Kepala BPS NTB: Tidak Ada Manfaatnya Melakukan Kebohongan  

Reporter

Editor

Rabu, 2 Februari 2011 16:13 WIB

Badan Pusat Statistik (BPS) di Jakarta. ANTARA/Andika Wahyu
TEMPO Interaktif, MATARAM - Kepala Badan Pusat Statistik Nusa Tenggara Barat (BPS NTB) Soegarenda menyesalkan tudingan sejumlah pihak yang menyatakan penurunan angka kemiskinan merupakan kebohongan pemerintah.

Soegarenda mengemukakan hal itu berkaitan dengan terus berlanjutnya perdebatan tentang kinerja pemerintah dalam menekan angka kemiskinan. Apalagi, tudingan kebohongan tentang angka kemiskinan menyangkut hasil kerja BPS.

“BPS, termasuk kami di NTB, bekerja bukan untuk kepentingan atau menyenangkan rezim yang berkuasa. Ketika melakukan Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2010, kami bekerja sesuai standar survey yang berlaku,” katanya kepada Tempo di ruang kerjanya, Rabu (2/2).

Berdasarkan hasil Susenas 2010, Pemerintah Provinsi NTB berhasil menurunkan angka kemiskinan penduduknya meskipun jumlah capaiannya belum besar. “Jumlahnya kecil, tapi ada penurunan,’’ ujarnya.

Pada Maret 2010, jumlah penduduk miskin di NTB 1.009.352 orang, atau 21,55 persen dari keseluruhan jumlah penduduk NTB. Angka tersebut mengalami penurunan dibandingkan data pada Maret tahun 2009 yang mencapai 1.050.948 (22,78 persen).

Secara nasional, NTB termasuk provinsi yang progresif dalam menurunkan angka kemiskinan, yakni berada di urutan ke-6 dari tujuh provinsi yang mampu menurunkan jumlah penduduk miskin di atas satu persen, yaitu 1,23 persen.

Soegarenda juga menegaskan, tidak ada manfaatnya bagi BPS melakukan kebohongan hanya untuk kepentingan rezim yang sedang berkuasa saat ini. “Hasil survey BPS boleh saja dikritisi, tapi apa manfaatnya kami berbohong. Jika ada yang meragukan kerja kami, bahkan jika menemukan penyimpangan yang dilakukan petugas saat Susenas, silahkan mengadukan kami ke manapun,” ujarnya.

Penurunan angka kemisikinan di NTB sempat menjadi pembicaraan pada saat berlangsungnya acara deklarasi Nasional Demokrat NTB di Mataram akhir pekan terakhir Januari 2011 lalu. Hasil survey BPS NTB juga disebut sebagai sebuah kebohongan. SUPRIYANTO KHAFID.



Berita terkait

PBB: Kehancuran Bangunan di Gaza Terburuk Sejak PD II, Butuh Biaya Rekonstruksi Hingga US$40 Miliar

1 hari lalu

PBB: Kehancuran Bangunan di Gaza Terburuk Sejak PD II, Butuh Biaya Rekonstruksi Hingga US$40 Miliar

PBB melaporkan kehancuran perumahan di Gaza akibat serangan brutal Israel sejak 7 Oktober merupakan yang terburuk sejak Perang Dunia II.

Baca Selengkapnya

10 Negara Termiskin di Dunia Berdasarkan PDB per Kapita

8 hari lalu

10 Negara Termiskin di Dunia Berdasarkan PDB per Kapita

Berikut ini daftar negara termiskin di dunia pada 2024 berdasarkan PDB per kapita, semuanya berada di benua Afrika.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Bertemu Managing Director IFC, Apa Saja yang Dibicarakan?

12 hari lalu

Sri Mulyani Bertemu Managing Director IFC, Apa Saja yang Dibicarakan?

Sri Mulyani melakukan pertemuan bilateral dengan Managing Director IFC Makhtar Diop di Washington DC, Amerika Serikat. Apa saja yang dibicarakan?

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Tony Blair Bahas Strategi Pengentasan Kemiskinan hingga Pemberdayaan Ekonomi Lokal

14 hari lalu

Prabowo Bertemu Tony Blair Bahas Strategi Pengentasan Kemiskinan hingga Pemberdayaan Ekonomi Lokal

Tony Blair dan Prabowo Subianto berdiskusi membahas isu-isu global dan strategi untuk mewujudkan visi Indonesia menjadi negara maju

Baca Selengkapnya

Muhadjir Effendy Sebut Anggaran Rp 496,8 Triliun untuk Perlinsos Sudah Disetujui DPR

29 hari lalu

Muhadjir Effendy Sebut Anggaran Rp 496,8 Triliun untuk Perlinsos Sudah Disetujui DPR

Muhadjir Effendy menyebut program perlinsos ditujukan untuk menurunkan tingkat kemiskinan masyarakat Indonesia.

Baca Selengkapnya

Muhadjir Effendy Sebut Bansos Penting untuk Dorong Daya Beli Masyarakat Miskin

29 hari lalu

Muhadjir Effendy Sebut Bansos Penting untuk Dorong Daya Beli Masyarakat Miskin

Tak hanya Muhadjir, tiga menteri lain juga turut memberikan keterangan terkait bansos di sidang sengketa pilpres hari ini.

Baca Selengkapnya

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Produksi Kakao Berkelanjutan dan Pengentasan Kemiskinan di Gorontalo

40 hari lalu

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Produksi Kakao Berkelanjutan dan Pengentasan Kemiskinan di Gorontalo

Bantuan Jepang ini, diharapkan bisa menaikkan pendapatan petani berskala kecil dan mengentaskan kemiskinan di Provinsi Gorontalo

Baca Selengkapnya

Kenaikan Harga Pangan dan Gaji Tak Seimbang, Ekonom Sebut Bisa Tambah Angka Kemiskinan

5 Maret 2024

Kenaikan Harga Pangan dan Gaji Tak Seimbang, Ekonom Sebut Bisa Tambah Angka Kemiskinan

Pemerintah mesti membuat kebijakan yang bisa mengendalikan harga pangan karena bisa menambah jumlah kemiskinan baru.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sangat Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Tembus 8 Persen: Within Three, Four, Five Years..

5 Maret 2024

Prabowo Sangat Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Tembus 8 Persen: Within Three, Four, Five Years..

Calon Presiden nomor urut dua Prabowo Subianto kembali menyatakan optimismenya mencapai target pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Baca Selengkapnya

Putin Usulkan Pajak Lebih Tinggi bagi Orang Kaya di Rusia

1 Maret 2024

Putin Usulkan Pajak Lebih Tinggi bagi Orang Kaya di Rusia

Presiden Rusia Vladimir Putin mengisyaratkan akan menerapkan pajak lebih tinggi bagi orang kaya di negaranya.

Baca Selengkapnya