Tangani Kasus Pemilu, KPU Jatim Gandeng Kejaksaan

Reporter

Kamis, 18 April 2013 17:29 WIB

Ilustrasi Pilkada. ANTARA/Saiful Bahri

TEMPO.CO, Surabaya - Komisi Pemilihan Umum Jawa Timur menggandeng Kejaksaan Tinggi Jawa Timur untuk menjadi pengacara negara dalam sengketa pemilihan umum. Kerja sama ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara Ketua KPU Jawa Timur, Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, dan Gubernur Jawa Timur di Gedung Grahadi, Kamis, 18 April 2013.

Menurut Ketua KPU Jawa Timur Andry Dewanto Ahmad, kerja sama itu berupa konsultasi, bantuan, dan pendampingan hukum perdata dan tata usaha negara untuk pemilu gubernur, pemilu legislatif, dan pemilu presiden. "Dengan kesepahaman ini, kejaksaan bisa menjadi pengacara negara yang bisa mewakili KPU untuk hadir dalam persidangan," kata Andry, setelah acara penandatanganan. Kejaksaan juga bisa mewakili KPU di luar persidangan dengan surat kuasa khusus dari Ketua KPU.

Hanya saja, berbeda dengan pengacara umum, kejaksaan tidak mendapat success fee. Anggaran pun ini tidak dialokasikan khusus oleh KPU karena kejaksaan merupakan pegawai negeri. "Yang boleh hanya akomodasi, seperti biaya perjalanan dinas dan biaya penginapan di hotel," katanya.

Untuk kasus perselisihan hasil pemilu, KPU akan menggunakan jasa pengacara berjam terbang tinggi. Sedangkan untuk tata usaha dan kepemiluan akan diserahkan kepada kejaksaan. Meski demikian, kedua pengacara bisa dipadukan sesuai kasusnya.

Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur Amrinsyah mengatakan pihaknya hanya bersikap pasif, menunggu permintaan KPU untuk mengurusi sengketa pemilu. Kesepakatan ini tidak bersifat mengikat kejaksaan negeri, bergantung atas kuasa dari KPU daerah. "Kalau ada gugatan akan ditindaklanjuti kabupaten/kota dengan kejaksaan negeri setempat."

Hingga saat ini, baru ada enam kejaksaan negeri di Jawa Timur yang bekerja sama dengan KPU daerah untuk menangani sengketa pemilu, yaitu Kabupaten Magetan, Kota Madiun, Kabupaten Ngawi, Kota Mojokerto, Kabupaten Jombang, dan Kabupaten Bondowoso. Sejak Januari, beberapa kejaksaan negeri sudah menangani beberapa kasus seperti gugatan pemilu Bupati Nganjuk dan Bondowoso. Hasilnya dimenangkan oleh kejaksaan.

Gubernur Jawa Timur Soekarwo menyatakan kerja sama ini menjadi peluang bagus untuk membangun negara hukum. Kejaksaan pun tidak hanya terkesan mengurus perkara pidana saja, tapi juga perdata dan tata usaha negara.

AGITA SUKMA LISTYANTI | ARIEF RIZQI HIDAYAT


Topik Terhangat:
Ujian Nasional | Bom Boston | Lion Air Jatuh | Kasus Cebongan

Baca juga:

EDISI KHUSUS Tipu-tipu Jagad Maya

Sunah Rasul Hakim Setyabudi dan Gratifikasi Seks

Sopir Hakim Setyabudi Tak Tahu Suap Seks Bosnya

@SBYudhoyono Follow Artis-artis Ini

Berita terkait

Pengamat Sebut Awiek PPP Punya Peluang Jadi Lawan Khofifah di Pilkada Jawa Timur

22 jam lalu

Pengamat Sebut Awiek PPP Punya Peluang Jadi Lawan Khofifah di Pilkada Jawa Timur

Politikus PPP Achmad Baidowi meraih 359.189 suara nasional di Pileg 2024.

Baca Selengkapnya

PPP Sebut Belum Tentukan Sikap Politik Resmi di Pilkada Jawa Timur

1 hari lalu

PPP Sebut Belum Tentukan Sikap Politik Resmi di Pilkada Jawa Timur

PPP menyatakan sifat politiknya di Pilkada Jawa Timur masih dinamis. Antara mendukung Khofifah atau membentuk koalisi baru.

Baca Selengkapnya

Akui Jalin Komunikasi Dengan PDIP, Khofifah: Relatif, Belum Pasti Mendukung

1 hari lalu

Akui Jalin Komunikasi Dengan PDIP, Khofifah: Relatif, Belum Pasti Mendukung

Khofifah menaakui menjalin komunikasi dengan PDIP. Namun ia mengatakan, belum pasti partai itu memberikan rekomendasi dukungan.

Baca Selengkapnya

Muhaimin Iskandar Sebut PKB Buka Pintu untuk Khofifah Daftar Pilkada Jawa Timur

2 hari lalu

Muhaimin Iskandar Sebut PKB Buka Pintu untuk Khofifah Daftar Pilkada Jawa Timur

PKB menyambut baik jika nantinya Khofifah mendaftar diri mengikuti seleksi internal di partai itu untuk maju di Pilkada Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Khofifah Buka Peluang Kembali Maju Bersama Emil Dardak di Pilkada Jatim

3 hari lalu

Khofifah Buka Peluang Kembali Maju Bersama Emil Dardak di Pilkada Jatim

Khofifah membuka peluang lebar bagi Emil Dardak untuk kembali berpasangan di Pilkada Jawa Timur. Ia mengaku nyaman dan produktif bersama Emil.

Baca Selengkapnya

Menakar Peluang Emil Dardak sebagai Wakil Khofifah Lagi setelah PDIP Merapat

3 hari lalu

Menakar Peluang Emil Dardak sebagai Wakil Khofifah Lagi setelah PDIP Merapat

Sebelum PDIP masuk, Khofifah telah lebih dahulu didukung Partai Golkar, Gerindra, Demokrat dan PAN sejak sebelum Pemilu 2024 berlangsung.

Baca Selengkapnya

Emil Dardak Disebut Berpeluang Dampingi Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024, Berikut Profilnya

5 hari lalu

Emil Dardak Disebut Berpeluang Dampingi Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024, Berikut Profilnya

Emil Dardak berpeluang kuat kembali menjadi pendamping Khofifah di Pilkada Jawa Timur. Berikut rekam jejaknya.

Baca Selengkapnya

Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

5 hari lalu

Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

Politikus sejumlah partai politik angkat bicara soal cawagub pendamping Khofifah di Pilkada Jawa Timur. Siapa orangnya?

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Khofifah Jelang Pilkada Jawa Timur terkait Peluang dan Calon Lawan

7 hari lalu

Serba-serbi Khofifah Jelang Pilkada Jawa Timur terkait Peluang dan Calon Lawan

Khofifah dinilai menjadi calon gubernur terkuat pada Pilkada Jatim 2024. PKB dan PPP tengah menyiapkan lawan.

Baca Selengkapnya

Soal Calon yang Diusung PKB di Pilkada Jawa Timur, Cak Imin: Masih Rahasia, Kalau Ketahuan Khofifah Bahaya

7 hari lalu

Soal Calon yang Diusung PKB di Pilkada Jawa Timur, Cak Imin: Masih Rahasia, Kalau Ketahuan Khofifah Bahaya

PKB masih merahasiakan calon gubernur yang akan mereka dukung di Pilkada Jawa Timur pada November 2024.

Baca Selengkapnya