Diduga Berupaya Loloskan Cucu Sukarno, PDIP Minta Caleg Terpilih Mundur

Reporter

Annisa Febiola

Editor

Juli Hantoro

Kamis, 26 September 2024 11:50 WIB

Anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan saat mengikuti rapat pengamanan Pemilu 2024 dengan Polri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 15 November 2023. Rapat tersebut membahas persiapan pengamanan dan penegakan hukum dalam rangka Pemilu serentak 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP ditengarai meminta calon anggota legislatif atau caleg terpilih di daerah pemilihan Jawa Timur VI, Sri Rahayu, mundur. Tiga politikus PDI Perjuangan mengatakan bahwa Rahayu diminta mundur untuk meluluskan cucu mantan presiden Sukarno, Hendra Rahtomo.

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat yang juga caleg PDIP di Jawa Timur VI, Arteria Dahlan, juga mengaku mendengar langsung informasi tersebut dari Yayuk, panggilan Rahayu. Ia bertemu dengan Rahayu sekitar tiga pekan lalu. “Saya bilang, ‘Terserah Mbak Yayuk’,” kata Arteria kepada Tempo di ruang Badan Anggaran DPR, Senin malam, 23 September 2024.

PDIP mendapat dua kursi di Jawa Timur VI yang meliputi Kota Blitar dan Kediri, serta Kabupaten Tulungagung. Caleg PDIP yang meraih suara terbanyak adalah adik calon mantan Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Pulung Agustanto, dengan 165.869 suara. Disusul Sri Rahayu yang mendulang 111.284 suara.

Adapun Hendra Rahtomo berada di posisi keempat dengan 51.245 suara. Putra Rachmawati Soekarnoputri itu berada di bawah Arteria Dahlan yang mendapat 62.242 suara. Tiga politikus partai banteng mengatakan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto telah meminta Sri Rahayu dan Arteria Dahlan mundur.

Namun, Arteria membantah diminta mundur. Ia menyatakan belum ada perintah mundur dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. “Hasto itu Bu Mega bukan? Kalau Ibu Mega yang suruh, saya patuh,” katanya.

Advertising
Advertising

Pada Selasa siang, 24 September 2024, Sri Rahayu enggan memberikan tanggapan. “Masih repot saya,” katanya melalui telepon. Tempo juga menemui Rahayu di gedung DPR pada Rabu, 25 September 2024, tapi ia menolak diwawancara.

Tempo juga berulang kali menghubungi Hasto Kristiyanto. Ia tak menjawab telepon Tempo dan pertanyaan yang dikirimkan ke nomor WhatsApp-nya. Ketua bidang Kehormatan PDIP, Komarudin Watubun, juga tak merespons pesan dan telepon.

Pilihan Editor: Alasan Fraksi PKB Minta TAP MPR Soal Pemberhentian Gus Dur Dicabut

Berita terkait

Soal Sikap terhadap Pemerintahan Prabowo, PDIP Masih Tunggu Keputusan Megawati

30 menit lalu

Soal Sikap terhadap Pemerintahan Prabowo, PDIP Masih Tunggu Keputusan Megawati

PDIP masih menunggu arahan Megawati soal posisi terhadap pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Olly Dondokambe : Pertemuan Prabowo-Megawati Berlangsung sebelum 10 Oktober

10 jam lalu

Olly Dondokambe : Pertemuan Prabowo-Megawati Berlangsung sebelum 10 Oktober

Olly mengatakan usai pemilihan presiden 2024, PDIP memutuskan berada di dalam koalisi bersama dengan Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya

Caleg Terpilih Tia Rahmania Gugat Mahkamah PDIP ke PN Jakarta Pusat

14 jam lalu

Caleg Terpilih Tia Rahmania Gugat Mahkamah PDIP ke PN Jakarta Pusat

Caleg terpilih dari PDIP Tia Rahmania telah mendaftarkan gugatan perdata ke PN Jakarta Pusat, terkait penggantian namanya dengan Bonnie Triyana.

Baca Selengkapnya

Kampanye Pilkada, Bobby Nasution Cerita Dipecat PDIP: Terima Kasih Gerindra yang Mau Tampung Saya

15 jam lalu

Kampanye Pilkada, Bobby Nasution Cerita Dipecat PDIP: Terima Kasih Gerindra yang Mau Tampung Saya

Saat kampanye di Kabupaten Deliserdang, Bobby Nasution cerita dulu pernah menjadi kader PDIP namun kemudian dipecat karena dukung Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Puan PDIP Beri Penjelasan soal Tempat Pertemuan Prabowo-Megawati

15 jam lalu

Puan PDIP Beri Penjelasan soal Tempat Pertemuan Prabowo-Megawati

Ketua DPP PDIP Puan Maharani menyebut pertemuan antara Prabowo-Megawati menunggu waktu yang tepat. Mengenai tempat pertemuan, Puan bilang begini.

Baca Selengkapnya

Penjelasan PDIP soal Pemecatan Tia Rahmania dan Rahmad Widodo Menjelang Pelantikan Anggota DPR Terpilih

16 jam lalu

Penjelasan PDIP soal Pemecatan Tia Rahmania dan Rahmad Widodo Menjelang Pelantikan Anggota DPR Terpilih

PDIP memberhentikan dua nama anggota DPR terpilih periode 2024-2029 untuk daerah pemilihan Banten I dan Jawa Tengah V.

Baca Selengkapnya

PDIP Pertanyakan Kehadiran Tia Rahmania di Agenda Pemantapan Lemhanas

17 jam lalu

PDIP Pertanyakan Kehadiran Tia Rahmania di Agenda Pemantapan Lemhanas

Kehadiran Tia Rahmania dalam agenda Pemantapan Nilai-Nilai Kebangsaan di Lemhanas, tanpa diketahui partai. PDIP telah memecat Tia Rahmania.

Baca Selengkapnya

Puan Maharani: Pertemuan Megawati dan Prabowo Akan Segera Dilakukan

18 jam lalu

Puan Maharani: Pertemuan Megawati dan Prabowo Akan Segera Dilakukan

Puan Maharani menyebut pertemuan antara Megawati-Prabowo menunggu waktu yang tepat.

Baca Selengkapnya

Pertemuan Megawati-Prabowo Masih Dipastikan, Dasco: Soal Makanan Sudah Ditentukan

18 jam lalu

Pertemuan Megawati-Prabowo Masih Dipastikan, Dasco: Soal Makanan Sudah Ditentukan

Dasco buka suara soal rencana pertemuan Prabowo dan Megawati. Lokasi dan waktu masih dipastikan, tapi soal makanan sudah ditentukan.

Baca Selengkapnya

Puan Sebut Penggantian Dua Anggota DPR PDIP Telah Diputuskan Mahkamah Partai

18 jam lalu

Puan Sebut Penggantian Dua Anggota DPR PDIP Telah Diputuskan Mahkamah Partai

Ketua DPP Bidang Politik PDIP Puan Maharani menyebut pembatalan pelantikan dua caleg PDIP telah diputuskan oleh Mahkamah Partai.

Baca Selengkapnya