Situs Kilikitik Pengunggah Video Porno Lenyap  

Reporter

Editor

Kamis, 26 April 2012 15:40 WIB

Aplikasi antipornografi

TEMPO.CO, Jakarta - Situs www.kilikitik.net, pengunggah video porno mirip anggota DPR tak dapat lagi diakses. Kalau mengetikkan alamat situs www.kilikitik.net, maka muncul tulisan, "Server not found."

Sumber Tempo mengatakan situs www.kilikitik.net terdaftar atas nama Elya Geeraldy Muskitta pada 23 Juli 2011 pukul 14.27.

Kementerian Komunikasi dan Informatika dan Kepolisian masih enggan membuka informasi soal pemilik situs heboh itu. Namun, Kominfo mengaku sedang memburu aktor utama pengunggah video porno tersebut.

"Kami memang serius, fokus pada yang mengunggah dan yang turut menyebarluaskan. Agar ada efek jera," kata juru bicara Gatot Dewa Broto kepada Tempo, Kamis, 26 April 2012.

Kementerian dan Kepolisian masih mengumpulkan bukti agar bisa menjerat sesuai hukum yang berlaku. Pasal yang dimaksud Gatot adalah Pasal 27 ayat 1 UU Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE). Melalui undang-undang itu, pelaku terancam hukuman penjara paling lama enam tahun dan/atau denda paling banyak Rp 1 miliar.

Situs kilikitik.net disebut-sebut sebagai situs yang pertama kali mengunggah video dan foto syur mirip politikus PDIP sekaligus putri Gubernur Kalimantan Barat berinisial KMN. Situs berita Indonesiarayanews.com kemudian mengambilnya dan memuatnya sebagai berita. Video dan foto syur itu juga beredar ke publik melalui ponsel dan jejaring sosial.

Gubernur Kalimantan Barat Cornelis telah mengeluarkan pernyataan bantahan bahwa perempuan dalam video porno itu adalah anaknya. "Palsu," kata dia saat ditemui di arena pameran INACRAFT 2012 di JCC, Rabu, 25 April 2012." Kami serahkan ke kuasa hukum saja."

KMN sulit dihubungi. Beberapa kali Tempo mencoba mengkonfirmasi, tetapi telepon genggamnya tidak pernah aktif. Namun, melalui Martinus, juru bicara sekaligus pengacaranya, KMN membantah keras video mesum adalah dirinya. "Klien kami Ibu Karolin membantah keras pemberitaan di berbagai media massa terkait foto-foto vulgar yang disebut-sebut mirip dirinya," kata Martinus.

KMN juga membantah isi berita pada situs Indonesiarayanews.com yang memuat foto-foto mesum itu. Menurut Martinus, kliennya menduga kuat ada upaya orang-orang yang tidak bertanggung jawab untuk sengaja ingin merusak nama baiknya dan melakukan pembunuhan karakter.

"Itu gambar rekayasa. Ini ada kaitan dengan pencalonan saya yang kedua pada pemilihan kepala daerah gubernur pada 20 September mendatang," kata Gubenur Cornelis menambahkan. (Baca: Cornelis Curiga Motif Politik Penyebar Video Porno dan Keluarga Bantah Wanita dalam Video Porno Anaknya )

Di lain pihak, pria dalam video itu semula diduga politikus DPR Aria Bima. Namun Aria Bima telah membantahnya. Aria bahkan mengancam akan menuntut pemilik situs kilikitik.net yang mencemarkan nama baiknya.

Pakar telematika yang juga politikus Demokrat Roy Suryo juga meyakini pelaku laki-laki yang ada dalam video syur itu bukan Aria Bima. "Seratus persen bukan Aria Bima," kata Roy.

Muncul dugaan lain, pria dalam video itu adalah pria berinisial EGM, politikus ormas di Maluku. Namun, Roy Suryo menolak berkomentar. "Saya tidak mau komentar soal pelakunya," ujarnya.

