Main Ketoprak, Dahlan Iskan Jadi Ayah Bupati Rina  

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

Selasa, 19 November 2013 16:43 WIB

Bupati Karanganyar Rina Iriani menandatangani deklarasi kota layak anak pada peringatan hari jadi Karanganyar di Alun-alun Karanganyar (18/11). Selain menikmati uang korupsi, Rina diduga menggunakan wewenangnya dengan menunjuk Koperasi Serba Usaha Sejahtera (KSUS) yang diketuai mantan suami Rina, Tony Iwan Haryono sebagai pengelola dana perumahan. TEMPO/Ukky Primartantyo

TEMPO.CO, Surakarta - Puncak peringatan hari jadi Karanganyar ke-96 pada Senin malam, 18 November 2013, dimanfaatkan Bupati Karanganyar Rina Iriani untuk pamer keberhasilan selama 10 tahun memimpin Karanganyar.

Sosok yang sudah ditetapkan menjadi tersangka kasus dugaan penyelewengan pembangunan perumahan Griya Lawu Asri di Desa Jeruk Sawit, Kecamatan Gondangrejo, ini menyampaikan sambutan panjang-lebar.

Di depan ratusan masyarakat yang memadati depan panggung pertunjukan ketoprak humor, Rina memaparkan keberhasilannya. Waktu sambutan pun molor menjadi sekitar 20 menit.

Rina mengatakan, pada awal-awal dia memimpin, pendapatan asli daerah Karanganyar hanya Rp 18 miliar. “Tapi tahun lalu sudah melonjak menjadi Rp 125 miliar,” katanya, Senin malam, 18 November 2013.

Selain masyarakat umum, pentas ketoprak humor yang diselenggarakan di depan rumah dinas Bupati Karanganyar ini juga dihadiri pejabat daerah dan Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan.

Rina mengaku selama ini bekerja sepenuh hati untuk masyarakat Karanganyar. Bahkan dia mengaku kerap bersentuhan langsung dengan masyarakat miskin agar bisa merasakan kesusahan rakyat kecil. “Saya selalu dekat dengan rakyat saya. Saya tidak mau dianggap pejabat. Saya pelayan masyarakat,” kata dia.

Rina juga kembali menyampaikan prestasi-prestasinya, seperti meluncurkan layanan pengurusan sertifikat tanah secara jemput bola, layanan informasi pertanahan dan pariwisata, pelayanan pembayaran air bersih keliling, dan sebagainya. “Bahkan dari ide sederhana, program kami diadopsi menjadi program nasional,” katanya.

Dalam pentas ketoprak, Rina memamerkan keahliannya menari gambyong dan bermain ketoprak. Dia berperan sebagai Suminten dalam lakon Suminten Lungit Lantip Subroto Gandrung Wuyung.

Suminten adalah anak seorang warok yang kesengsem pada Subroto, anak Adipati Trenggalek. Dahlan Iskan turut bermain ketoprak dan berperan sebagai Adipati Trenggalek, sementara Subroto diperankan pelawak Marwoto.

Pidato Rina yang panjang-lebar dikeluhkan sebagian penonton. Mereka menilai, semestinya Rina tidak perlu banyak bicara dan memamerkan keberhasilannya sebagai Bupati Karanganyar. “Ini pentas ketoprak, tapi kok pidatonya panjang sekali. Malah menyaingi pentasnya,” kata Nanang, salah seorang warga.

UKKY PRIMARTANTYO







Berita terkait

Koruptor Pengadaan Lahan Bandara Ditangkap, YKKAP I Apresiasi Kejati Jawa Tengah

3 hari lalu

Koruptor Pengadaan Lahan Bandara Ditangkap, YKKAP I Apresiasi Kejati Jawa Tengah

Yayasan Kesejahteraan Karyawan Angkasa Pura I atau YKKAP I mengapresiasi Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah tangkap koruptor pengadaan lahan bandara.

