Korban Banjir di Samarinda Lebih dari 1.000 Orang

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

Rabu, 26 Desember 2012 21:40 WIB

Genangan air yang merendam lingkungan rumah di pinggir Sungai Karangmumus, di Kelurahan Temindung Permai, Samarinda, Kalimantan Timur, Kamis (4/11). TEMPO/Firman Hidayat

TEMPO.CO, Samarinda -Sebanyak 1.100 warga di Kota Samarinda, Kalimantan Timur hingga kini tercatat sebagai korban banjir yang merendam empat wilayah Rukun Tetangga di Kelurahan Sempaja Selatan, Rabu, 26 Desember 2012. Tak ada korban jiwa akibat banjir sedalam hingga satu meter ini.


Banjir datang karena hujan lebat yang mengguyur Kota Tepian pada Selasa malam. Debit air hujan tak mampu ditampung anak sungai yang ada di kawasan itu. Air meluap dan merendam Jalan Wahid Hasyim beserta pemukiman yang ada disekitarnya.


Balai Penanggulangan Kebakaran dan Bencana Keluahan Sempaja mencatat, banjir merendam empat kawasan rukun tetangga (RT), masing-masing RT14 terdata 200 jiwa korban banjir, RT24 (300 jiwa), RT 25 (400 jiwa), dan RT 26 (200 jiwa).


Ketua RT14 Johan mengatakan banjir terjadi sesaat setelah hujan mengguyur Samarinda. Menurutnya, air yang menggenangi rumah warganya tak lain air kiriman dari Kelurahan Sempaja Utara yang letaknya lebih tinggi. "Banyak rumah warga yang tergenang banjir agar mohon bantuan," katanya.


Hingga Rabu sore, genangan air masih terjadi. Warga yang sebagian besar berdagang di pinggir Jalan Wahid Hasyim masih tak bisa beraktifitas.


Advertising
Advertising

YOVIE | FIRMAN HIDAYAT

Berita terkait

Resmikan Bendungan Kuwil Kawangkoan, Jokowi Kenang Banjir Manado 2014

19 Januari 2023

Resmikan Bendungan Kuwil Kawangkoan, Jokowi Kenang Banjir Manado 2014

Jokowi menyebut bendungan Kuwil Kawangkoan ini dibangun sejak 2016, atau dua tahun setelah banjir terjadi di Manado pada 15 Januari 2014.

Baca Selengkapnya

Ini Analisa BMKG Soal Penyebab Banjir Manado

23 Januari 2021

Ini Analisa BMKG Soal Penyebab Banjir Manado

BMKG memberikan analisa terkait hujan lebat yang menyebabkan bencana banjir Manado dan tanah longsor yang terjadi pada Kamis 21 Januari 2021.

Baca Selengkapnya

Cara Belanda Mendesain Rumah di Kota Manado Tahun 1800-an: Eropa - Tropis

23 Januari 2021

Cara Belanda Mendesain Rumah di Kota Manado Tahun 1800-an: Eropa - Tropis

Menilik sejarah bagaimana pemerintah Belanda mendesain ulang rumah di Kota Manado pasca-gempa tahun 1844.

Baca Selengkapnya

BPBD: Banjir Manado Akibatkan 3 Orang Tewas dan Satu Hilang

23 Januari 2021

BPBD: Banjir Manado Akibatkan 3 Orang Tewas dan Satu Hilang

BPBD Kota Manado menyatakan bahwa hingga pukul 22.00 WITA pada Jumat 22 Januari 2021 sebanyak delapan kecamatan terdampak banjir Manado

Baca Selengkapnya

Banjir Merendam Sejumlah Kelurahan di Manado

22 Januari 2021

Banjir Merendam Sejumlah Kelurahan di Manado

Banjir merendam sejumlah kelurahan di Kota Manado, Sulawesi Utara, pada Jumat sore, 22 Januari 2021.

Baca Selengkapnya

Status Bendung Katulampa Turun ke 4, Jakarta Dinyatakan Aman

9 Oktober 2019

Status Bendung Katulampa Turun ke 4, Jakarta Dinyatakan Aman

Kepala UPT Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) BPBD Provinsi DKI Jakarta, Iwan Ibrahim menyampaikan status Bendung Katulampa telah turun dari 3 ke 4.

Baca Selengkapnya

Banjir Manado, Ribuan Pelanggan Listrik Alami Pemadaman

2 Februari 2019

Banjir Manado, Ribuan Pelanggan Listrik Alami Pemadaman

Sebanyak 3.284 pelanggan mengalami pemadaman listrik karena banjir dan longsor yang melanda Kota Manado, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Pengungsi Manado Makan Mie, PNS Makan Nasi Padang  

27 Januari 2014

Pengungsi Manado Makan Mie, PNS Makan Nasi Padang  

Sangat bertolak belakang dengan kondisi banyak warga di posko pengungsian yang hanya makan nasi dengan lauk mie instan.

Baca Selengkapnya

Petambak Udang Subang Rugi Miliaran Akibat Banjir  

22 Januari 2014

Petambak Udang Subang Rugi Miliaran Akibat Banjir  

Udang para petambak di Kabupaten Subang ini merupakan udang


unggul yang didistribusikan ke hotel-hotel di Jakarta dan


Bandung.

Baca Selengkapnya

Jawa Tengah Selatan Waspadai Banjir  

22 Januari 2014

Jawa Tengah Selatan Waspadai Banjir  

PSDA Jateng mencatat wilayah Banyumas dan Cilacap yang kondisinya rawan, meliputi Kali Serayu, Kliwing, dan Ijotipar.

Baca Selengkapnya