Ahmad Basarah Ajak Lemhannas Luruskan Sejarah Pancasila

Rabu, 5 Juli 2023 15:00 WIB

Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah di acara kursus PPRA LXV dan PPAS XXIV tahun 2023 Lemhannas RI, Rabu (5/7/23).

INFO NASIONAL – Wakil Ketua MPR, Ahmad Basarah mengajak Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Republik Indonesia meneliti dan meluruskan sejarah kelahiran Pancasila, di buku ajar Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKN) maupun bahan pengajaran lembaga pendidikan kedinasan.

Menurut Ahmad Basarah, masih ditemukan kerancuan tentang sejarah lahirnya Pancasila di buku ajar untuk sekolah, perguruan tinggi, bahkan di bahan pengajaran kedinasan tertentu.

“Ada yang menyebut tokoh yang melahirkan Pancasila adalah Bung Karno, ada yang menyebut Mohammad Yamin. Sejarah kelahiran ideologi bangsa harus ditulis secara valid dan seragam,’’ ujarnya di depan pesarta kursus PPRA LXV dan PPAS XXIV tahun 2023 Lemhannas RI, Rabu, 5 Juli 2023.

Ia menganjurkan Lemhannas duduk bersama MPR, BPIP, BRIN, serta lembaga-lembaga riset di banyak kampus melakukan riset untuk meluruskan hal tersebut. ‘’Masyarakat Indonesia kini didominasi oleh generasi milenial dan generasi Z yang sama sekali terputus dari sejarah kemerdekaan masa lalu. Mereka adalah generasi cerdas, kritis, melek internet. Jika disodorkan kepada mereka sejarah yang tidak masuk akal, mereka cenderung mempertanyakan atau menolaknya,’’ tutur Ahmad Basarah.

Ketua DPP PDI Perjuangan ini mengusulkan agar generasi milenial diberi doktrin hanya ada satu Pancasila. Bukan Pancasila 1 Juni, Pancasila 22 Juni, atau Pancasila 18 Agustus 1945.

Advertising
Advertising

‘’Pertama-tama di buku ajar harus disampaikan sejarah Bung Karno dan para pendiri bangsa lainnya, lalu bagaimana nilai-nilai Pancasila digali dari nilai-nilai luhur yang berkembang di Nusantara. Ini yang saya maksud penyajian fakta-fakta sejarah secara rasional dan membangkitkan kecintaan pada Pancasila,’’ ucapnya.

Setelah pembaca memahami bagaimana nilai-nilai Pancasila digali, barulah dilanjutkan dengan tahap kedua, yakni sejarah kelahiran Pancasila secara komprehensif, dimulai dari pidato Bung Karno pada 1 Juni 1945 di sidang BPUPK, lalu rapat Panitia Sembilan pada 22 Juni 1945, hingga sidang PPKI pada 18 Agustus 1945.

‘’Hanya dengan menjelaskan sejarah kelahiran Pancasila dengan runtut seperti inilah maka sejarah kelahiran Pancasila akan mudah dimengerti dan jauh dari resistensi generasi muda,’’ tandas Doktor ilmu hukum tata negara lulusan Universitas Diponegoro Semarang itu.

Ahmad Basarah mengingatkan, dalam meralat buku ajar sekolah itu, hendaknya pihak-pihak yang terlibat di dalamnya tetap menghormati setiap pelaku sejarah kelahiran Pancasila. Misalnya, selama ini diketahui dalam versi Nugroho Notosusanto bahwa Muhammad Yamin adalah tokoh yang pertama kali mengusulkan Pancasila dalam sidang BPUPK tanggal 29 Mei 1945.

‘’Saat sejarah versi Nugroho ini diralat, jangan sampai ketokohan dan peran sejarah Muhammad Yamin terabaikan. Kita harus terus menghormati jasa para pahlawan. Ingat, Pancasila dilahirkan oleh semua pendiri bangsa. Bahwa sumber kelahiranya adalah pidato Bung Karno 1 Juni 1945, itu hanyalah bagian sejarah. Bung Karno dan semua pahlawan itu adalah milik bangsa Indonesia,’’ ujarnya.

