Timwas DPR Evaluasi Ibadah Haji 2024, Wakil Ketua MPR Bilang Lebih Baik dari Tahun Lalu
Reporter
Antara
Editor
Sapto Yunus
Rabu, 19 Juni 2024 18:23 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Tim Pengawas (Timwas) Haji Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI memberikan evaluasi terhadap penyelenggaraan ibadah haji oleh pemerintah. DPR menyoroti sejumlah masalah dalam penyelenggaraan ibadah haji, dari soal transportasi dan menu makanan bagi jemaah haji Indonesia di Arab Saudi, pengalihan kuota tambahan haji reguler ke Ongkos Naik Haji atau ONH Plus, hingga rencana pembentukan panitia khusus (Pansus) Haji.
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Yandri Susanto justru menilai pelaksanaan penyelenggaraan ibadah haji 1445 Hijriah ini berlangsung lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya.
Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) ini mengatakan pelaksanaan ibadah haji lebih baik karena pada 2024 berlangsungnya puncak ibadah haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina berjalan lancar. Sejauh ini, kata dia, tidak ada tragedi penelantaran dan penumpukan jemaah di Muzdalifah seperti tahun lalu.
"Puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina berjalan lancar. Jemaah bisa beribadah secara baik," kata Yandri dalam keterangan resminya yang diterima di Jakarta, Selasa, 18 Juni 2024.
Dia menyebutkan upaya mobilisasi oleh para petugas terhadap jemaah haji asal Indonesia dari Arafah ke Muzdalifah dan Mina pun berjalan lebih baik. Menurut dia, data jemaah yang meninggal juga menurun dibandingkan tahun sebelumnya,
Yandri berkunjung langsung ke Arab Saudi pada Selasa, 18 Juni 2024, untuk mengecek kondisi jemaah haji Indonesia serta meninjau sistem pemondokan bagi jemaah. Menurutnya, sejauh ini, jemaah haji Indonesia mengaku senang dengan pelayanan yang ada berdasarkan hasil pengamatan di lapangan ke beberapa lokasi pemondokan jemaah.
Timwas Haji DPR Terima Laporan Masalah
Adapun Ketua Timwas Haji DPR Muhaimin Iskandar menyatakan pihaknya menerima berbagai laporan masalah perihal penyelenggaraan haji 2024. Dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa, 18 Juni 2024, pria yang akrab disapa Cak Imin ini menuturkan salah satu masalah utama adalah penyejuk udara (AC) yang tidak berfungsi di banyak lokasi.