NIEKE INDRIETTA I RINA WIDIASTUTI I MUNAWWAROH



Berita Terkait:

Skandal Video Porno, Politikus Kudu 'Peduli' Teknologi
Telusuri Video Porno DPR, Tifatul Cek Alamat IP
Motivasi Perekam Video Porno Mirip Anggota DPR
Skandal Seks Para Politikus Dunia
Skandal Video Porno Anggota Coreng Muka DPR

Keluarga Bantah Wanita dalam Video Porno Anaknya
Penyebar Video Porno Bisa Dipidana
Psikolog Anggap Perekam Video Porno Narsis
Cornelis Curiga Motif Politik Penyebar Video Porno

Berita terkait

Hentikan Kasus Video Porno Harvey Malaiholo, MKD: Dia Tidak Sengaja

19 Mei 2022

Hentikan Kasus Video Porno Harvey Malaiholo, MKD: Dia Tidak Sengaja

Habiburokhman mengatakan, Harvey juga sudah meminta maaf atas kelalaiannya di hadapan MKD.

Baca Selengkapnya

Ada Anggota Dewan Nonton Video Porno, Pakar: Kepercayaan ke DPR Terjun Bebas

14 April 2022

Ada Anggota Dewan Nonton Video Porno, Pakar: Kepercayaan ke DPR Terjun Bebas

Pakar politik menilai kasus anggota DPR yang kembali ketahuan nonton video porno bakal menurunkan kepercayaan publik ke lembaga ini.

Baca Selengkapnya

Klarifikasi Fraksi PDIP soal Dugaan Anggotanya Nonton Video Porno Saat Rapat DPR

12 April 2022

Klarifikasi Fraksi PDIP soal Dugaan Anggotanya Nonton Video Porno Saat Rapat DPR

Fraksi PDIP belum berencana memberikan sanksi kepada anggotanya yang kedapatan membuka video porno.

Baca Selengkapnya

Bocah 16 Tahun Unggah Adegan Mesumnya ke Facebook  

26 September 2014

Bocah 16 Tahun Unggah Adegan Mesumnya ke Facebook  

"Aksi mesum mereka direkam menggunakan kamera handphone, videonya berdurasi 4 menit," ujar Mashudi.

Baca Selengkapnya

Foto Mesum, Rinada Laporkan Mantan Suaminya  

26 September 2014

Foto Mesum, Rinada Laporkan Mantan Suaminya  

Dari penyebaran video tersebut, Rinada telah dirugikan oleh Yurel," ujarnya.

Baca Selengkapnya

Kasus Video Mesum, Eks Pejabat Bogor Disidang  

17 September 2014

Kasus Video Mesum, Eks Pejabat Bogor Disidang  

Karfat diduga mendanai pembuatan dan penyebaran video mesum politikus Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Sigit, Pengunggah Foto Mesum Akui Punya Banyak Blog

1 September 2014

Sigit, Pengunggah Foto Mesum Akui Punya Banyak Blog

"Saya baru mendapatkan keuntungan sedikit dari blog itu. Baru ada satu iklan," ujar Sigit.

Baca Selengkapnya

Rinada, Pemeran Adegan Mesum Datang ke Polres

1 September 2014

Rinada, Pemeran Adegan Mesum Datang ke Polres

"Tujuan R datang ke Polrestabes untuk mengklarifikasi perihal adegan
mesum yang sempat ramai beredar di dunia maya."

Baca Selengkapnya

Diterpa Isu Video Porno, Karolin Juara Pemilu

15 Mei 2014

Diterpa Isu Video Porno, Karolin Juara Pemilu

Anggota Komisi Kesehatan dari daerah pemilihan Kalimantan Barat ini meraih 397.481 suara, tertinggi di antara calon legislator lain.

Baca Selengkapnya

Eks Anggota DPR Penonton Video Porno Dapat Pensiun  

7 November 2013

Eks Anggota DPR Penonton Video Porno Dapat Pensiun  

Mereka mengundurkan diri sebelum Badan Kehormatan memutuskan untuk memberhentikan secara tidak hormat.

Baca Selengkapnya