2011, Prioritas Utama Tetap Penanggulangan Kemiskinan
Rabu, 29 Desember 2010 17:17 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta - Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono mengatakan pemerintah tetap memprioritaskan pengentasan kemiskinan pada tahun 2011.
Di tahun 2010, jumlah penduduk di Indonesia yang berada di bawah garis kemiskinan sebanyak 13,3 persen dari jumlah penduduk Indonesia yang mencapai 237,55 juta. "Ada penurunan 0,8 persen dari tahun lalu, tapi presiden menginginkan turun paling tidak 1 persen tiap tahunnya," katanya dalam keterangan pers di kantor Kemenkokesra, Jakarta, Senin (29/12).
Menurut Agung, angka tersebut merupakan pencapaian yang positif. Apabila dibandingkan dengan data World Bank yang mematok penurunan jumlah penduduk miskin yang hanya 0,3 persen, maka Indonesia terbilang baik dalam hal tersebut.
Untuk pengentasan kemiskinan, lanjut Agung, kementerian memiliki beberapa program yang telah dilaksanakan seperti tahun-tahun yang lalu. Program tersebut antara lain pemberian beras miskin (Raskin), Jamkesmas, Program Keluarga Harapan, Bantuan Operasional Sekolah, Bantuan dan perlindungan Sosial juga Kredit Untuk Rakyat (KUR).
"Program pengendalian jumlah penduduk juga harus digalakkan," kata dia. Menurut Agung, percuma ekonomi berkembang kalau penduduknya juga semakin tambah banyak," ujarnya.
Agung melanjutkan, untuk program PNPM Mandiri pemerintah telah menetapkan akan melanjutnya hingga 2014 mendatang. Bulog, katanya lagi, juga telah siap menyalurkan raskin bulan ke-13 pada akhir Desember ini. "17,4 juta rumah tangga yang jadi sasarannya," tuturnya.
RIRIN AGUSTIA
