KIM Serahkan Penuh Komposisi Kabinet kepada Prabowo

Selasa, 10 September 2024 15:41 WIB

Steering Committe Rakernas 4 PAN Viva Yoga Mauladi memberikan keterangan saat konferensi pers menjelang Rakernas ke-4 di DPP PAN, Jakarta Selatan, Kamis, 27 Juni 2024. Rakernas 4 PAN yang diselenggarakan pada 29 Juni ini akan membahas tentang strategi partai termasuk evaluasi Pemilu dan pelaksanaan Pilkada di sejumlah wilayah, Selain itu PAN juga mengusung anak dari Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Zita Anjani menjadi kontestas Pilkada Jakarta 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna

TEMPO.CO, Jakarta - Koalisi Indonesia Maju (KIM) menyambut baik penyaringan yang dilakukan Presiden terpilih Prabowo Subianto dalam menentukan komposisi kabinet pemerintahan mendatang.

Wakil Ketua Umum PAN, Viva Yoga Mauladi mengatakan, PAN menghormati dan menyerahkan penuh keputusan pada Prabowo dalam membagi jatah kursi menteri kepada partai di koalisinya.

"Karena itu hak prerogratif Pak Prabowo sebagai Presiden terpilih," ujar Viva saat dihubungi, Selasa, 10 September 2024.

PAN, kata dia, mendorong rencana Prabowo yang berkeinginan membentuk kabinet zaken di pemerintahnnya. Akan tetapi, kabinet zaken tidak serta merta melibatkan ahli yang bukan berasal dari kalangan partai politik.

Menurut Viva, kader partai politik juga memiliki kemampuan dan pengalaman dalam memimpin suatu instansi. Sehingga tidak perlu diragukan lagi akan kemampuan dan kapasitasnya.

Advertising
Advertising

"Ahli itu kan bukan hanya mencakup mereka yang di luar partai. Di partai juga ada kader yang memiliki keahlian di bidangnya masing-masing," kata Viva.

Dihubungi terpisah, Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat, Andi Alfian Mallarangeng, mengatakan partainya menyerahkan keputusan membentuk kabinet kepada Prabowo.

Sebagai Presiden terpilih, kata dia, Prabowo tentu lebih mengetahui apa dan siapa figur yang dibutuhkannya untuk membantu kerja di pemerintahan yang akan dijalankan nanti.

"Mas Ketua Umum AHY juga sudah menyampaikan itu hak prerogratif. Namun, bila diberi kesempatan, Mas AHY sudah menyatakan siap di tepatkan di mana pun," kata Andi.

Merujuk laporan Koran Tempo edisi 8, Mei 2024 dengan tajuk "Bagaimana Empat Kementerian Strategis di Kabinet Prabowo Jadi Rebutan" disebutkan bahwa sejumlah partai di KIM berlomba-lomba menempati pos Kementerian tersebut.

Kementerian yang dimaksud, ialah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan; Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Negara; Kementerian Badan Usaha Milik Negara; serta Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Keempat pos ini dianggap sebagai lahan basah.

Dua narasumber di kubu Prabowo-Gibran bercerita, pos menteri di KLHK disebut menjadi incaran PAN dan Demokrat. PAN, kata narasumber itu menyodorkan nama Ketua Umumnya Zulkifli Hasan karena dinilai lebih berpengalaman setelah sebelumnya menduduki jabatan serupa di era Presiden SBY. Sedangkan Demokrat belum menyodorkan nama kadernya.

Kementerian lain yang juga menjadi incaran PAN dan Demokrat, ialah Kementerian Agraria/BPN. Saat ini, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menduduki jabatan tersebut.

Viva Yoga Mauladi dan Andi Alfian Mallarangeng, kompak menepis kabar tersebut. Ia mengatakan, menyerahkan keputusan kepada Prabowo.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan jika Prabowo tengah menyaring nama-nama yang bakal diplot di kabinetnya dan akan mengumumkan setelah dilantik menjadi Presiden, Oktober mendatang.

"Yang jelas, Pak Prabowo ingin sebuah pemerintahan zaken di kabinetnya," kata Muzani.

Kabinet zaken yang dimaksud Muzani, ialah kabinet yang berkomposisikan para ahli di masing-masing bidangnya, termasuk mereka yang berasal atau diusulkan oleh partai politik.

