Calon Komisioner KPI Tandatangani Pakta Integritas
Senin, 1 Juli 2013 23:08 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 16 dari 27 calon komisioner Komisi Penyiaran Indonesia menandatangani pakta integritas Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI), Senin 1 Juli 2013. Mereka adalah calon komisioner yang lolos tahapan seleksi dan akan menjalani uji kelayakan dan kepatutan, pada Selasa 2 Juli 2013 besok di DPR.
Ketua IJTI Yadi Hendriana menjelaskan, pakta integritas ini adalah inisiatif IJTI sebagai organisasi profesi kewartawanan yang nantinya akan bekerjasama dengan komisioner yang terpilih. "Kami ingin melihat sejauh mana komitmen para calon komisioner ini, ujarnya usai acara penandatanganan di Gedung Dewan Pers, Jakarta, Senin 1 Juli 2013.
Pakta integritas ini, kata Yadi, akan disampaikan ke Komisi Pertahanan dan Komunikasi DPR yang akan menguji para calon komisioner. "Pakta ini bisa dijadikan bahan pertimbangan dan masukan untuk anggota dewan mengenai komitmen para komisioner untuk menjadi komisioner yang independen dan transparan jika terpilih nanti," katanya.
Di dalam pakta ini para calon komisioner diminta berjanji untuk tidak korupsi jika terpilih. "Kalau melanggar mereka akan terkena sanksi moral dan harus siap dituntut mundur."
Mereka yang mendatangani tersebut pada hari ini ialah Bekti Nugroho, Ezki Tri Rezeki Widianti, Fajar Arifianto Isnugroho, Muhibudin, Fakhri Wardhani, Freddy Melmambessy, Mutiara Dara Utama Mauboi, Danang Sanggabuana, Iwan Kusumajaya, Anom Surya Putra, Rusdin Tompo dan Idy Muzayya.
Sebelumnya, Dadang Rahmat Hidayat, Nina Mutmainnah Armando, Azimah Subagijo, dan Rommy Fibri Hardianto telah menandatangani pakta integritas ini secara terpisah.
Sementara itu Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Eko Maryadi yang hadir sebagai saksi, menyatakan pakta integritas ini merupakan upaya kontrol publik kepada calon pejabat publik. "Calon komisioner ini sejak awal harus mau diawasi publik, apalagi kalau nanti terpilih," katanya.
PRAGA UTAMA
Berita Terpopuler:
Begini "Nakal"-nya Briptu Rani
Jawaban Menteri Roy Soal Marah di Hotel
Cuma Jokowi yang Dipandang Mampu Bendung Prabowo
Gerindra Pegang Teguh Janji Jokowi
Novi Amilia Hampir Buka Baju Lagi