TEMPO.CO, Sumenep - Cuaca buruk melanda perairan selat Madura di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Rabu, 3 Juli 2013. "Ombak mencapai 3 sampai 4 meter, angin 24 knot," kata Kepala BMKG Pelabuhan Kalianget, Joko Sulistiyo, di Sumenep, hari ini.
Akibat cuaca buruk ini, ratusan penumpang terlantar di Pelabuhan Kalianget. Seluruh armada kapal yang melayani penyeberangan di Kalianget ke Pulau Kangean, Sapeken, dan Masalembu menunda pelayaran. "Kapal sabuk nusantara ke Masalembu harus berangkat hari ini, tapi mendadak ditunda," kata Atika, penumpang tujuan Masalembu. Penundaan pelayaran ini membuat Atika terpaksa tidur di pelabuhan. "Saya berharap cuaca membaik, supaya bisa cepat pulang," katanya.
Direktur PT Sumekar Rasul Djunaedi membenarkan kapal DBS Sumekar yang melayani rute penyebrangan Kalianget-Kangean terpaksa membatalkan pelayaran karena ada informasi ketinggian ombak mencapai 4 meter. "Kami baru akan berangkat kalau cuaca membaik," kata Rasul Djunaedi.
Joko Sulistiyo mengatakan peningkatan kecepatan angin mulai terjadi sejak kemarin. Kondisi ini, kata dia, sangat membahayakan bagi pelayaran. "Makin cepat angin, makin tinggi gelombang," katanya. Cuaca buruk ini, kata Joko, akan berlangsung hingga sepekan ke depan. "Kami tidak bisa melarang, hanya pelayaran diminta waspada," ujar Joko. (Baca juga: )
MUSTHOFA BISRI
Topik Terhangat
Tarif Progresif KRL |Bursa Capres 2014 |Ribut Kabut Asap | PKS Didepak?
Berita terpopluer:
Cara Kepolisian Tutupi Kasus Upaya Suap Anggotanya
Petinggi Polisi Minta Kasus Suap Tidak Bocor
Luthfi Hasan Tuding KPK Ingin Hancurkan PKS
Bupati Rote Bantah Roy Suryo Marah-marah di Hotel
Stasiun UI Masih Gunakan Tiket Kertas
Polisi: Laporan Wartawati Korban Perkosaan Janggal
Berita terkait
Kementerian Perhubungan Klaim Keselamatan Pelayaran Indonesia Diakui Dunia
1 hari lalu
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengklaim bahwa keselamatan dan keamanan pelayaran kapal Indonesia telah diakui dunia internasional.
Baca SelengkapnyaTaruna STIP Tewas Dianiaya, Senior Jadi Tersangka
2 hari lalu
Polisi menetapkan satu orang tersangka dalam kasus penganiayaan yang mengakibatkan tewasnya seorang taruna STIP Marunda
Baca SelengkapnyaKepala RS Polri Ungkap Hasil Autopsi Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior
2 hari lalu
Taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Putu Satria Ananta Rustika, 19 tahun, tewas diduga dianiaya seniornya di toilet
Baca SelengkapnyaCCTV Rekam Rangkaian Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas
2 hari lalu
Polres Jakarta Utara telah menerima laporan polisi tentang tewasnya siswa tingkat satu di Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP)
Baca SelengkapnyaGelombang Tinggi 4 Meter di Samudera Hindia, BMKG Peringatkan Nelayan dan Jasa Pelayaran
32 hari lalu
BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi, terutama di Samudera Hindia.
Baca SelengkapnyaDampak Runtuhnya Jembatan di Baltimore, Perjalanan Kapal Pesiar Ditangguhkan
40 hari lalu
Ada beberapa jalur pelayaran utama yang melewati Baltimore, diperkirakan lusinan kapal melewati jembatan itu
Baca SelengkapnyaDiduga Tersambar Petir Corong Asap Kapal Pesiar Terbakar
41 hari lalu
Imbas dari terbakarnya corong pembuangan kapal pesiar Carnival Freedom dua pelayaran berikutnya dibatalkan
Baca SelengkapnyaKemenhub Sediakan 47 Ribu Kuota Mudik Gratis Kapal Laut, Ada 47 Rute
53 hari lalu
Kemenhubmenyediakan 47.194 tiket untuk mudik gratis menggunakan kapal laut. Penumpang diminta menghubungi operator kapal.
Baca SelengkapnyaPeringatan Dini Gelombang 2,5 Meter di Sulawesi dan Maluku, BMKG: Perhatikan Risiko Pelayaran
20 Februari 2024
BMKG menerbitkan peringatan dini gelombang laut maksimal 2,5 meter di perairan Indonesia Tengah. Patut jadi perhatian pelaut.
Baca SelengkapnyaWaspada Gelombang Tinggi 4 Meter, Mayoritas di Perairan Sulawesi
15 Februari 2024
Peringatan dini gelombang tinggi, maksimal hingga 4 meter, ditujukan BMKG untuk masyarakat pesisir dan pelaut.
Baca Selengkapnya