INFO NASIONAL - Suasana penuh kegembiraan terlihat jelas di sudut Kota Tangerang pada Minggu, 2 Juni 2024 lalu, saat bakal calon gubernur Banten, Airin Rachmi Diany, menghabiskan waktu bersama para seniman dan budayawan yang tergabung dalam komunitas Gerakan Airin Sacrudin (GAS). Acara tersebut tidak hanya sekedar pertemuan biasa, tetapi menjadi panggung bagi berbagai bentuk kesenian yang disajikan untuk menyambut mantan walikota Tangerang Selatan itu.

Para seniman menyuguhkan beragam karya mereka, mulai dari mural yang menggambarkan sosok Airin, aksi teatrikal yang memukau, hingga musik jalanan yang meramaikan suasana. Dalam sambutannya, Airin menyampaikan apresiasi mendalam atas kreativitas dan dedikasi para seniman. "Terima kasih, ini sangat menginspirasi bagi saya dan teman-teman pelaku seni dan budayawan. Hari ini kemasannya keren dan luar biasa. Tidak mudah membuat mural, butuh inspirasi dan usaha yang besar," ujarnya.

Airin menekankan pentingnya menyediakan fasilitas dan prasarana yang memadai bagi pelaku seni dan budaya di Banten sebagai upaya untuk meningkatkan industri kreatif serta memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat. Menurutnya, kolaborasi yang baik antara pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota sangatlah penting. "Kita bangun fasilitas dan prasarana di provinsi Banten dengan bantuan dari walikotanya. Itulah hubungan yang baik antara tugas gubernur dan seorang walikota, seperti hubungan antara orang tua dan anak yang harus bekerja sama," kata dia.

Airin mengungkapkan bahwa provinsi Banten memiliki banyak aset yang dapat digunakan untuk kegiatan seni dan budaya, salah satunya adalah situ atau danau yang berada di bawah kewenangan provinsi. "Salah satu contohnya adalah Situ Cipondoh. Kita bisa membangun amfiteater di sana, menjadikannya tempat berkumpul masyarakat, sehingga bisa melahirkan industri kreatif, UMKM, kriya, dan lainnya. Tujuan akhirnya adalah memberikan manfaat bagi kesejahteraan masyarakat," ujarnya.

Menurut Airin, yang terpenting adalah menciptakan suasana yang nyaman, aman, kondusif, dan ramah keluarga. Dengan demikian, wilayah perkotaan di provinsi Banten dapat menjadi tempat yang nyaman untuk ditinggali bersama. "Saya juga ingin ke depan, anak-anak muda, generasi milenial dan gen Z bisa berkreasi dan berkreativitas. Pada akhirnya, kreativitas mereka bisa menjadi bagian dari industri kreatif yang bermanfaat, dengan target akhir kesejahteraan," katanya.

Salah satu seniman Kota Tangerang, Nur Alqomah, menyatakan kegembiraannya atas perhatian Airin terhadap pelaku seni dan budaya. Menurutnya, kedatangan Airin dan kesediaannya untuk duduk bersama para seniman di pinggir jalan adalah hal yang luar biasa dan patut diapresiasi. "Mau duduk bareng kita di pinggir jalan, itu sebuah hal yang keren," ujar Zigo.

Ia berharap Airin dapat menjadikan Banten lebih berbudaya dengan menciptakan tempat-tempat baru bagi pelaku seni dan budaya. "Bukan hanya budaya lokal yang sudah ada, tapi budaya-budaya modern juga harus ada sebagai penyeimbang," ujarnya.(*)