Sopir Abu Bakar Ba'asyir Ditanya Soal Umar Al-Faruq

Reporter

Editor

Senin, 25 Agustus 2003 15:10 WIB

TEMPO Interaktif, Solo:Solichin, 50 tahun, salah seorang pengawal setia Amir Majelis Mujahidin Abu Bakar Ba'asyir, menjalani pemeriksaan selama lima jam di Mapolsek Grogol, Sukoharjo, Selasa (7/1). Selain ditanya soal proses pembuatan kartu tanda penduduk (KTP), kartu keluarga (KK) dan paspor Ba'asyir, dia juga ditanya soal pengetahuannya mengenai hubungan Ba'asyir dengan Umar Al-Faruq, Hambali, Kudama alias Imam Samudra, dan Muchlas alias Ali Ghufron. "Saya sempat kaget dengan pertanyaan seperti apakah Ba'asyir pernah memperlihatkan atau mengetahui sendiri soal dokumen yang menyangkut diri Umar Al-Faruq, Hambali, Kudama, dan Muchlas alias Ali Ghufron. Kelihatan sekali kalau penyidik hanya tinggal membaca pertanyaan yang sudah disiapkan sebelumnya. Kalau tidak salah tadi ada 33 pertanyaan," ujar Solichin kepada wartawan seusai diperiksa. Terhadap pertanyaan yang tidak dia duga tersebut, dengan tegas dia mengatakan tidak pernah melihat sama sekali. Dia juga menegaskan bahwa dirinya tidak mengenal orang-orang yang disebut penyidik tersebut. "Saya tidak pernah tahu. Sama sekali tidak tahu," kata dia. Menurut anggota Majelis Mujahidin di biro transportasi ini, penyidik juga menanyakan soal proses pembuatan KTP dan juga proses perkenalannya dengan Ba'asyir. Laki-laki yang sering dapat dijumpai bersama Ba'asyir ini mengaku telah menjelaskan semua apa yang dia ketahui. Kepada penyidik, Solicihin mengaku menjelaskan dengan terus terang kronologi dan proses perkenalannya dengan Ba'asyir. Menurut pria kelahiran Jakarta ini, dirinya mengenal Ba'asyir sewaktu kongres Majelis Mujahidin 1999 di Yogyakarta. "Sewaktu saya berkenalan saya langsung menyanggupkan diri untuk menjadi sopir beliau," katanya. Sementara terkait pembuatan KTP untuk Ba'asyir, ia menjelaskan, dirinya memang diminta bantuan untuk menguruskan menghidupkan kembali KTP Ba'asyir dan isterinya, Ny. Aisyah Ba'asyir yang kedaluwarsa sejak 1984. Diakuinya, dalam pembuatan KTP sempat timbul masalah, karena berkasnya dianggap tidak lengkap sehingga kemudian Ba'asyir sendiri terpaksa datang ke kantor kelurahan Cemani, untuk membuat pernyataan bahwa dirinya tidak pernah menyatakan pindah dari kampung Ngruki. Mengenai soal dokumen keimigrasian yang dimiliki Ba'asyir, dia juga menegaskan bahwa dirinya sama sekali belum pernah melihat atau mengetahui. "Saya malah belum pernah tahu, apakah ustadz Abu itu memiliki paspor atau tidak, ujar dia lagi. (Imron Rosyid-Tempo News Room)

Berita terkait

Atasi Penerima KIP Kuliah yang Tidak Tepat Sasaran, Kemendikbud Minta Kampus Evaluasi

3 menit lalu

Atasi Penerima KIP Kuliah yang Tidak Tepat Sasaran, Kemendikbud Minta Kampus Evaluasi

Viralnya kasus dugaan penerima KIP Kuliah bergaya hedon, Kemendikbudristek akan mengambil langkah.

Baca Selengkapnya

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

10 menit lalu

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU)

Baca Selengkapnya

Mengintip Restoran Bintang Michelin Tempat Lisa Blackpink Kencan dengan Frederic Arnault

10 menit lalu

Mengintip Restoran Bintang Michelin Tempat Lisa Blackpink Kencan dengan Frederic Arnault

Bagi yang ingin mencoba pengalaman Lisa Blackpink, harga makanan di restoran ini mulai dari 190 euro atau Rp3,3 juta per hidangan.

Baca Selengkapnya

Jadwal Final Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Indonesia vs Cina, Simak Susunan Pemainnya

20 menit lalu

Jadwal Final Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Indonesia vs Cina, Simak Susunan Pemainnya

Tim bulu tangkis putri Indonesia akan menghadapi Cina pada partai final Piala Uber 2024. Simak jadwal dan susunan pemainnya.

Baca Selengkapnya

Taruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya

20 menit lalu

Taruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya

Polisi mengungkap penyebab terjadinya penganiyaan di Kampus STIP Jakarta yang menyebabkan seorang taruna tewas.

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

22 menit lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Asam Lambung Naik dan Pingsan, Peserta UTBK SNBT Gagal Tuntaskan Ujian

22 menit lalu

Asam Lambung Naik dan Pingsan, Peserta UTBK SNBT Gagal Tuntaskan Ujian

Seorang peserta UTBK SNBT harus dilarikan ke rumah sakit karena jatuh pingsan, Jumat, 4 April. Persiapan jangan hanya dengan belajar giat.

Baca Selengkapnya

Peserta UTBK SNBT 2024 di Unej Dilarikan ke RS, Pingsan Akibat Asam Lambung

27 menit lalu

Peserta UTBK SNBT 2024 di Unej Dilarikan ke RS, Pingsan Akibat Asam Lambung

Seorang peserta tak bisa melanjutkan tes UTBK SNBT lantaran pingsan akibat asam lambung.

Baca Selengkapnya

Jenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini

40 menit lalu

Jenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini

Jenazah Taruna STIP Jakarta korban penganiayaan seniornya akan diterbangkan ke kampung halamannya hari ini.

Baca Selengkapnya

Begini Kata Xavi Hernandez setelah Barcelona Kalah Bersaing dan Real Madrid Menjadi Juara Liga Spanyol 2023/2024

45 menit lalu

Begini Kata Xavi Hernandez setelah Barcelona Kalah Bersaing dan Real Madrid Menjadi Juara Liga Spanyol 2023/2024

Barcelona dipastikan tanpa gelar musim ini setelah Real Madrid menjuarai La Liga 2023/2024 dengan empat laga tersisa. Apa kata Xavi Hernandez?

Baca Selengkapnya