Debat Perdana Pilgub Jateng: Andika Perkasa dan Ahmad Luthfi Kompak, Kemiskinan Jadi PR

Reporter

Antara

Kamis, 31 Oktober 2024 09:18 WIB

Pasangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi dan pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen saat debat perdana Pilkada Jateng 2024 di Semarang, Rabu (30/10/2024). ANTARA/I.C. Senjaya

TEMPO.CO, Semarang - Debat perdana pemilihan gubernur atau Pilgub Jawa Tengah (Jateng) dilaksanakan di Semarang, pada Rabu malam, 30 Oktober 2024. Dua calon gubernur (cagub) Jateng kompak menyebut permasalahan kemiskinan menjadi Pekerjaan Rumah (PR) yang harus tuntas jika terpilih sebagai orang nomor satu di provinsi tersebut.

Cagub Jateng Andika Perkasa menyebutkan jumlah penduduk miskin Jateng saat ini masih mencapai 10,4 persen. Menurut dia, upaya menekan angka penduduk miskin merupakan tujuan pertama dalam upaya mencapai Sustainable Development Goals (SDGs).

"Sekitar 10,4 persen penduduk miskin Jateng ini yang harus ditekan," kata Andika saat memaparkan visi dan misi dalam debat publik di Semarang, Rabu malam, 30 Oktober 2024.

Selain permasalahan kemiskinan, lanjut cagub nomor urut satu itu, indeks pelayanan publik Pemerintah Provinsi Jateng selama 3 tahun terakhir juga mengalami tren penurunan.

Sementara itu, Cagub Jateng Ahmad Luthfi menyebutkan masih ada 3,7 juta jiwa penduduk miskin di provinsi ini menjadi suatu tantangan yang harus diselesaikan.

Advertising
Advertising

Oleh karena itu, menurut dia, salah satu upaya menuntaskan kemiskinan adalah menyediakan layanan dasar infrastruktur.

Sejumlah layanan dasar infrastruktur, kata cagub nomor urut 2 tersebut, di antaranya penyediaan rumah layak huni, pemenuhan kebutuhan air minum, hingga penyediaan sanitasi.

Diketahui, Pilgub Jateng 2024 diikuti oleh dua pasangan calon (paslon). Paslon Andika Perkasa-Hendrar Prihadi (Hendi) diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Sementara paslon Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen diusung gabungan Partai Gerindra, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Golkar, Partai Persatuan Pembangunan, Partai NasDem, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Amanat Nasional, Partai Demokrat dan Partai Solidaritas Indonesia.

Kedua paslon mengikuti debat perdana yang mengusung tema "Tata Kelola Pemerintahan: Kepemimpinan dan Reformasi Birokrasi Menuju Jawa Tengah dengan Pelayanan Publik yang Transparan dan Akuntabel".

Andika-Hendi hadir dalam debat dengan mengenakan atasan masing-masing berwarna hijau dan merah. Sementara paslon Luthfi-Yasin mengenakan atasan berwarna biru.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Tengah Handi Tri Ujiono mengatakan, debat publik merupakan salah satu tahapan kampanye yang difasilitasi oleh KPU.

"Manfaatkan kesempatan untuk menyampaikan gagasan, visi misi, serta program untuk menarik 28,4 juta pemilih di Jawa Tengah," katanya.

Kepada masyarakat, ia mempersilakan untuk menyimak debat paslon agar mendapat referensi sehingga diberi kemantapan dalam menentukan pilihan.

Sementara di ruang debat, jumlah pendukung dibatasi maksimal 75 orang untuk masing-masing paslon. Selain itu, para pendukung pasangan calon dilarang membawa atribut, selain yang melekat di badan.

Pertanyaan yang disampaikan dalam debat kali ini disusun oleh enam panelis yang berasal sejumlah perguruan tinggi, yakni Undip Semarang, Unnes, Unsoed Purwokerto, serta UIN Semarang dan Kudus.

Pilihan Editor: Bestari Barus NasDem Sebut Ridwan Kamil Tertutup, Buka Peluang Dukung Pramono?

