Sandy Tumiwa Laporkan Khalid Basalamah ke Bareskrim Soal Wayang Haram

Selasa, 15 Februari 2022 16:44 WIB

Pendakwah, Khalid Basalamah meminta maaf setelah potongan video jawabannya soal wayang menyinggung masyarakat Indonesia. Khalid Basalamah juga menegaskan dalam jawaban di potongan video yang viral tersebut, tidak ada kata-katanya yang mengharamkan wayang. Foto : Instagram

TEMPO.CO, Jakarta - Artis yang juga menjadi Ketua Humas Dewan Pimpinan Pusat Organisasi Masyarakat Setya Kita Pancasila (SKP), Sandy Tumiwa, melaporkan penceramah Khalid Basalamah, ke Bareskrim Mabes Polri pada Selasa sore, 15 Februari 2022.

Sandy melaporkannya pendakwah tersebut terkait dengan ceramahnya yang menyatakan wayang haram dan harus dimusnahkan. Menurut Sandy, pernyataan Khalid tersebut tidak bisa ditolerir karena menyangkut atribut budaya.

"Tindakannya ini yang benar-benar merugikan masyarakat Indonesia, yaitu menghina budaya dengan berkata statement memusnahkan atribut pewayangan itu sangat tidak bisa ditolerir," kata dia di Bareskrim.

Selain itu, Sandy menuturkan, pernyataan Khalid Basalamah sangat merugikan hajat hidup orang banyak karena menjadi mata pencarian atau sumber pendapatan banyak keluarga. Sandy merasa sakit hati dengan pernyataan tersebut.

"Saya sebagai seorang artis, seniman, dan budayawan menjadi sangat sakit hati karena melihat ini orang kok segampangnya ibaratnya nyuruh musnahin profesi. Satu pekerjaan yang biasanya mereka lakukan," ujar Sandy.

Advertising
Advertising

Saat pelaporan dia membawa sejumlah bukti-bukti potongan ceramah dan saksi. Menurut Sandy, saat ini juga banyak orang yang tidak menyukai Khalid Basalamah dan dia mengira bakal ada lagi orang-orang yang melaporkan ceramahnya tersebut.

"Di mana kebaikannya kalau dia berceramah. Silakan berceramah, tapi dengan koridornya jangan mengganggu budaya. Kalau dia mau bilang budaya silakan tapi hargailah budaya tersebut," ucap Sandy.

Dia juga mengaku sudah tahu kalau Khalid Basalamah telah menyampaikan permohonan maaf atas ceramahnya tersebut. Namum, dia menekankan hukum positif harus tetap berjalan supaya memberikan efek jera. Sebab, Sandy Tumiwa menilai Khalid selalu meminta maaf usai melontarkan pernyataan yang tidak baik.

Baca: Bantah Sebut Wayang Haram, Khalid Basalamah Minta Maaf

Berita terkait

Pasukan Bawah Tanah Jokowi Ancam Geruduk Bareskrim Jika Lambat Memproses Roy Suryo

1 hari lalu

Pasukan Bawah Tanah Jokowi Ancam Geruduk Bareskrim Jika Lambat Memproses Roy Suryo

Pasukan Bawah Tanah Jokowi melaporkan Roy Suryo karena menyebut Fufufafa 99 persen adalah Gibran.

Baca Selengkapnya

Pasukan Bawah Tanah Jokowi Klaim Laporannya Terhadap Roy Suryo soal Fufufafa sudah Penyidikan

1 hari lalu

Pasukan Bawah Tanah Jokowi Klaim Laporannya Terhadap Roy Suryo soal Fufufafa sudah Penyidikan

Roy Suryo sebagai terlapor mengaku belum mendapatkan informasi apa pun dari Bareskrim Polri terkait laporan yang ditujukan kepadanya.

Baca Selengkapnya

2 Tahun Tragedi Kanjuruhan, Keluarga Korban Belum Mendapatkan Keadilan

4 hari lalu

2 Tahun Tragedi Kanjuruhan, Keluarga Korban Belum Mendapatkan Keadilan

Keluarga korban Tragedi Kanjuruhan merasa belum mendapat keadilan meskipun peristiwa itu sudah berlangsung dua tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Fufufafa: Roy Suryo Dilaporkan hingga Dianggap Bikin Laporan Lucu

6 hari lalu

Serba-serbi Fufufafa: Roy Suryo Dilaporkan hingga Dianggap Bikin Laporan Lucu

Roy Suryo dituding telah menyebarkan berita bohong karena mengeklaim 99 persen akun Fufufafa milik Gibran Rakabuming Raka

Baca Selengkapnya

Bareskrim Imbau Masyarakat Tak Sebarkan Video Asusila Guru dan Murid di Gorontalo

6 hari lalu

Bareskrim Imbau Masyarakat Tak Sebarkan Video Asusila Guru dan Murid di Gorontalo

Penyidik Bareskrim juga akan melakukan asistensi dalam penanganan kasus pencabulan anak ini.

Baca Selengkapnya

Duduk Perkara Pasukan Bawah Tanah Jokowi Polisikan Roy Suryo Buntut Sebut Akun Fufufafa 99 Persen Milik Gibran

7 hari lalu

Duduk Perkara Pasukan Bawah Tanah Jokowi Polisikan Roy Suryo Buntut Sebut Akun Fufufafa 99 Persen Milik Gibran

Pakar telematika Roy Suryo dilaporkan Pasukan Bawah Tanah Jokowi ke Bareskrim Polri buntut menyebut pemilik akun Fufufafa adalah Gibran.

Baca Selengkapnya

Tia Rahmania Kunjungi Bareskrim Polri Usai Gugat Mahkamah PDIP Ihwal Penggelembungan Suara

8 hari lalu

Tia Rahmania Kunjungi Bareskrim Polri Usai Gugat Mahkamah PDIP Ihwal Penggelembungan Suara

Awalnya Tia Rahmania ingin melaporkan pihak yang menuduhnya melakukan penggelembungan suara ke Bareskrim Mabes Polri.

Baca Selengkapnya

Viral Kritik Nurul Ghufron di Acara Lemhanas, Tia Rahmania Mengklaim Saat Itu Masih Caleg Terpilih DPR RI

9 hari lalu

Viral Kritik Nurul Ghufron di Acara Lemhanas, Tia Rahmania Mengklaim Saat Itu Masih Caleg Terpilih DPR RI

Video Tia Rahmania mengkritik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron di acara Lemhanas viral. Setelah itu ia dikabarkan dipecat dari PDIP.

Baca Selengkapnya

Dilaporkan ke Bareskrim Soal Fufufafa, Roy Suryo Minta Pasukan Bawah Tanah Jokowi Belajar Lambang Negara

9 hari lalu

Dilaporkan ke Bareskrim Soal Fufufafa, Roy Suryo Minta Pasukan Bawah Tanah Jokowi Belajar Lambang Negara

Roy Suryo dilaporkan oleh Pasukan Bawah Tanah Jokowi ke Bareskrim karena menyebut akun Fufufafa adalah Gibran.

Baca Selengkapnya

Laporkan Roy Suryo ke Bareskrim Soal Fufufafa, Pasukan Bawah Tanah Jokowi: Gibran Lambang Negara

9 hari lalu

Laporkan Roy Suryo ke Bareskrim Soal Fufufafa, Pasukan Bawah Tanah Jokowi: Gibran Lambang Negara

Pasukan Bawah Tanah Jokowi menilai Gibran adalah lambang negara yang harus dilindungi dari berita bohong soal Fufufafa.

Baca Selengkapnya