Berikan Tugas Khusus, Megawati Ingin Ahok Pegang Yayasan?

Kamis, 30 Mei 2024 11:11 WIB

Kader PDI Perjuangan Basuki Tjahaja Purnama usai mengikuti kampanye akbar "Konser Salam Metal" di Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu, 3 Februari 2024. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Basuki Tjahaja Purnama, mengungkap soal tugas khusus yang diberikan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, kepadanya. Ahok, sapaan akrab Basuki, menyebut soal kemungkinan dirinya diminta memegang yayasan yang akan membantu dalam laga Pilkada 2024.

“Mungkin bentuk satu yayasan, mimpin yayasan, atau di DPP (Dewan Pimpinan Pusat), ngurusin soal gituan, saya enggak tahu,” ujar Ahok kepada Tempo di Wisma Nusantara, Jakarta, Rabu, 29 Mei 2024.

Ahok menyebut, nantinya yayasan ini bisa membantu calon-calon kepala daerah untuk mengurus masing-masing daerah tersebut. Menurut dia, konsep PDIP, yakni tidak ada rakyat yang terlantar.

“Nah, ini harus kita evaluasi. Kalau yang caleg yang gagal boleh memperhatikan dibantu dengan DPP, dibantu dengan yayasan yang ada,” kata Ahok.

Mantan Gubernur Jakarta itu mengaku jabatan tidak penting baginya. Hal terpenting, menurut dia, dalah hak untuk melihat database agar bisa mengatasi persoalan yang ada.

Advertising
Advertising

“Jabatannya apa, buat saya enggak penting. Yang penting saya punya hak lihat database. Orang bilang Kota Malang, saya punya database. Siapa nih kecamatan ini? Ini siapa DPRD? Kalau enggak ada pun, berarti ada mantan caleg dong. Gue akan telepon dia, atau ada pengurus ranting, ‘eh pengurus ranting, dia enggak ada beras,’” kata dia.

Hal semacam itu yang harus dirumuskan dan dibuat terpadu. “Jadi saya kira ini, keliling daerah untuk kita luruskan. Yang paling penting pada Ibu (Mega) adalah bagaimana rakyat merasa bonding gitu sama kita,” kata Ahok.

Mantan Komisaris Utama Pertamina itu ingin partainya menjadi sebuah ‘model bisnis’. “Sebuah showcase, untuk mentransformasi seluruh politisi. Makanya Ibu enggak suka istilah politikus. Tikus itu kan hama, kita ini politisi. Politisi membangun sebuah showcase standar supaya orang lain bisa ikut,” kata Ahok. “Kalau semua ikut, berlomba-lomba untuk rakyat, yang diuntungkan rakyat. Itulah cita-cita proklamator diwujudkan.”

Adapun dalam pidato politik pada pembukaan dan penutupan Rakernas V PDIP, Megawati sempat menyebutkan nama Ahok. Megawati mengatakan dirinya sudah memberikan penugasan khusus untuk Ahok. Dia lantas bercerita, setelah keluar dari pemerintahan, Ahok menemuinya dan meminta penugasan.

Megawati menyebut, dirinya sudah menyiapkan penugasan khusus untuk Ahok. “Sekarang beliau bersama kita sudah keluar dari pemerintahan, lalu bilang pada saya, Ibu minta tugas, (lalu saya bilang) Oke, sudah ada tugasnya," kata Megawati.

Pilihan Editor: Pilkada 2024, Ahok Sebut PDIP Sedang Jajaki Koalisi dengan Partai Lain

Berita terkait

Ahok Hadiri Pelantikan Ima Mahdiah jadi Wakil Ketua DPRD DKI: Dulu Ikut Saya Magang

1 jam lalu

Ahok Hadiri Pelantikan Ima Mahdiah jadi Wakil Ketua DPRD DKI: Dulu Ikut Saya Magang

Ahok menyatakan rasa bangganya atas pelantikan Ima Mahdiah sebagai Wakil Ketua DPRD Jakarta periode 2024-2029.

