Pertemuan Presiden Jokowi dan Vladimir Putin Dinilai Condong Bahas Investasi Ketimbang Soal Perdamaian

Editor

Febriyan

Sabtu, 2 Juli 2022 15:22 WIB

Presiden Joko Widodo berjabat tangan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin usai menyampaikan pernyataan bersama di Istana Kremlin, Moskow, Rusia, 30 Juni 2022. ANTARA FOTO/BPMI-Laily Rachev

TEMPO.CO, Jakarta - Pertemuan Presiden Jokowi dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Kremlin, Moskow pada Kamis, 30 Juni 2022 dinilai lebih banyak membahas mengenai peluang investasi Rusia di Indonesia. Padahal, niat awal Jokowi menemui Putin untuk menjadi juru damai dalam perang Rusia-Ukraina.

Pengamat Hubungan Internasional dari Unpar Bandung, Yulius P Hermawan, menduga sikap Putin yang banyak membahas kerja sama ekonomi itu karena tak begitu tertarik membahas soal perang dengan Jokowi. Bahkan, menurut dia, Putin tak tertarik dengan pesan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky yang disampaikan Jokowi

"Tampaknya dalam konteks ketegangan tersebut, Putin tidak terlalu tertarik, ya. Termasuk ketika Pak Jokowi menyampaikan pesan Zelenskyy untuk Putin. Tampaknya (Putin) tidak tertarik membahas isu konflik lebih lanjut," ujar Yulius saat dihubungi Tempo, Sabtu, 2 Juli 2022.

Yulius menyayangkan kesan yang timbul setelah pertemuan tersebut bukan lagi soal usaha Indonesia menjadi juru damai. Ia menyebut Jokowi seolah hanya mengejar kepentingan nasional untuk keamanan rantai pasok pupuk yang dapat berdampak pada pangan nasional.

"Kalau Kremlin lebih melihat ini sebagai kunjungan bilateral biasa, artinya tawaran untuk menjadi juru damai di tengah kebuntuan solusi nampaknya tidak sesuai harapan awal," kata Yulius.

Advertising
Advertising

Dalam pertemuan Kamis lalu, salah satu pesan yang Jokowi sampaikan kepada Vladimir Putin adalah Indonesia mendukung upaya PBB mengintegrasikan kembali produk makanan dan pupuk Rusia, serta makanan Ukraina, ke dalam rantai pasokan global.

"Pertama-tama, ini menyangkut pasokan melalui laut dari Ukraina. Presiden Putin mengatakan pada pertemuan itu bahwa dia akan menjamin persediaan," kata Jokowi.

Jokowi menyatakan urusan pangan dan pupuk sangat penting bagi masyarakat internasional. Menurutnya, ratusan juta orang menderita gangguan pasokan, terutama di negara-negara berkembang, akibat pernah Rusia - Ukraina.

“Saya menghargai ucapan Putin yang menyebut Rusia menjamin pasokan makanan dan pupuk tidak hanya dari Rusia, tetapi juga dari Ukraina,” kata Jokowi.

Presiden Jokowi menekankan bahwa Indonesia menganjurkan agar Perang Ukraina segera diakhiri. Serta sekali lagi mengharapkan ada pemulihan segera rantai pasokan makanan, pupuk, dan energi.

Berita terkait

Erick Thohir ke PLN soal Listrik ke IKN saat HUT RI: Pastikan Juga Pasokan Interkoneksi di Kalimantan

4 menit lalu

Erick Thohir ke PLN soal Listrik ke IKN saat HUT RI: Pastikan Juga Pasokan Interkoneksi di Kalimantan

Erick Thohir meminta PLN tak hanya menjamin pasokan listrik guna memenuhi kebutuhan daya total di lokasi upacara HUT Kemerdekaan RI ke-79 di IKN.

