Begini Kronologi Penangkapan DPO Kerusuhan Yahukimo

Reporter

M Rosseno Aji

Sabtu, 9 Oktober 2021 14:27 WIB

Kabid Humas Polda Papua Komisaris Besar Ahmad Musthofa Kamal (kiri) dan Komisioner KPU Papua Zufri Abubakar (kanan) saat dialog interaktif di RRI Nusantara V Jayapura, Kota Jayapura, Papua, Kamis 10 September 2020. ANTARA /HO-Humas Polda Papua

TEMPO.CO, Jakarta - Polda Papua menangkap terduga pelaku utama kerusuhan di Yahukimo pada Sabtu, 9 Oktober 2021 pukul 03.40 WIT. Terduga pelaku bernama Morume Keyo Busup ditangkap di Jalan Gunung Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo.

"Telah dilakukan penangkapan terhadap DPO," kata Kabid Humas Polda Papua Komisaris Besar Ahmad Musthofa Kamal, lewat keterangan tertulis, Sabtu, 9 Oktober 2021.

Kamal mengatakan pada Sabtu dini hari itu, tim yang dipimpin Kapolres Yahukimo Deni Herdiana bergerak menuju lokasi. Pukul 04.10, tim tiba di lokasi dan menangkap Morume, serta Beto Orodias.

Setelah penangkapan, tim membawa mereka ke Polres Yahukimo untuk diperiksa lebih lanjut. Dalam penangkapan itu, polisi menyita sejumlah barang bukti, seperti satu busur, sembilan anak panah, satu parang, satu kapak, dan ponsel. Kasus ini kini ditangani oleh Polres Yahukimo.

Kamal mengatakan penangkapan dilakukan oleh tim gabungan Polres Yahukimo dan Satgas Nemangkawi, serta Satgas Ops Aman Nusa. Kamal mengatakan Morume adalah DPO utama kasus penyerangan terhadap masyarakat Suku Yali pada 3 Oktober 2021, di Distrik Dekai, Yahukomo. Dia adalah kepala suku Kimyal.

Bentrokan antarwarga yang terjadi pada 3 Oktober 2021 bermula ketika masyarakat Suku Kimyal menyerang masyarakat Suku Yali. Sejumlah bangunan rumah serta hotel terbakar dalam peristiwa itu. Masyarakat Suku Kimyal juga membawa alat tradisional berupa panah dan parang, serta alat tajam lainnya ketika menyerang.

Dugaan awal pemicu penyerangan berkaitan dengan berita duka yang diterima oleh masyarakat Suku Kimyal atas meninggalnya mantan Bupati Yahukimo Abock Busup M.A. Polisi meminta masyarakat tidak mudah terprovokasi dengan isu-isu yang belum terkonfirmasi.

Baca: Polisi Tangkap DPO Terduga Pelaku Utama Kerusuhan di Yahukimo

Berita terkait

TNI-Polri Evakuasi Jenazah Warga Sipil yang Dibunuh TPNPB-OPM di Kampung Pogapa

16 jam lalu

TNI-Polri Evakuasi Jenazah Warga Sipil yang Dibunuh TPNPB-OPM di Kampung Pogapa

Aleksander Parapak tewas ditembak kelompok bersenjata TPNPB-OPM saat penyerangan Polsek Homeyo, Intan Jaya, Papua

Baca Selengkapnya

Usai Serangan TPNPB-OPM, Polda Papua Tambah Personel dan Kirim Helikopter untuk Pengamanan di Intan Jaya

18 jam lalu

Usai Serangan TPNPB-OPM, Polda Papua Tambah Personel dan Kirim Helikopter untuk Pengamanan di Intan Jaya

Polda Papua akan mengirim pasukan tambahan setelah penembakan dan pembakaran SD Inpres oleh TPNPB-OPM di Distrik Homeyo Intan Jaya.

Baca Selengkapnya

Kopassus dan Brimob Buru Kelompok TPNPB-OPM Setelah Bunuh Warga Sipil dan Bakar SD Inpres di Papua

19 jam lalu

Kopassus dan Brimob Buru Kelompok TPNPB-OPM Setelah Bunuh Warga Sipil dan Bakar SD Inpres di Papua

Aparat gabungan TNI-Polri kembali memburu kelompok TPNPB-OPM setelah mereka menembak warga sipil dan membakar SD Inpres di Intan Jaya Papua.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

1 hari lalu

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengakui sistem noken pada pemilu 2024 agak aneh. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Papua Rekomendasikan Pasukan Tambahan ke Intan Jaya Bukan Orang Baru

1 hari lalu

Komnas HAM Papua Rekomendasikan Pasukan Tambahan ke Intan Jaya Bukan Orang Baru

Komnas HAM Papua berharap petugas keamanan tambahan benar-benar memahami kultur dan struktur sosial di masyarakat Papua.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Bentrok TPNPB-OPM vs TNI-Polri di Intan Jaya, SD Dibakar Hingga Warga Pogapa Diusir

1 hari lalu

5 Fakta Bentrok TPNPB-OPM vs TNI-Polri di Intan Jaya, SD Dibakar Hingga Warga Pogapa Diusir

TPNPB-OPM mengaku bertanggung jawab atas pembakaran SD Inpres Pogapa di Distrik Homeyo, Intan Jaya pada Rabu lalu,

Baca Selengkapnya

Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman

2 hari lalu

Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman

Kapolres Paniai mengatakan, warga kampung Bibida yang sempat mengungsi saat baku tembak OPM dan TNI, sudah pulang ke rumah.

Baca Selengkapnya

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

2 hari lalu

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

Polda Papua menyatakan situasi di Kabupaten Paniai kembali aman paska penembakan OPM terhadap anggota TNI yang berpatroli.

Baca Selengkapnya

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

2 hari lalu

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

Komnas HAM Papua menyatakan permintaan TPNPB-OPM bukan sesuatu yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

2 hari lalu

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

Bantuan Jepang ini ditujukan untuk meningkatkan kehidupan petani skala kecil dan usaha perikanan di Papua

Baca Selengkapnya