Seorang wisatawan domestik berfoto di jalan Malioboro, Yogyakarta, (28/12). TEMPO/Pribadi Wicaksono
TEMPO.CO, Yogyakarta - Sebanyak 50 kelompok bergada (prajurit) di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta akan mengikuti Festival dan Lomba Bergada. Kegiatan yang menjadi bagian dari peringatan Jogja Kota Republik itu digelar di sepanjang Jalan Malioboro, Minggu, 19 Januari 2014.
Panitia kegiatan, Widihasto Wasana Putra, menuturkan festival yang pertama kali digelar di Yogyakarta tersebut menjadi awal untuk mulai merekatkan jalinan antar-komunitas tradisi keprajuritan yang selama ini tumbuh swadaya di masyarakat.
"DIY banyak sekali tumbuh komunitas bergada yang dikelola secara swadaya. Potensi ini perlu diwadahi agar terus berkembang, salah satunya lewat festival dan lomba," kata Widihasto, Rabu, 14 Januari 2014. Anggaran untuk festival ini, menurut dia, dibiayai sepenuhnya oleh sponsor, bukan dari duit APBD atau dana keistimewaan.
Festival akan dimulai siang hari sekitar pukul 14.00 WIB dengan garis finis di Benteng Vredeburg. Seluruh peserta festival akan dinilai berdasarkan kreativitasnya. Mulai dari cara berjalan, kostum dan atribut, hingga musik perkusi yang dibuat masing-masing kelompok. "Peserta diperbolehkan mengadopsi gaya Keraton Yogyakarta atau Pakualaman. Namun peserta dilarang untuk meniru persis gaya dan kostum dari keraton yang sudah resmi, harus menampilkan yang baru," kata Widihasto.
Panitia juga melibatkan Gusti Bendoro Pangeran Hario Yudhaningrat yang juga perwakilan Keraton Yogyakarta sekaligus Kepala Dinas Kebudayaan DIY serta Kanjeng Pangeran Hario Indrokusumo dari Puro Pakualaman sebagai juri.
Peringatan Jogja Kota Republik sedianya diadakan setiap tanggal 4 Januari. Peristiwa ini rutin diperingati warga Yogyakarta untuk mengenang kembali masa transisi sejarah pindahnya ibu kota Indonesia dari Jakarta ke Yogyakarta pada 4 Januari 1946.
Euforia Meriah Festival Seni Budaya Kabupaten Keerom
6 November 2023
Euforia Meriah Festival Seni Budaya Kabupaten Keerom
Ribuan masyarakat Kabupaten Keerom tumpah ruah memadati Lapangan Sepakbola Swakarsa, Arso, dalam memperingati Festival Seni Budaya dan Persembahan Hasil Bumi Klasis GKI Keerom, Senin, 6 November 2023.