Baca Selengkapnya

Didesak Mundur Buntut PDN Diretas, Begini Kilas Balik Budi Arie Ditunjuk Jadi Menkominfo oleh Jokowi

15 menit lalu

Didesak Mundur Buntut PDN Diretas, Begini Kilas Balik Budi Arie Ditunjuk Jadi Menkominfo oleh Jokowi

Berikut Kilas balik penunjukan Budi Arie sebagai Menkominfo oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi

Baca Selengkapnya

Sebulan Menjelang HUT RI, Erick Thohir Beberkan Kesiapan Pasokan Listrik dan Gas di IKN

4 jam lalu

Sebulan Menjelang HUT RI, Erick Thohir Beberkan Kesiapan Pasokan Listrik dan Gas di IKN

Erick Thohir memastikan sejumlah perusahaan pelat merah siap memasok kebutuhan energi, baik listrik dan gas, untuk kantor-kantor pemerintahan di IKN.

Baca Selengkapnya

Perbedaan Bantuan Pangan Beras dengan Bantuan Sosial

8 jam lalu

Perbedaan Bantuan Pangan Beras dengan Bantuan Sosial

Presiden Jokowi akan memberikan bantuan pangan beras yang terus berlanjut sampai Desember 2024. Bantuan ini berbeda dengan bantuan sosial.

Baca Selengkapnya

Jokowi akan Berkantor di IKN Juli, Pembangunan Istana Presiden Sudah 85 Persen

13 jam lalu

Jokowi akan Berkantor di IKN Juli, Pembangunan Istana Presiden Sudah 85 Persen

Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur pada Juli 2024

Baca Selengkapnya

Rumah Pensiun Jokowi: Memilih Sendiri Lahannya hingga Proses Pembangunan

17 jam lalu

Rumah Pensiun Jokowi: Memilih Sendiri Lahannya hingga Proses Pembangunan

Menjelang berakhirnya masa pensiun Presiden Jokowi akan memiliki rumah pensiun

Baca Selengkapnya

Kaesang Pangarep: Kabar Namanya Disodorkan oleh Jokowi hingga Reaksi Bantahan

17 jam lalu

Kaesang Pangarep: Kabar Namanya Disodorkan oleh Jokowi hingga Reaksi Bantahan

Kabar nama Kaesang disodorkan Jokowi untuk Pilkada Jakarta 2024 menimbulkan deretan reaksi bantahan

Baca Selengkapnya

Fakta-Fakta Bantuan Pangan Beras yang Bakal Diberikan Pemerintah sampai Desember 2024

21 jam lalu

Fakta-Fakta Bantuan Pangan Beras yang Bakal Diberikan Pemerintah sampai Desember 2024

Presiden Jokowi akan menyalurkan bantuan pangan beras sampai Desember 2024. Namun, sebelum terealisasikan, simak terlebih dahulu fakta-fakta dari penyaluran bantuan ini!

Baca Selengkapnya

Zulhas Akui Dapat Ilmu Politik dari Jokowi, Yakin Bawa PAN ke Urutan 4 di Pemilu 2029

22 jam lalu

Zulhas Akui Dapat Ilmu Politik dari Jokowi, Yakin Bawa PAN ke Urutan 4 di Pemilu 2029

Ketua Umum PAN Zulhas mengaku mendapat ilmu dan resep rahasia dari Jokowi untuk meningkatkan elektoral partai itu di Pemilu 2029.

Baca Selengkapnya

Terkini: APBD Jakarta yang Jadi Rebutan sampai Jokowi Disebut PKS Cawe-cawe Pilgub, 21 Pabrik Tekstil dan Garmen Tutup 150 Ribu Karyawan Kena PHK

1 hari lalu

Terkini: APBD Jakarta yang Jadi Rebutan sampai Jokowi Disebut PKS Cawe-cawe Pilgub, 21 Pabrik Tekstil dan Garmen Tutup 150 Ribu Karyawan Kena PHK

Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep dikabarkan didorong oleh ayahnya, Presiden Jokowi, untuk maju dalam Pemilihan Gubernur Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya