Siapakah Natalius Pigai Aktivis HAM yang Digadang Jadi Menteri Prabowo?

Selasa, 15 Oktober 2024 09:10 WIB

Natalius Pigai. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Pelantikan Presiden terpilih, Prabowo Subianto dan wakilnya, Gibran Rakabuming Raka tinggal menghitung hari. Natalius Pigai, seorang aktivis Hak Asasi Manusia (HAM) terkemuka, menjadi salah satu tokoh yang dipanggil oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto dalam rangka finalisasi pemilihan calon menteri di pemerintahan mendatang.

Pemanggilan ini dilakukan pada Senin, 14 Oktober 2024, di kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta. Pemanggilan ini merupakan tindak lanjut setelah para calon menteri menandatangani kesediaan untuk membantu Prabowo di kabinet.

Natalius Pigai hadir bersama sejumlah tokoh politik dan pengusaha lainnya yang turut diundang oleh Prabowo. Pemanggilan ini menggambarkan keterlibatan Pigai dalam perencanaan strategis pemerintahan mendatang, meski keputusan akhir mengenai penunjukan menteri masih belum diumumkan.

Profil Natalius Pigai

Pria yang akrab disapa Pigai ini lahir di Paniai, Papua, pada 25 Desember 1975. Ia merupakan seorang aktivis HAM yang dikenal luas di Indonesia.

Advertising
Advertising

Pigai mengawali pendidikan formalnya dengan meraih gelar sarjana di bidang ilmu pemerintahan dari Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa (STPMD) APMD di Yogyakarta. Sejak masa kuliah, Pigai sudah aktif dalam berbagai gerakan mahasiswa, terutama dalam perjuangan reformasi antara 1995 hingga 1999. Pada 1997 hingga 2000, Pigai juga menjabat sebagai ketua Asosiasi Mahasiswa Papua (AMP) Internasional.

Dikutip dari Antara, pada 2003, Pigai mengikuti pendidikan statistika di Universitas Indonesia, kemudian melanjutkan pendidikan peneliti di Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) pada tahun 2005 dan menyelesaikan pendidikan kepemimpinan di Lembaga Administrasi Negara periode 2010 hingga 2011.

Natalius Pigai kemudian mengawali karir profesionalnya sebagai staf khusus Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Ir Alhilal Hamdi dan Yacob Nuwa Wea) dari 1999 hingga 2004. Selama periode tersebut ia dipercaya untuk menjadi moderator dialog interaktif di TVRI yang membahas isu-isu politik dan pemerintahan dari 2006 hingga 2008.

Dia juga pernah menjabat sebagai Konsultan Deputi Pengawasan BRR Aceh-Nias dan tim asistensi di Direktorat Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri di bawah Prof Djohermansyah Johan pada 2010 hingga 2012.

Ia pernah aktif di lembaga swadaya masyarakat, di antaranya Yayasan Sejati yang fokus pada hak-hak kelompok terpinggir di Papua, Dayak, Sasak, dan Aceh antara 1999 hingga 2002.

Pigai pernah menjadi staf peneliti di Graha Budaya Indonesia-Jepang (1998-2001) dan staf Yayasan Cindelaras yang berkomitmen dalam pengembangan kearifan lokal serta perjuangan hak-hak petani.

Namanya semakin dikenal publik saat ia menjadi salah satu dari 11 anggota Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) dari 2012 hingga 2017.

Aktivis HAM

Sebagai aktivis HAM, Pigai dikenal lantang dalam menyuarakan isu-isu keadilan dan penegakan HAM, terutama di wilayah asalnya, Papua. Selama menjadi komisioner Komnas HAM, Pigai kerap mengkritisi kebijakan pemerintah yang dinilai tidak berpihak kepada rakyat kecil dan hak-hak dasar warga negara.

Natalius Pigai juga memiliki sejumlah karya tulis yang menggambarkan kepeduliannya terhadap isu-isu kemanusiaan, terutama yang berkaitan dengan masyarakat marginal dan terpinggirkan. Pada media sosial X dan Instagram miliknya, Pigai juga acap kali membagikan postingan tentang isu yang berkaitan dengan HAM.

Pigai kini juga aktif sebagai konsultan bisnis dan HAM bagi perusahaan-perusahaan dalam dan luar negeri. Kritik keras Natalius Pigai terhadap pemerintah Jokowi, terutama terkait kebijakan vaksinasi COVID-19, sempat membuatnya berseberangan dengan kelompok pendukung pemerintah.

