Ziarah ke Makam Fatmawati, Basarah: Wajar Sebagai Bangsa Memuliakan Pemimpin Perempuan

Sabtu, 31 Desember 2022 13:46 WIB

INFO NASIONAL - Wakil Ketua MPR RI sekaligus Ketua DPP PDI Perjuangan Ahmad Basarah mengatakan, keluarga Ir Soekarno dan Taufiq Kiemas adalah keluarga pahlawan bangsa.

Menurutnya, peran dan jasa kedua keluarga Bung Karno dan Taufiq Kiemas sangat besar bagi perjalanan Bangsa Indonesia. Dimana, Bung Karno memproklamarkan kemerdekaan RI pada 17 Agustus 1945 dan Taufiq Kiemas meluruskan sejarah lahirnya Pancasila.

Tak hanya itu, Basarah juga mengulas bagimana peran dan jasa dari Ibu Negara Fatmawati Soekarno yang menjahit bendera merah putih. Dimana, kehikmatan peringatan 17 Agustus semakin terasa dengan berkibarnya bendera merah putih.

"Sehingga, oleh karena itu wajarlah kita semua untuk memuliakan pemimpin perempuan," kata Basarah, saat berziarah ke makam Taufiq Kiemas di TMP Kalibata, Jakarta, Sabtu, 31 Desember 2022.

Hadir dalam kesempatan itu, Ketua Umum PP Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) Hamka Haq, Sekretaris Umum PP Bamusi Nasyirul Falah Amru, Anggota DPR RI dari Fraksi PDIP Ribka Tjiptaning, tokoh senior PDIP Rudi Harsa Tanaya, adik Taufiq Kiemas, Heri Kiemas serta puluhan masyarakat.

Advertising
Advertising

Basarah pun mengatakan, bukti sebagai bangsa Indonesia harus memuliakan pemimpin perempuan. Hal itu bisa dilihat dari rahim seorang Ibu Negara Fatwamati melahirkan sosok Megawati Soekarnoputri yang menjadi Presiden ke-5 RI dan Presiden pertama perempuan.

Lalu, dari rahim Ibu Megawati melahirkan Puan Maharani yang menjadi Ketua DPR RI perempuan pertama di RI. Kemudian, dari rahim Ibu Prof. Dr. HC Megawati Soekarnoputri juga lahir pemimpin perempuan yang sekarang menjadi Ketua DPR RI perempuan pertama yaitu Ibu Dr. HC. Puan Maharani.

"Jadi, hikmah dari kita berziarah ke makam Ibu Fatmawati yakni memuliakan pemimpin perempuan di Republik Indonesia yang kita cintai bersama-sama ini," ujarnya.

Basarah menjelaskan, berziarah dan berdoa ke makam pahlawan bangsa itu merupakan sebuah tradisi kebangsaan dan keagamaan yang dibangun oleh ideologi PDI Perjuangan. Serta, menjadikan satu tarikan nafas antara paham kebangsaan dan paham keagamaan.

"Itu menjadi tradisi yang terus kita gelorakan dari generasi ke generasi," kata Basarah. Sebelumnya, Ahmad Basarah dan jajaran DPP PDIP juga melakukan ziarah bersama di Makam Fatmawati dan kedua orangtuanya di TPU Karet Bivak, Jakarta.

Basarah mengatakan, Fatmawati lahir dari keluarga Muhammadiyah yang mewarisi tradisi keislaman dan kebangsaan. Tradisi keislaman kebangsaan itu juga dilanjutkan oleh Megawati Soekarnoputri dan putra-putrinya.

"Di dekat makam Ibu Fatmawati ini ada makam keluarga Bung Karno, dan makam Bu Citro, pengasuh Ibu Megawati sejak kecil, dimakamkan bersama keluarga Bung Karno," kata Basarah.

