Jelang Imlek, Umat Konghucu Bersihkan Patung Dewa

Reporter

Sabtu, 25 Januari 2014 12:24 WIB

TEMPO/Nita Dian

TEMPO.CO, Malang - Tujuh hari menjelang tahun baru Imlek, umat Konghucu Malang menggelar upacara ritual keagamaan Sang Sien di Klengteng Eng An Kiong, Sabtu, 25 Januari 2014.

"Ibadah Sang Sien merupakan ibadah mengantarkan dewa ke langit," kata Rohaniawan di Yayasan Tri Dharma Eng An Kiong, Bonsu Anton Triono, Sabtu.

Upacara itu sebagai bentuk pelepasan para dewa menghadap Tuhan sebelum tutup tahun. Para dewa dipercaya melaporkan perilaku manusia tiga hari sebelum Imlek. Setelah itu para dewa akan kembali ke bumi untuk mendampingi umat manusia.

Sementara pada Imlek tahun 2.565 menurut penanggalan Cina merupakan tahun kuda kayu. Menurut Anton, tahun kuda manusia harus lebih mawas diri. Karena kuda merupakan perlambang hewan yang bisa dilatih sedangkan kayu merupakan benda yang berguna.

Selain itu, umat diminta untuk saling berbagi dalam perayaan Imlek. Selama ibadah Sang Sien, aroma harum dupa tercium hingga halaman Klenteng Eng An Kiong yang beralamat di Jalan Raya Martadinata nomor 1 Kota Malang. Puluhan orang memenuhi ruang persembahyangan, sambil membakar dupa. Mereka bersujud di depan rupang atau patung dewa.

Ritual dilakukan di altar utama Klenteng dipimpin seorang rohaniawan. Sejumlah umat memegang dupa, memanjatkan doa. Upacara ini, katanya, dilakukan sebelum menyucikan patung atau rupang dewa. Ritual menyucikan rupang atau patung dewa merupakan tradisi etnis Tionghoa untuk menyambut perayaan Tahun Baru Imlek yang jatuh pada 10 Februari mendatang.

Membersihkan rupang dan rumah ibadah, katanya, dilakukan agar ibadah dan perayaan Imlek berjalan khusyuk. Lilin berwarna merah, berukuran raksasa bertebaran di sekitar klenteng. Pembersihan tempat ibadah merupakan simbol penyucian diri umat Konghucu. penyucian ini dilakukan saat penghuni rupang sedang naik ke surga dan berharap dewa akan memberikan keberuntungan jika rupang tersebut disucikan.

Seperti yang dilakukan Supriyaji. Ia tengah sibuk membersihkan hio lu atau bokor dupa. Sebelum prosesi sembahyang tahun baru Imlek seluruh rupang dan perlengkapan menjadi bersih mengkilap. Membersihkan bokor dan rupang dilakukan setahun dua kali. "Biasanya menjelang ulang tahun kelenteng dan menyambut tahun baru Imlek," katanya.

EKO WIDIANTO

Berita lain:
Korban Pencabulan Kenal Petugas Transjakarta
Snowden: Kembali ke Amerika Solusi Terbaik
Jokowi Blusukan Dibuntuti TV Prancis
Harta Setya Novanto, Sang Tuan Tanah
Wawancara Dave Morin: Bakrie Tak Memiliki Path


Berita terkait

Kilas Balik 23 Tahun Lalu Presiden Gus Dur Tetapkan Hari Raya Imlek Sebagai Hari Libur

25 hari lalu

Kilas Balik 23 Tahun Lalu Presiden Gus Dur Tetapkan Hari Raya Imlek Sebagai Hari Libur

Keputusan 23 tahun lalu ini merupakan sebuah keputusan revolusioner Gus Dur mengingat di Orde Baru, perayaan Imlek di tempat-tempat umum dilarang.

Baca Selengkapnya

Masuki Hari Raya Imlek, Potensi Hujan Sedang hingga Ekstrem Hadir di Pantura Dinihari

10 Februari 2024

Masuki Hari Raya Imlek, Potensi Hujan Sedang hingga Ekstrem Hadir di Pantura Dinihari

Hari Raya Imlek dipahami selalu identik dengan hujan di pagi hari. Bagaimana menurut BMKG dan BRIN?

Baca Selengkapnya

5 Resep Kue Mangkok untuk Imlek yang Enak dan Mekar

9 Februari 2024

5 Resep Kue Mangkok untuk Imlek yang Enak dan Mekar

Menjelang perayaan Imlek, sudahkah Anda menyiapkan kue mangkok? Jika belum, berikut resep kue mangkok yang enak dan mekar sempurna.

Baca Selengkapnya

Tips Tetap Sehat saat Merayakan Imlek

8 Februari 2024

Tips Tetap Sehat saat Merayakan Imlek

Perayaan Tahun Baru Imlek juga identik dengan makanan manis dan hidangan khas yang lezat. Berikut saran dokter agar kesehatan tetap terjaga.

Baca Selengkapnya

Prediksi Cuaca BMKG Hari-hari Menuju Imlek 2024

31 Januari 2024

Prediksi Cuaca BMKG Hari-hari Menuju Imlek 2024

Mendekati Tahun Baru Imlek pada 10 Februari 2024, BMKG memberikan prediksi cuaca di Indonesia yang dominan hujan.

Baca Selengkapnya

Sambut Imlek 2024 Menjadi Tahun Naga Kayu, Berikut Makna dan Sejarahnya

30 Januari 2024

Sambut Imlek 2024 Menjadi Tahun Naga Kayu, Berikut Makna dan Sejarahnya

Naga dalam Naga Kayu merupakan simbol kekuatan, kehormatan dan kekuasaan di kebudayaan Cina melalui astrologi shio dalam urutan ke-5.

Baca Selengkapnya

Food Destination, Agenda Kuliner Selama Setahun di Mal Ciputra

21 Januari 2024

Food Destination, Agenda Kuliner Selama Setahun di Mal Ciputra

Food Destination Mal Ciputra mengetengahkan empat tema berbeda hingga 2025.

Baca Selengkapnya

Festival Cap Go Meh 5 Februari, Berikut 5 Tradisi Perayaannya

31 Januari 2023

Festival Cap Go Meh 5 Februari, Berikut 5 Tradisi Perayaannya

Pada perayaan Cap Go Meh, orang biasanya makan bola nasi yang disebut tangyuan, menonton barongsai, dan menyalakan kembang api.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Persatuan dalam Keberagaman

24 Januari 2023

Bamsoet Dorong Persatuan dalam Keberagaman

Pengakuan negara terhadap tahun baru Imlek tidak lepas dari jasa Presiden Republik Indonesia

Baca Selengkapnya

Jasa Marga: Hari Raya Imlek, Volume Kendaraan Naik 19,76 Persen

23 Januari 2023

Jasa Marga: Hari Raya Imlek, Volume Kendaraan Naik 19,76 Persen

PT Jasa Marga menyebut volume kendaraan di jalan tol naik sebesar 19,76 saat Hari Raya Imlek.

Baca Selengkapnya