Berita terkait

Debat Pilkada Sragen: Untung Wibowo-Suwardi Janji Berantas Eksploitasi Kerja Anak di Bawah Umur, Sigit-Suroto Soroti Masalah Kemiskinan

2 jam lalu

Debat Pilkada Sragen: Untung Wibowo-Suwardi Janji Berantas Eksploitasi Kerja Anak di Bawah Umur, Sigit-Suroto Soroti Masalah Kemiskinan

Debat diikuti oleh dua paslon, yaitu Untung Wibowo Sukowati-Suwardi yang mendapat nomor urut 1 dan Sigit Pamungkas-Suroto yang mendapat nomor urut 2.

Baca Selengkapnya

Ahmad Luthfi Janjikan Gen Z Ngopi dan Internet Gratis Tiap Kecamatan

7 jam lalu

Ahmad Luthfi Janjikan Gen Z Ngopi dan Internet Gratis Tiap Kecamatan

"Gen Z akan kami berikan fasilitas di masing-masing kecamatan ngopi dan internet gratis," ujar Ahmad Luthfi.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Tim Pemenangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin soal Dugaan Pengerahan Kades

7 jam lalu

Tanggapan Tim Pemenangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin soal Dugaan Pengerahan Kades

Tim pemenangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin membantah para kades itu digerakkan untuk mendukung mereka di pilkada Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Calon Wakil Gubernur Jawa Tengah Singgung soal Kabinet Merah Putih Dalam Debat

7 jam lalu

Calon Wakil Gubernur Jawa Tengah Singgung soal Kabinet Merah Putih Dalam Debat

Pembahasan soal Kabinet Merah Putih muncul dalam debat pilkada Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

KPU Natuna hanya Sekali Menggelar Debat Pilkada

16 jam lalu

KPU Natuna hanya Sekali Menggelar Debat Pilkada

KPU Natuna hanya menggelar debat pasangan calon bupati dan wakil bupati setempat satu kali.

Baca Selengkapnya

Ahmad Luthfi Singgung Nama Jokowi dan Prabowo di Debat Pilkada Jawa Tengah

17 jam lalu

Ahmad Luthfi Singgung Nama Jokowi dan Prabowo di Debat Pilkada Jawa Tengah

Ahmad Luthfi menyampaikan, visi yang dibawa bersama pasangannya adalah Jateng Maju Berkelanjutan Menuju Indonesia Emas 2045.

Baca Selengkapnya

ICW Sebut Perubahan di Sirekap Sulitkan Publik Awasi Kecurangan Pilkada

1 hari lalu

ICW Sebut Perubahan di Sirekap Sulitkan Publik Awasi Kecurangan Pilkada

KPU RI mengubah portal layanan informasi Sistem Rekapitulasi Suara Pemilu atau Sirekap 2024 untuk Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

KPU Banten Rilis Dana Sumbangan Kampanye Airin-Ade dan Andra-Dimyati

1 hari lalu

KPU Banten Rilis Dana Sumbangan Kampanye Airin-Ade dan Andra-Dimyati

KPU Provinsi Banten merilis LPDSK Airin-Ade dan Andra-Dimyati. Siapa yang menerima sumbangan kampanye paling banyak?

Baca Selengkapnya

KPU Kota Tangerang Siapkan 7 TPS Khusus di 5 Lembaga Pemasyarakatan

1 hari lalu

KPU Kota Tangerang Siapkan 7 TPS Khusus di 5 Lembaga Pemasyarakatan

KPU menyebutkan ada 1.956 pemilih di dalam lima lembaga pemasyarakatan di Kota Tangerang yang terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).

Baca Selengkapnya

Alasan Koalisi Ahmad Luthfi-Taj Yasin Ingin Gandeng Jokowi sebagai Juru Kampanye

1 hari lalu

Alasan Koalisi Ahmad Luthfi-Taj Yasin Ingin Gandeng Jokowi sebagai Juru Kampanye

Ada wacana di internal KIM Plus untuk menjadikan Jokowi sebagai juru kampanye Ahmad Luthfi-Taj Yasin.

Baca Selengkapnya