DKI Data Warga yang Rumahnya Jadi Titik Pelepasan Nyamuk Wolbachia

Reporter

Desty Luthfiani

Editor

Devy Ernis

Jumat, 14 Juni 2024 07:08 WIB

Pernah ditolak, ini tujuan dari rencana pelepasan nyamuk Aedes aegypti yang mengandung wolbachia di Jakarta Barat. Sebaiknya selalu waspada. Foto: Canva

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat, Erizon Safari mengatakan pihaknya saat ini tengah mempersiapkan pelepasan nyamuk aedes aegypti ber-wolbachia untuk menekan kasus demam berdarah. Persiapan yang dilakukan di antaranya mendata warga Jakarta yang rumahnya akan diisi ember berisi telur nyamuk tersebut.

"Beberapa upaya persiapan seperti sosialisasi masif dan pendataan orang tua asuh (OTA) yaitu warga atau masyarakat yang rumah atau bangunan menjadi titik peletakan ember isi telur nyamuk," kata Erizon saat dihubungi Tempo melalui pesan singkat pada Kamis, 13 Juni 2024.

Erizon tidak menjelaskan secara detail di mana saja titik-titik di Jakarta Barat yang akan disebar jentik nyamuk tersebut. Saat ini, kata dia, mereka masih mensosialisasikan kepada masyarakat agar dapat pemahaman dan siap ketika nantinya nyamuk itu benar-benar dilepaskan.

"Kami perlu memastikan kesiapan masyarakat di daerah pelepasan untuk meminimalisasi konflik akibat disinformasi yang terlanjur beredar luas," ucapnya.

Dia mengatakan pihaknya saat ini sedang fokus melakukan kampanye publik lintas sektoral dan berharap program itu terlaksana dengan baik.

Advertising
Advertising

Sebelumnya, Pemerintah DKI Jakarta sudah menerapkan berbagai upaya untuk mencegah penularan deman berdarah. Antara lain, pemerintah provinsinya menerbitkan Peraturan Daerah DKI Jakarta Nomor 6 Tahun 2007 tentang Pengendalian Penyakit Demam Berdarah Dengue.

Muatan peraturan ini di antaranya pemberian sanksi kepada warga yang melanggar ketentuan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) 3M Plus dan warga yang tempat tinggalnya ditemukan ada jentik nyamuk aedes aegypti. 3M adalah menguras bak mandi, menutup tempat penampungan air, dan menutup barang bekas tempat berpotensi bersarangnya nyamuk.

Sanksi tersebut dimulai dari pemberian teguran tertulis, yang diikuti pemberitahuan kepada warga melalui penempelan stiker di pintu rumah, serta denda paling banyak Rp 50 juta atau pidana kurungan paling lama dua bulan.

Tapi Pemerintah DKI Jakarta membantah akan langsung menerapkan sanksi berupa denda Rp50 juta bagi warga yang rumahnya kedapatan jentik nyamuk aedes aegypti. "Itu kan di aturan, itu hanya imbauan supaya masyarakat juga peduli untuk mengatasi demam berdarah. Kan kewajiban seorang warga negara di lingkungan rumah masing-masing harus sehat," kata Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.

ANTARA

Pilihan Editor: UNS Terima 3.607 Mahasiswa Baru Jalur UTBK SNBT 2024, Peringkat 2 Pendaftar Terbanyak

Berita terkait

Kemenkes Targetkan 230 Kabupaten dan Kota Uji Coba Nyamuk Wolbachia dalam 5 Tahun

27 Juni 2024

Kemenkes Targetkan 230 Kabupaten dan Kota Uji Coba Nyamuk Wolbachia dalam 5 Tahun

Pencegahan demam berdarah dengue terus dilakukan. Saat ini terdapat lima wilayah kota yang disebar nyamuk Wolbachia.

Baca Selengkapnya

Solusi Inovatif Sangat Diperlukan untuk Tekan Kasus Demam Berdarah Dengue

20 Juni 2024

Solusi Inovatif Sangat Diperlukan untuk Tekan Kasus Demam Berdarah Dengue

Kasus demam berdarah dengue masih menghantui Indonesia. Tingginya kasus DBD menjadi alarm bagi masyarakat semua untuk dapat mencari solusi inovatif.

Baca Selengkapnya

Mengenali Nyamuk Wolbachia, Upaya Pencegahan DBD

12 Juni 2024

Mengenali Nyamuk Wolbachia, Upaya Pencegahan DBD

Wolbachia dalam tubuh nyamuk aedes aegypti bisa menurunkan replikasi virus penyebab demam berdarah dengue atau DBD

Baca Selengkapnya

Nyamuk Wolbachia Bakal Disebar di Jakarta Barat, Ini Tujuannya

11 Juni 2024

Nyamuk Wolbachia Bakal Disebar di Jakarta Barat, Ini Tujuannya

Pernah ditolak, ini tujuan dari rencana pelepasan nyamuk Aedes aegypti yang mengandung wolbachia di Jakarta Barat. Sebaiknya selalu waspada.

Baca Selengkapnya

Nyamuk Wolbachia Segera Dilepas di Jakarta Barat

9 Juni 2024

Nyamuk Wolbachia Segera Dilepas di Jakarta Barat

Pemerintah DKI Jakarta akan tanggulangi DBD dengan jalan melepas nyamuk mengandung wolbachia. Nyamuk itu segera dilepas di jakarta Barat.

Baca Selengkapnya

Tanggulangi DBD, Menkes Lepas Nyamuk Wolbachia di Lima Kota

29 Maret 2024

Tanggulangi DBD, Menkes Lepas Nyamuk Wolbachia di Lima Kota

Program nyamuk Wolbachia sudah berlangsung di Bandung, Bontang, Kupang, Jakarta, dan Semarang,

Baca Selengkapnya

Atasi Demam Berdarah, Guru Besar Unpad Usulkan Kombinasi Vaksinasi dan Nyamuk Wolbachia

23 Januari 2024

Atasi Demam Berdarah, Guru Besar Unpad Usulkan Kombinasi Vaksinasi dan Nyamuk Wolbachia

Tim riset menunjukkan bahwa vaksinasi dengue akan memberikan hasil yang lebih baik jika dikombinasikan dengan program nyamuk terinfeksi wolbachia.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Penguatan Sistem dan Validasi Data untuk Atasi Kematian Akibat Demam Berdarah Dengue

15 Januari 2024

Pentingnya Penguatan Sistem dan Validasi Data untuk Atasi Kematian Akibat Demam Berdarah Dengue

Penguatan sistem dan data menjadi kunci untuk atasi kematian akibat demam berdarah dengue.

Baca Selengkapnya

DBD Berhubungan Fenomena El Nino, Ini 3 Intervensi yang Bisa Dilakukan

25 Desember 2023

DBD Berhubungan Fenomena El Nino, Ini 3 Intervensi yang Bisa Dilakukan

Nyamuk ber-Wolbachia yang menjadi salah satu upaya atasi DBD di Indonesia, bukanlah rekayasa genetika.

Baca Selengkapnya

Proyek Nyamuk Wolbachia di Jakarta Sukses Jika 60 Persen Aedes Aegypti Terinfeksi

10 Desember 2023

Proyek Nyamuk Wolbachia di Jakarta Sukses Jika 60 Persen Aedes Aegypti Terinfeksi

Jakarta Barat menjadi salah satu kota yang akan diterapkan proyek nyamuk wolbachia untuk mengatasi demam berdarah dengue

Baca Selengkapnya