"Agar tidak kehilangan relevansi di jabatan yang diduduki nanti," ujar Muzani.

Pilihan Editor: Berebut Kursi Basah di Kabinet Prabowo



Berita terkait

Ragam Respons ihwal PKB Rekrut Kaum Muda Jadi Pengurus, Ada Ais dan Gielbran

1 jam lalu

Ragam Respons ihwal PKB Rekrut Kaum Muda Jadi Pengurus, Ada Ais dan Gielbran

Ais Shafiyah Asfar ditunjuk sebagai Ketua Harian PKB dan Gielbran M. Noor sebagai Wakil Ketua Harian. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Seputar Acara Partai Buruh: Prabowo Batal Hadir, Pidato Virtual hingga Reaksi Kader-Simpatisan

2 jam lalu

Seputar Acara Partai Buruh: Prabowo Batal Hadir, Pidato Virtual hingga Reaksi Kader-Simpatisan

Presiden Terpilih Prabowo Subianto batal hadir di acara Partai Buruh. Prabowo menyampaikan sambutannya lewat pidato.

Baca Selengkapnya

Soal Dana Kementerian Baru di Kabinet Prabowo, Wamenkeu Thomas Djiwandono Bilang Begini

2 jam lalu

Soal Dana Kementerian Baru di Kabinet Prabowo, Wamenkeu Thomas Djiwandono Bilang Begini

Thomas Djiwandono mengatakan Prabowo turut memberikan masukan dalam proses perumusan anggaran pembentukan kementerian baru.

Baca Selengkapnya

Partai Buruh Minta Prabowo Tinjau Ulang UU Cipta Kerja

5 jam lalu

Partai Buruh Minta Prabowo Tinjau Ulang UU Cipta Kerja

Ketua Umum Partai Buruh Said Iqbal meminta Presiden Terpilih Prabowo Subianto untuk meninjau ulang Undang-Undang Cipta Kerja (UU Cipta Kerja).

Baca Selengkapnya

Pemerintahan Prabowo Bakal Pecah Kementerian PUPR Jadi Dua, Basuki Hadimuljono: Bagus

6 jam lalu

Pemerintahan Prabowo Bakal Pecah Kementerian PUPR Jadi Dua, Basuki Hadimuljono: Bagus

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengaku belum pernah membahas rencana pemisahan Kementerian PUPR bersama Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya

Pidato Prabowo di Acara Partai Buruh: Jangan Mudah Dihasut dan Dipecah Belah

14 jam lalu

Pidato Prabowo di Acara Partai Buruh: Jangan Mudah Dihasut dan Dipecah Belah

Presiden terpilih Prabowo Subianto menyerukan agar tidak mau dihasut dan dipecah-belah

Baca Selengkapnya

Rencana Pertemuan Megawati dan Prabowo, PDIP Tegaskan Bukan untuk Incar Kursi Menteri

14 jam lalu

Rencana Pertemuan Megawati dan Prabowo, PDIP Tegaskan Bukan untuk Incar Kursi Menteri

PDIP menilai pertemuan Megawati dan Prabowo merupakan wahana merawat moralitas publik.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Buka Suara Soal Wacana Kabinet Gemuk di Pemerintahan Prabowo

15 jam lalu

Sekjen Gerindra Buka Suara Soal Wacana Kabinet Gemuk di Pemerintahan Prabowo

Sekjen Gerindra mengatakan Prabowo berharap para menterinya nanti lebih berfokus pada penanganan program.

Baca Selengkapnya

Prabowo Batal Hadiri Acara Partai Buruh di Istora Senayan, Sampaikan Pidato Lewat Video

18 jam lalu

Prabowo Batal Hadiri Acara Partai Buruh di Istora Senayan, Sampaikan Pidato Lewat Video

Partai Buruh menyatakan dukungannya terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Batal Usung Anies di Pilkada Jakarta, Partai Buruh Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

18 jam lalu

Batal Usung Anies di Pilkada Jakarta, Partai Buruh Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai Buruh putuskan absen dari Pilkada Jakarta setelah gagal mengusung Anies Baswedan. Kini Partai Buruh mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya