “Sementara dana haji banyak banget,” ujarnya.

Meski demikian, kata dia, kementerian juga mengalokasikan sebagian dana itu dalam bentuk rekening giro. “Dana tersebut adalah dana operasional yang sewaktu-waktu bisa digunakan. Karena syaratnya harus likuid, maka harus disimpan dalam rekening bank,” katanya.

Besarnya dana haji sempat mendapat sorotan Komisi Pemberantasan Korupsi. Besaran audit Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan, potensi penyalahgunaan terlihat dari sejumlah pos anggaran, termasuk pengelolaan dana abadi umat yang setiap tahunnya terus berbunga.

Namun anggapan ini dibantah Zubaidi. Menurut dia, nilai manfaat atas dana yang terparkir seluruhnya digunakan untuk keperluan penyelenggaraan haji. Buktinya, kata dia, Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) tahun ini rata-rata diturunkan sebesar US$ 308 atau sekitar Rp 3,5 juta.

“Penurunan itu merupakan imbal hasil dari uang yang tersimpan. Jadi, kalau ada jemaah yang berangkat 30 tahun lagi, boleh jadi penurunannya akan lebih besar, atau bahkan mereka akan mendapat keuntungan,” ujarnya.

Setiap tahun, jumlah antrean jemaah haji selalu lebih tinggi ketimbang kuota jemaah haji. Pada 2009 misalnya, jumlah kuota haji sebanyak 207 ribu jemaah haji, sementara calon haji yang antre sebanyak 820 ribu. Pada 2014, kuota jemaah haji sebesar 168 ribu dengan antrean 2,6 juta calon haji.

RIKY FERDIANTO

Topik terhangat:
Pelecehan Siswa JIS | Pemilu 2014 | Jokowi | Prabowo


Berita terpopuler:
Dikonfirmasi Soal Nepotisme, Gubernur Ucapkan Kata Kotor
Kamis Putih, Paus Fransiskus Basuh Kaki Pria Muslim
Mahasiswa Nolak, Giliran Alumni ITB Dukung Jokowi

Berita terkait

Top 3 Dunia: Arab Saudi Terbitkan Aturan Baru Haji 2024 dan Jepang Kucurkan Bantuan untuk Papua

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Arab Saudi Terbitkan Aturan Baru Haji 2024 dan Jepang Kucurkan Bantuan untuk Papua

Top 3 dunia pada 2 Mei 2024, di antaranya pelapor yang menuduh Boeing telah mengabaikan cacat produksi 737 MAX, meninggal.

Baca Selengkapnya

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

2 hari lalu

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

Arab Saudi mengundang pelancong menjelajahi budaya, sejarah, dan petualangan di luar perjalanan keagamaan seperti haji dan umrah.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

3 hari lalu

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

Arab Saudi menyatakan pihaknya akan memperketat aturan haji tahun ini.

Baca Selengkapnya

Masalah Kesehatan yang Perlu Diperhatikan Jemaah Haji agar Tak Ganggu Ibadah

3 hari lalu

Masalah Kesehatan yang Perlu Diperhatikan Jemaah Haji agar Tak Ganggu Ibadah

Selama mengikuti ibadah haji, kesehatan dan kebugaran menjadi hal utama yang patut dijaga serta dipertahankan jemaah haji.

Baca Selengkapnya

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

3 hari lalu

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

Pertemuan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, dan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah untuk membahas kemudahan layanan bagi jemaah haji Indonesia.

Baca Selengkapnya

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

3 hari lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Bakal Tindak Tegas Jamaah Haji yang Pakai Visa Tak Resmi

4 hari lalu

Arab Saudi Bakal Tindak Tegas Jamaah Haji yang Pakai Visa Tak Resmi

Arab Saudi akan menindak tegas siapa pun yang melaksanakan ibadah haji tanpa visa resmi.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

4 hari lalu

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menerima lawatan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah di Istana Wapres.

Baca Selengkapnya

Tidak Berstatus Internasional, Bandara Adi Soemarmo tetap Layani Penerbangan Haji 2024

7 hari lalu

Tidak Berstatus Internasional, Bandara Adi Soemarmo tetap Layani Penerbangan Haji 2024

Bandara Adi Soemarmo Solo tidak lagi menyandang status sebagai bandara internasional. Tapi tetap layani penerbangan haji.

Baca Selengkapnya

Mengenal Visa Haji dan Beberapa Visa Lainnya

12 hari lalu

Mengenal Visa Haji dan Beberapa Visa Lainnya

Visa Haji merupakan visa untuk warga negara Indonesia yang akan pergi menjalankan ibadah haji, selain itu ada beberapa visa lainnya.

Baca Selengkapnya