DPR Was-was Target Peserta Kurikulum Turun Lagi

Reporter

Editor

Bobby Chandra

Senin, 20 Mei 2013 15:56 WIB

Demonstrasi menolak kurikulum pendidikan tahun 2013. TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Komisi Pendidikan Dewan Perwakilan Rakyat Agus Hermanto mengatakan target penerapan kurikulum baru 2013 terancam turun lagi. "Setelah penyesuaian kemungkinan bisa jadi dikecilkan dari 30 persen seperti target semula," kata Agus di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin, 20 Mei 2013.

Semula pemerintah berencana menerapkan kurikulum baru pada 30 persen sekolah di tiap tingkatan. Penurunan target pelaksanaan dimungkinkan mengingat minimnya infrastruktur di sejumlah sekolah. "Makanya pelaksanaan kurikulum baru hanya diterapkan di sekolah yang siap secara infrastruktur."

Pelaksanaan bertahap ini, menurut Agus, untuk menyiasati keterbatasan anggaran. Tahun ini anggaran kurikulum hanya bisa cair sekitar Rp 600 miliar dari Rp 2 triliun yang direncanakan. Rencananya nanti malam Komisi Pendidikan menggelar rapat kerja dengan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhammad Nuh.

Salah satu yang akan dibahas adalah persetujuan pencairan dan penggunaan anggaran untuk kurikulum. "Nanti malam akan dibicarakan disetujui atau tidak anggarannya," ujar Agus.

Sebelumnya Nuh menyatakan kurikulum baru diterapkan bertahap mulai 15 Juli 2013. Untuk tahap awal, kurikulum 2013 diterapkan ke beberapa kelas, yakni sekolah dasar kelas 1 dan IV sedangkan untuk SMP dan SMA masing-masing kelas I. "Secara bertahap karena ini fase awal. Sehingga kami bisa kendalikan kalau ada kesalahan dan kekurangan," katanya.

Nuh menambahkan, tidak semua sekolah memberlakukan kurikulum baru pada tahun depan. Implementasi kurikulum 2013 hanya berlaku bagi sekolah dengan akreditasi A maupun yang belum terakreditasi. Saat ini pelaksanaan kurikulum 2013 dalam persiapan. Kementerian Pendidikan siap mencetak buku kurikulum baru untuk dibagikan ke sekolah.

IRA GUSLINA SUFA

Berita terkait

Jawab Permendikbud yang Baru, Kepala Pusdiklat Kwarnas: Pembinaan Pramuka Tetap Kuat

31 hari lalu

Jawab Permendikbud yang Baru, Kepala Pusdiklat Kwarnas: Pembinaan Pramuka Tetap Kuat

Penilaian ini berbeda dari pernyataan sikap Sekretaris Jenderal Kwarnas Gerakan Pramuka periode 2018-2023, Mayjen TNI (Purn) Bachtiar Utomo.

Baca Selengkapnya

Ketua Kwarda Ini Setuju Pramuka Tidak Wajib di Sekolah, Kenapa?

33 hari lalu

Ketua Kwarda Ini Setuju Pramuka Tidak Wajib di Sekolah, Kenapa?

Ekstrakurikuler Wajib Pendidikan Kepramukaan pun dianggapnya rancu dengan Pendidikan Karakter Profil Pelajar Pancasila.

Baca Selengkapnya

Peraturan Baru Menteri Nadiem Soal Pramuka, Kemendikbudristek Tegaskan Ini

33 hari lalu

Peraturan Baru Menteri Nadiem Soal Pramuka, Kemendikbudristek Tegaskan Ini

Penjelasan menyusul hangatnya perbincangan mengenai Pramuka beberapa hari belakangan menyusul terbitnya Peraturan Mendikbudristek Nomor 12 Tahun 2024.

Baca Selengkapnya

Apa Arti P5 dalam Kurikulum Merdeka? Ini Tujuan, Prinsip, dan Manfaatnya

22 Agustus 2023

Apa Arti P5 dalam Kurikulum Merdeka? Ini Tujuan, Prinsip, dan Manfaatnya

Apa itu P5 dalam Kurikulum Merdeka?

Baca Selengkapnya

Membedah Struktur Kurikulum Merdeka Tingkat SMA Sederajat

6 Agustus 2023

Membedah Struktur Kurikulum Merdeka Tingkat SMA Sederajat

Kurikulum Merdeka dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknoligi pada tahun 2022 sebagai pengganti kurikulum 2013.

Baca Selengkapnya

Menengok Implementasi Kurikulum Merdeka di Madrasah dan Kendalanya

20 Juli 2023

Menengok Implementasi Kurikulum Merdeka di Madrasah dan Kendalanya

Implementasi Kurikulum Merdeka di madrasah memiliki sejumlah kendala di lapangan. Di antaranya adalah tidak semua guru mau move on.

Baca Selengkapnya

Rincian Kurikulum Merdeka dan Tujuan Penerapannya

13 Juli 2023

Rincian Kurikulum Merdeka dan Tujuan Penerapannya

Kurikulum Merdeka merupakan konsep pembelajaran bertujuan mendalami dan mengembangkan minat serta bakat masing-masing siswa.

Baca Selengkapnya

Menilik Perbedaan Kurikulum Merdeka dengan Kurikulum 2013

12 Juli 2023

Menilik Perbedaan Kurikulum Merdeka dengan Kurikulum 2013

Terdapat beberapa perbedaan dari Kurikulum Merdeka dengan Kurikulum 2013

Baca Selengkapnya

FSGI Catat Setiap Pekan Terjadi 1 Kekerasan Seksual di Sekolah

3 Juni 2023

FSGI Catat Setiap Pekan Terjadi 1 Kekerasan Seksual di Sekolah

Selama awal 2023, telah terjadi 22 kasus kekerasan seksual di lingkungan sekolah dengan jumlah korban 202 anak.

Baca Selengkapnya

MWA UNS Tetap Gelar Pelantikan Rektor, Kemendikbud: Acara itu Ilegal

6 April 2023

MWA UNS Tetap Gelar Pelantikan Rektor, Kemendikbud: Acara itu Ilegal

Kemendikbud mengatakan acara pelantikan yang dilakukan MWA UNS adalah ilegal.

Baca Selengkapnya