Baca Selengkapnya

Debat Perdana Pilkada Jakarta, Bagaimana Kesiapan Ridwan Kamil, Dharma Pongrekun, dan Pramono Anung?

12 jam lalu

Debat Perdana Pilkada Jakarta, Bagaimana Kesiapan Ridwan Kamil, Dharma Pongrekun, dan Pramono Anung?

Tiga paslon gubernur dan wakil gubernur Pilkada Jakarta menyatakan kesiapan mereka untuk menghadapi debat perdana 6 Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak PDIP Jadi Partai Oposisi di Luar Pemerintahan SBY

12 jam lalu

Rekam Jejak PDIP Jadi Partai Oposisi di Luar Pemerintahan SBY

PDIP pernah menjadi partai oposisi di luar pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Bagaimana kiprahnya?

Baca Selengkapnya

Pramono Anung Ingin Perbaiki Perda soal Fasos yang Dibuat Era Ahok

12 jam lalu

Pramono Anung Ingin Perbaiki Perda soal Fasos yang Dibuat Era Ahok

Usai belanja masalah saat blusukan, Pramono Anung ingin merevisi Perda fasos yang dibuat di masa kepemimpinan Ahok.

Baca Selengkapnya

Persiapan Debat Perdana Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil: Sudah Mantap

13 jam lalu

Persiapan Debat Perdana Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil: Sudah Mantap

Ridwan Kamil mengaku sudah siap untuk menghadapi debat perdana Pilkada Jakarta pada Ahad, 6 Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Kunjungi Konstituen di Malang, Kaesang Minta Masyarakat Lihat Rekam Jejak Calon di Pilkada

15 jam lalu

Kunjungi Konstituen di Malang, Kaesang Minta Masyarakat Lihat Rekam Jejak Calon di Pilkada

Kaesang mengatakan kedatangannya ke Kota Malang bukan untuk berkampanye.

Baca Selengkapnya

Panas Dingin Hubungan Megawati dan Prabowo: Pernah Berpasangan di Pilpres, Perjanjian Batu Tulis, Jokowi di Antara Mereka

15 jam lalu

Panas Dingin Hubungan Megawati dan Prabowo: Pernah Berpasangan di Pilpres, Perjanjian Batu Tulis, Jokowi di Antara Mereka

Rencana pertemuan Megawati dan Prabowo menjadi peristiwa politik yang ditunggu belangan ini, Hubungan keduanya naik-turun selama ini.

Baca Selengkapnya

Rencana Pertemuan Prabowo dan Megawati: Kertanegara atau Hambalang hingga Nasi Goreng

15 jam lalu

Rencana Pertemuan Prabowo dan Megawati: Kertanegara atau Hambalang hingga Nasi Goreng

Puan Maharani, memperkirakan okasi pertemuan antara Prabowo dan Megawati, antara Kertanegara atau Hambalang

Baca Selengkapnya

5 Pimpinan DPRD Jakarta Dilantik, Khoirudin PKS Jadi Ketua

16 jam lalu

5 Pimpinan DPRD Jakarta Dilantik, Khoirudin PKS Jadi Ketua

DPRD Jakarta menggelar rapat paripurna pengucapan sumpah dan janji pimpinan DPRD Jakarta periode 2024-2029. Khoirudin dari PKS pimpin DPRD Jakarta.

Baca Selengkapnya

Menu Nasi Goreng di Tengah Wacana Pertemuan Megawati-Prabowo

17 jam lalu

Menu Nasi Goreng di Tengah Wacana Pertemuan Megawati-Prabowo

Puan mengatakan, pertemuan Megawati dan Prabowo hanya tinggal menunggu momentum yang tepat. Megawati maupun Prabowo, katanya, sama-sama ingin bertemu.

Baca Selengkapnya