Anies Baswedan Sindir Prabowo Subianto, Sebut Kemenhan Punya Anggaran Rp 700 Triliun Tapi Dibobol Hacker

Reporter

Ihsan Reliubun

Editor

Febriyan

Minggu, 7 Januari 2024 20:14 WIB

Capres nomor urut satu Anies Baswedan menyampaikan pandangannya saat debat ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu 7 Januari 2024. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra

TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden Anies Baswedan menyindir soal Kementerian Pertahanan (Kemenhan) yang dipimpin pesaingnya, Prabowo Subianto dalam debat capres yang digelar di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, malam ini, 7 Januari 2024. Anies menyatakan ironis karena Kemenhan memiliki anggaran yang sangat besar namun tak bisa melindungi dirinya sendiri dari serangan siber.

"Dan lebih ironisnya, Kementerian Pertahanan, menjadi kementerian yang dibobol oleh hacker. Dibobol pada 2023," kata Anies saat memaparkan visi misinya, dalam debat capres.

Anies merasa ironis karena Kemenhan memiliki anggaran Rp 700 triliun. Dia menyindir penggunaan anggaran tersebut yang diantaranya adalah untuk membeli alat utama sistem pertahanan bekas.

“Karena itu kami ingin mengembalikan Rp 700 triliun anggaran Kementerian Pertahanan yang tidak bisa mempertahankan itu. Justru (anggaran itu) digunakan untuk membeli alat alutsista di saat tentara-tentara kita lebih dari separuh tidak memiliki rumah dinas,” tuturnya.

Singgung soal serangan siber dan serangan virus

Anies menambahkan Indonesia menghadapi tantangan yang tidak mudah saat ini. Salah satunya, menurut dia, adalah serangan siber.

Advertising
Advertising

"Orang meninggal bukan karena serangan militer tapi virus HP kita, komputer kita diserang oleh cyber attack, lebih dari 800 juta cyber attack," ujarnya.

Anies juga menyatakan lebih dari 160 ribu orang meninggal bukan karena serangan militer, tapi karena serangan virus.

Seperti diketahui, situs resmi Kementerian Pertahanan sempat mengalami serangan dari peretas yang menamakan dirinya Two2 pada November 2023. Peretas tersebut mengaku berhasil mencuri ribuan dokumen dan surat rahasia dari situs Kemenhan dan menjualnya di dark web.

Sementara soal pembelian alutsista bekas yang disinggung Anies Baswedan merujuk pada rencana Kemenhan membeli pesawat tempur Mirage 2000-5 dari Qatar. Pembelian jet tempur buatan 1997 itu mendapatkan kecaman karena dinilai terlalu mahal.

Meskipun demikian, Prabowo Subianto sempat menyatakan bahwa 12 jet tempur tersebut masih memiliki masa pakai yang cukup panjang. Prabowo menyatakan bahwa pembelian jet tempur bekas itu karena Indonesia membutuhkannya sebelum kedatangan jet tempur baru yang dipesan dari beberapa negara.

Selain Anies Baswedan dan Prabowo Subianto, debat capres malam ini juga diikuti oleh Ganjar Pranowo. Ini merupakan yang ketiga dari lima debat yang dirancang oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyambut Pilpres 2024.

Berita terkait

Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan sebelum Prabowo Dilantik

22 menit lalu

Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan sebelum Prabowo Dilantik

Orang-orang dekat Prabowo menceritakan bahwa Prabowo berupaya membangun koalisi besar untuk menguasai DPR.

Baca Selengkapnya

Kata Gerindra soal Jokowi Bisa Jadi Penasihat Prabowo via Dewan Pertimbangan Agung

2 jam lalu

Kata Gerindra soal Jokowi Bisa Jadi Penasihat Prabowo via Dewan Pertimbangan Agung

Wacana Jokowi menjadi penasihat Prabowo sudah beberapa kali mencuat. DPA bisa jadi bentuk formal presidential club yang ingin diinisiasi Prabowo.

Baca Selengkapnya

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

5 jam lalu

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

Politikus PDIP menyebut Ahok dan Anies berasal dari akar rumput yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Reaksi Internal KIM Soal Peringatan Prabowo agar Pihak yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu

11 jam lalu

Reaksi Internal KIM Soal Peringatan Prabowo agar Pihak yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu

Zulhas menceritakan bagaimana Prabowo bersama tim dan koalisinya secara gigih bertarung dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Jokowi Dinilai Lemah terhadap Freeport, Keluarga Prabowo Bangun Pabrik Timah

11 jam lalu

Terpopuler: Jokowi Dinilai Lemah terhadap Freeport, Keluarga Prabowo Bangun Pabrik Timah

Terpopuler: Pemerintah Jokowi dinilai lemah terhadap Freeport, keluarga Prabowo Subianto bangun pabrik timah di Batam.

Baca Selengkapnya

Isu Raffi Ahmad Berpeluang Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

23 jam lalu

Isu Raffi Ahmad Berpeluang Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Sejumlah tokoh baik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju ataupun pendukung disebut-sebut berpeluang jadi menteri di kabinet Prabowo-Gibran nanti.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Khawatir Kecurangan Pilpres Bakal Terulang di Pilkada 2024

23 jam lalu

Cak Imin Khawatir Kecurangan Pilpres Bakal Terulang di Pilkada 2024

Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, mengaku khawatir segala bentuk kecurangan yang terjadi pada Pilpres 2024 bakal terulang pada Pilkada mendatang.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sesumbar Sejahterakan Indonesia dalam 4 Tahun, Ini Catatan Janjinya Saat Kampanye Pilpres 2024

1 hari lalu

Prabowo Sesumbar Sejahterakan Indonesia dalam 4 Tahun, Ini Catatan Janjinya Saat Kampanye Pilpres 2024

Prabowo mengatakan dirinya hanya butuh 3-4 tahun untuk menyejahterakan Indonesia. Ini janji Prabowo-Gibran saat kampanye pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

1 hari lalu

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

Kadivi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta, Dody Wijaya sebut duet Anies Baswedan-Ahok pada Pilkada Jakarta 2024 tak akan terwujud.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Siap Dukung Anies Baswedan Maju di Pilkada Jakarta 2024

1 hari lalu

Cak Imin Siap Dukung Anies Baswedan Maju di Pilkada Jakarta 2024

Cak Imin menyatakan secara pribadi mendukung Anies Baswedan maju sebagai Calon Gubernur di Pilkada Jakarta

Baca Selengkapnya