Baca Selengkapnya

Bupati Solok Selatan Dipanggil Kejati Sumbar Dugaan Korupsi Lahan Hutan untuk Ditanami Sawit

11 hari lalu

Bupati Solok Selatan Dipanggil Kejati Sumbar Dugaan Korupsi Lahan Hutan untuk Ditanami Sawit

Asisten Pidsus Kejati Sumbar Hadiman menjelaskan pemanggilan Bupati Solok Selatan itu terkait kasus dugaan korupsi penggunaan hutan negara tanpa izin.

Baca Selengkapnya

Kejati Bali Belum Temukan Korban Lain dalam Kasus Pemerasan Bendesa Adat Bali

11 hari lalu

Kejati Bali Belum Temukan Korban Lain dalam Kasus Pemerasan Bendesa Adat Bali

Kejati Bali menyatakan masih mendalami kasus pemerasan yang diduga dilakukan Bendesa Adat Bali.

Baca Selengkapnya

Kejati Jambi Periksa Kasus TPPO Berkedok Magang di Jerman, Tunjuk 5 Jaksa Peneliti

52 hari lalu

Kejati Jambi Periksa Kasus TPPO Berkedok Magang di Jerman, Tunjuk 5 Jaksa Peneliti

Polda Jambi sedang menyelidiki kasus dugaan TPPO ferienjob dengan tiga orang terlapor.

Baca Selengkapnya

Bendahara Dinas Transmigrasi Papua Barat Tersangka Korupsi, Uang Dipakai untuk Bagikan THR

18 Maret 2024

Bendahara Dinas Transmigrasi Papua Barat Tersangka Korupsi, Uang Dipakai untuk Bagikan THR

Dugaan sementara kerugian keuangan negara akibat korupsi di Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Papua Barat itu sebesar Rp 1.074.118.209.

Baca Selengkapnya

Kejati Babel Tangkap Bos Timah Perusak Hutan Lindung Pantai Bubus Saat Hendak Kabur ke Jakarta

7 Maret 2024

Kejati Babel Tangkap Bos Timah Perusak Hutan Lindung Pantai Bubus Saat Hendak Kabur ke Jakarta

Kejar-kejaran terjadi sebelum penangkapan bos timah Babel itu saat dia mengendarai Toyota Fortuner dan hendak terbang ke Jakarta.

Baca Selengkapnya

Bawaslu dan Kejaksaan Tinggi Sumut Telusuri Video Dugaan Pejabat Batubara Dukung Prabowo-Gibran

15 Januari 2024

Bawaslu dan Kejaksaan Tinggi Sumut Telusuri Video Dugaan Pejabat Batubara Dukung Prabowo-Gibran

Anggota Bawaslu Sumut Saut Boang Manalu mengatakan, siang ini Bawaslu Kabupaten Batubara telah meminta penjelasan dari Kepala Polres Batubatara.

Baca Selengkapnya

ICJR Apresiasi Kejati Banten Hentikan Kasus Pembunuh Maling Kambing

17 Desember 2023

ICJR Apresiasi Kejati Banten Hentikan Kasus Pembunuh Maling Kambing

ICJR menilai, pentingnya kejaksaan memegang kontrol penyidikan dalam menangani perkara untuk mencegah penyalahgunaan wewenang pada tahap penyidikan.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Tinggi Banten Hentikan Kasus Peternak Kambing yang Dipenjara karena Tusuk Maling

16 Desember 2023

Kejaksaan Tinggi Banten Hentikan Kasus Peternak Kambing yang Dipenjara karena Tusuk Maling

Kejaksaan Tinggi Banten menyatakan bahwa telah terjadi pembelaan terpaksa oleh Muhyani.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Tinggi Bangka Belitung Tahan Pejabat PT Timah

14 Desember 2023

Kejaksaan Tinggi Bangka Belitung Tahan Pejabat PT Timah

Penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepulauan Bangka Belitung menahan pejabat PT Timah terkait dugaan korupsi mesin pencuci pasir timah.

Baca Selengkapnya