Presiden Hadiri Hari Pers Nasional di Jambi  

Reporter

Editor

Senin, 6 Februari 2012 14:35 WIB

Susilo Bambang Yudhoyono. ANTARA/Widodo S. Jusuf

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan menghadiri peringatan Hari Pers Nasional yang berlangsung di Jambi, Kamis, 9 Februari 2012 mendatang. Kesediaan Presiden didapatkan panitia Hari Pers Nasional seusai bertemu Presiden di kantor kepresidenan, Senin ini. "Beliau menyambut undangan itu dengan senang hati. Beliau juga berjanji akan hadir di Jambi selain kunjungan kerja ke Jambi dalam kaitan dengan pemerintah," ujar ketua Dewan Pers Bagir Manan di kantor kepresidenan, Senin, 6 Februari 2012.

Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar satu jam itu, Presiden juga kembali mengulangi komitmen kemerdekaan pers. "Dalam bahasa beliau, meskipun ada ekses, itu lebih baik daripada tidak ada kemerdekaan pers," kata Bagir.

Ketua Panitia Hari Pers Nasional, Margiono, menjelaskan, puncak acara Hari Pers Nasional adalah pemberian penghargaan kemerdekaan pers kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhammad Nuh. Medali serupa pernah diberikan kepada Presiden SBY, TNI, dan Mahkamah Agung. "Tahun lalu tidak ada. Tahun ini Menteri Nuh dapat karena konsistensi dan dukungan konkret dalam meningkatkan profesionalisme wartawan," kata Margiono.

Penghargaan spirit jurnalisme juga akan diberikan kepada Atmakusuma. Penghargaan yang pernah diberikan kepada Dahlan Iskan, Jacob Oetama, dan Rosihan Anwar ini diberikan kepada tokoh pers yang dinilai konsisten produktif menghasilkan karya jurnalistik dari muda sampai tua.

Turut hadir dalam pertemuan itu, Ketua Serikat Perusahaan Pers, dahulu Serikat Penerbit Suratkabar (SPS), Dahlan Iskan; Ketua Dewan Pers Bagir Manan; Gubernur Jambi Hasan Basri Agus; Ketua Umum Hari Pers Nasional Margiono; Ketua Radio Siaran Swasta Nasional Rohmad Hadiwijoyo; tokoh pers Tarman Azzam; tokoh pers Bambang Harymurti, August Parengkuan, Wina Armada Sukardi, Sofjan Lubis, dan Sabam Siagian. Panitia diterima oleh Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi, Sekretaris Kabinet Dipo Alam, dan Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring.

ARYANI KRISTANTI


Berita terkait

IJTI Nilai Draf RUU Penyiaran Tak Hanya Rugikan Pers, tapi Juga Publik

7 menit lalu

IJTI Nilai Draf RUU Penyiaran Tak Hanya Rugikan Pers, tapi Juga Publik

Dewan Pers beserta para konstituen dengan tegas menolak RUU Penyiaran yang saat ini tengah digodok di Badan Legislasi DPR RI.

Baca Selengkapnya

AJI Minta DPR Tunda RUU Penyiaran, Singgung Nasib Jurnalisme Investigasi

10 jam lalu

AJI Minta DPR Tunda RUU Penyiaran, Singgung Nasib Jurnalisme Investigasi

Ketua Umum AJI, Nani Afrida, meminta pembahasan RUU Penyiaran ini ditunda hingga ada anggota DPR yang baru.

Baca Selengkapnya

Kritik Dewan Pers, PWI, dan AJI terhadap Draf RUU Penyiaran

11 jam lalu

Kritik Dewan Pers, PWI, dan AJI terhadap Draf RUU Penyiaran

Draf RUU Penyiaran dihujani kritik dari Dewan Pers, PWI, dan AJI. Lalu, apa sikap DPR menanggapi kritik tersebut?

Baca Selengkapnya

3 Alasan Dewan Pers Tolak Draf RUU Penyiaran

13 jam lalu

3 Alasan Dewan Pers Tolak Draf RUU Penyiaran

Dewan Pers beserta para konstituen dengan tegas menolak Revisi Undang-Undang (RUU) Penyiaran yang saat ini tengah digodok di Badan Legislasi DPR RI.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Bertemu SBY, Jusuf Kalla dan Menteri Kabinet Indonesia Bersatu, Ini yang Dibahas

13 jam lalu

Sri Mulyani Bertemu SBY, Jusuf Kalla dan Menteri Kabinet Indonesia Bersatu, Ini yang Dibahas

Sri Mulyani mengungkapkan pertemuannya dengan SBY membahas berbagai hal

Baca Selengkapnya

Revisi UU Penyiaran, DPR Klaim Pastikan Kewenangan KPI Tak Akan Tumpang Tindih dengan Dewan Pers

3 hari lalu

Revisi UU Penyiaran, DPR Klaim Pastikan Kewenangan KPI Tak Akan Tumpang Tindih dengan Dewan Pers

Salah satu pasal dalam revisi UU Penyiaran yang disorot soal meluasnya kewenangan KPI.

Baca Selengkapnya

Alasan DPR Muat Pasal Pelarangan Siaran Eksklusif Jurnalisme Investigasi dalam Draf RUU Penyiaran

3 hari lalu

Alasan DPR Muat Pasal Pelarangan Siaran Eksklusif Jurnalisme Investigasi dalam Draf RUU Penyiaran

Soal pelarangan konten eksklusif jurnalisme investigasi ini masuk dalam draf RUU Penyiaran.

Baca Selengkapnya

Draft RUU Penyiaran Larang Konten Jurnalisme Investigasi, Dewan Pers: Tidak Ada Dasarnya

3 hari lalu

Draft RUU Penyiaran Larang Konten Jurnalisme Investigasi, Dewan Pers: Tidak Ada Dasarnya

Dewan Pers kritik pasal dalam draft RUU Penyiaran yang dinilai berpotensi memberangus kebebasan pers.

Baca Selengkapnya

Demokrat Klaim Ide Presidential Club Sudah Ada Sejak era SBY

5 hari lalu

Demokrat Klaim Ide Presidential Club Sudah Ada Sejak era SBY

Demokrat menyatakan ide pembentukan presidential club sebetulnya sudah tercetus sejak 2014.

Baca Selengkapnya

Dewan Pers Minta Wartawan yang Jadi Kontestan atau Tim Sukses di Pilkada 2024 Mundur

12 hari lalu

Dewan Pers Minta Wartawan yang Jadi Kontestan atau Tim Sukses di Pilkada 2024 Mundur

Insan media yang terlibat dalam kontestasi atau menjadi tim sukses pada Pilkada 2024 diminta mengundurkan diri sebagai wartawan

Baca Selengkapnya