Salah satu insiden yang menjadi sorotan adalah saat Pigai diduga menjadi korban penghinaan rasial oleh Ambroncius Nababan, ketua umum organisasi Pro Jokowi-Ma'ruf Amin (Projamin), yang akhirnya dilaporkan oleh KNPI Papua Barat ke pihak kepolisian. Kasus ini kemudian diambil alih oleh Bareskrim Mabes Polri pada 2021.

PUTRI SAFIRA PITALOKA | YUDONO YANUAR | DANIEL A. FAJRI | HANS ARNOLD KAPISA

Pilihan Editor: Profil Widiyanti Putri Wardhana, Pendiri Teladan Group yang Dipanggil Prabowo

Berita terkait

Jokowi Berhentikan Budi Gunawan sebagai Kepala BIN, Ajukan Herindra ke DPR

9 menit lalu

Jokowi Berhentikan Budi Gunawan sebagai Kepala BIN, Ajukan Herindra ke DPR

Istana mengonfirmasi Presiden Jokowi memberhentikan Budi Gunawan sebagai Kepala BIN.

Baca Selengkapnya

Hasan Nasbi Disebut Instruksikan Pejabat Pemerintah Kampanyekan Narasi Keberhasilan Jokowi

12 menit lalu

Hasan Nasbi Disebut Instruksikan Pejabat Pemerintah Kampanyekan Narasi Keberhasilan Jokowi

Atas perintah Jokowi, Hasan Nasbi memimpin kampanye narasi keberhasilan pemerintah selama sepuluh tahun terakhir.

Baca Selengkapnya

Soal Jatah Menteri dari Golkar di Kabinet Prabowo, Ini Kata Bahlil

45 menit lalu

Soal Jatah Menteri dari Golkar di Kabinet Prabowo, Ini Kata Bahlil

Sejumlah kader Golkar telah dipanggil oleh Prabowo, termasuk beberapa menteri di Kabinet Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Pecah Sejumlah Kementerian, Ekonom Sebut Butuh 2 Tahun Penyesuaian

53 menit lalu

Prabowo Bakal Pecah Sejumlah Kementerian, Ekonom Sebut Butuh 2 Tahun Penyesuaian

Ekonom Celios menyebut rencana Prabowo untuk memecah satu kementerian menjadi dua atau tiga dapat memperumit tata kelola pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Tambah Kementerian jadi 46, Celios: Butuh Dua Tahun Penyesuaian

57 menit lalu

Prabowo Bakal Tambah Kementerian jadi 46, Celios: Butuh Dua Tahun Penyesuaian

Prabowo dikabarkan bakal menambah kementerian hingga 46. Ekonom Celios menyebut butuh penyesuaian dua hingga tiga tahun untuk kementerian baru bekerja efektif

Baca Selengkapnya

Begini Siasat Panitia Menyeleksi Capim KPK

1 jam lalu

Begini Siasat Panitia Menyeleksi Capim KPK

Panitia Seleksi Calon Pimpinan dan Dewan Pengawas KPK telah menetapkan 10 nama capim KPK. Begini siasat panitia menetapkan 10 nama tersebut.

Baca Selengkapnya

Pertemuan Megawati dan Prabowo, Olly PDIP: 1-2 Hari Lagi

1 jam lalu

Pertemuan Megawati dan Prabowo, Olly PDIP: 1-2 Hari Lagi

Pertemuan antara dua tokoh tersebut terus dipersiapkan, baik oleh PDIP maupun pihak Prabowo.

Baca Selengkapnya

Respons Puan Maharani soal Kader PDIP Belum Dipanggil Prabowo Ke Kertanegara

1 jam lalu

Respons Puan Maharani soal Kader PDIP Belum Dipanggil Prabowo Ke Kertanegara

Puan Maharani merespons soal kader partainya yang belum dipanggil oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto sebagai calon menteri.

Baca Selengkapnya

TKN Prabowo Sebut Rencana PPN 12 Persen Tahun Depan Bisa Dibatalkan, Ini Sebabnya

1 jam lalu

TKN Prabowo Sebut Rencana PPN 12 Persen Tahun Depan Bisa Dibatalkan, Ini Sebabnya

Wakil Komandan TKN Prabowo - Gibran menyatakan rencana kenaikan PPN menjadi 12 persen berpeluang dibatalkan apabila disetujui oleh DPR.

Baca Selengkapnya

Kaesang Pangarep Umumkan Kelahiran Anak Pertamanya, Berjenis Kelamin Perempuan

1 jam lalu

Kaesang Pangarep Umumkan Kelahiran Anak Pertamanya, Berjenis Kelamin Perempuan

Putra Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep, mengumumkan kelahiran anak pertamanya, Selasa, 15 Oktober 2024.

Baca Selengkapnya