Hadir dalam acara itu Wakil Gubernur Lemhannas, Letjen TNI Mohamad Sabrar Fadhilah; Sestama Lemahannas, Komjen Pol. Rudy Sufahriadi; Deputi Pendidikan Lemahannas, Marsda TNI Andi Heru Wahyudi; Deputi Kebangsaan Lemahannas, Laksda TNI Edi Sucipto; dan Deputi Pengkajian Lemahannas Reni Mayerni. (*)

Berita terkait

BRI Rutin Analisis Terkait Kerangka Tujuan Nasional

2 jam lalu

BRI Rutin Analisis Terkait Kerangka Tujuan Nasional

Untuk mencapai pertumbuhan ekonomi di atas 6 persen, faktor dominan yang menjadi penentu adalah human capital

Baca Selengkapnya

BRI Prioritaskan UMKM Perkuat Ekonomi Kerakyatan

2 jam lalu

BRI Prioritaskan UMKM Perkuat Ekonomi Kerakyatan

Hingga akhir Triwulan III 2024, BRI berhasil menyalurkan kredit senilai Rp 1.353,36 triliun

Baca Selengkapnya

Nabilla Salon-Beauty Bertransformasi, Penuhi Kebutuhan Finansial Masyarakat

2 jam lalu

Nabilla Salon-Beauty Bertransformasi, Penuhi Kebutuhan Finansial Masyarakat

Dengan AgenBRILink membuka peluang bagi masyarakat untuk menikmati berbagai layanan perbankan

Baca Selengkapnya

Laksanakan Perintah Presiden, Penjabat Wali Kota Padang Gencarkan Upaya Swasembada Pangan

4 jam lalu

Laksanakan Perintah Presiden, Penjabat Wali Kota Padang Gencarkan Upaya Swasembada Pangan

Mengajak generasi muda untuk bertani karena ketahanan pangan adalah aspek penting sebuah bangsa

Baca Selengkapnya

Langkah BRI Dukung Kebijakan Pemerintahan Baru

4 jam lalu

Langkah BRI Dukung Kebijakan Pemerintahan Baru

Terkait kebijakan pemerintah itu, BRI menganalisa dari sisi peluang bisnis atas kebijakan pemerintah. Hilirisasi

Baca Selengkapnya

Airin Berkomitmen Perkuat Industri Kreatif Lewat Program Kreasi dan Community Center

4 jam lalu

Airin Berkomitmen Perkuat Industri Kreatif Lewat Program Kreasi dan Community Center

Calon Gubernur Banten, Airin Rachmi Diany bersama wakilnya berkomitmen memperkuat industri kreatif dan usaha mikro kecil menengah atau UMKM lewat program Kreativitas Berkolaborasi atau Kreasi dan Community Center. Menurutnya, program ini akan mendorong hilirisasi industri besar dan kecil berbasis lokal.

Baca Selengkapnya

Koinan Hadirkan Solusi Tukar Koin Gratis di FKM UI

5 jam lalu

Koinan Hadirkan Solusi Tukar Koin Gratis di FKM UI

Koinan menghadirkan booth layanan tukar koin gratis dalam rangkaian acara Seminar Kesehatan Finansial dan Pencernaan, di Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Indonesia (UI), dari 28 hingga 31 Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Ribuan Pelari Meriahkan Gelaran Pospay Run 2024

6 jam lalu

Ribuan Pelari Meriahkan Gelaran Pospay Run 2024

Pos Indonesia rayakan hari ulang tahun (HUT) ke-278 dengan menggelar Pospay Run 2024, di Kota Bandung, Jawa Barat, pada Ahad, 3 November 2024. Direktur Utama Pos Indonesia Faizal R. Djoemadi mengatakan, kegiatan ini merupakan rangkaian terakhir dari anniversary Pos Indonesia.

Baca Selengkapnya

Berkat BRI, Usaha Nabilla Salon-Beauty Semakin Cuan

7 jam lalu

Berkat BRI, Usaha Nabilla Salon-Beauty Semakin Cuan

Melalui pengembangan layanan hybrid bank, BRI juga telah memperluas jangkauan perbankan ke segmen-segmen masyarakat yang sebelumnya tidak terlayani secara optimal.

Baca Selengkapnya

Revitalisasi Fase VII Selesai, BPPW Sumatera Barat Serahkan Pengelolaan Pasar Raya ke Pemerintah Kota Padang

9 jam lalu

Revitalisasi Fase VII Selesai, BPPW Sumatera Barat Serahkan Pengelolaan Pasar Raya ke Pemerintah Kota Padang

Pada era tahun 90-an hingga 2000-an, Pasar Raya Padang merupakan pusat perdagangan paling hits di Kota Padang.

Baca Selengkapnya