Menurut Basarah, ditempatkannya makam Bu Citro di area pemakaman keluarga Bung Karno adalah salah satu contoh bagaimana Bung Karno dan keluarganya begitu memuliakan wong cilik.

"Bung Karno juga saat kecil diasuh Sarinah, untuk memuliakan wong cilik, nama Sarinah dijadikan salah satu nama gedung di Jakarta," ujarnya. "Kita diajari para tokoh bangsa untuk memuliakan wong cilik, dan semoga kita bisa meneruskan perjuangannya". (*)

Berita terkait

Bersiap Maju Pilkada, Bupati Petahana Buru Selatan Ambil Formulir ke Partai

14 jam lalu

Bersiap Maju Pilkada, Bupati Petahana Buru Selatan Ambil Formulir ke Partai

Pengambilan formulir ke PKB, Nasdem, hingga PSI.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Pastikan Komitmen Keberlanjutan melalui BMSG on Preference

18 jam lalu

Bank Mandiri Pastikan Komitmen Keberlanjutan melalui BMSG on Preference

Acara ini bertujuan meningkatkan kesadaran, serta peran pegawai Mandiri untuk menerapkan ESG dalam operasional perseroan.

Baca Selengkapnya

Hasil RUPST: Telkom Bagikan Dividen 17,68 Triliun Rupiah

18 jam lalu

Hasil RUPST: Telkom Bagikan Dividen 17,68 Triliun Rupiah

Dividen sebesar Rp 178,50 per lembar saham tersebut akan diberikan pada 17 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Sosialisasi Empat Pilar MPR, Bamsoet Ingatkan Sisi Gelap Kemajuan Teknologi

19 jam lalu

Sosialisasi Empat Pilar MPR, Bamsoet Ingatkan Sisi Gelap Kemajuan Teknologi

Hasil survei Digital Civility Index oleh Microsoft tahun 2020, menempatkan Indonesia sebagai negara yang paling 'tidak sopan' di kawasan Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya

Kuota Pupuk Bersubsidi Naik, Mentan: Segera Tebus

22 jam lalu

Kuota Pupuk Bersubsidi Naik, Mentan: Segera Tebus

Penambahan pupuk subsidi dari 4,7 juta ton menjadi 9,5 juta ton telah mendapat persetujuan dari presiden.

Baca Selengkapnya

Paritrana Award BPJS Ketenagakerjaan Masuk Tahap Wawancara Nasional

22 jam lalu

Paritrana Award BPJS Ketenagakerjaan Masuk Tahap Wawancara Nasional

Paritrana Award merupakan apresiasi untuk mendorong terwujudnya universal coverage perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya

Helldy: Aspal Plastik di Cilegon Bisa Jadi Percontohan

22 jam lalu

Helldy: Aspal Plastik di Cilegon Bisa Jadi Percontohan

Aliansi Kabupaten/Kota Peduli Sanitasi akan berkunjung ke Kota Cilegon. Penggunaan aspal plastik dapat menjadi contoh implementasi pengolahan sampah.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Apresiasi Kiprah Asia Cargo Network

22 jam lalu

Bamsoet Apresiasi Kiprah Asia Cargo Network

Di balik sukses ACN, terdapat berbagai tantangan yang harus dihadapi. Termasuk tingginya harga avtur di Indonesia.

Baca Selengkapnya

GBI Keluarga Allah Sumbang Dua Lukisan ke Lapas Salemba

1 hari lalu

GBI Keluarga Allah Sumbang Dua Lukisan ke Lapas Salemba

Lukisan Yesus dibuat oleh seniman Sony Wungkar.

Baca Selengkapnya

PNM Terus Bekali Nasabah dengan Teknologi Digital

1 hari lalu

PNM Terus Bekali Nasabah dengan Teknologi Digital

Semua holding Ultra Mikro telah mempersiapkan berbagai enabler yaitu rekening Simpedes UMI, AgenBRILink Mekaar, dan Senyum Mobile

Baca Selengkapnya