Webinar: Cegah Deforestasi untuk Indonesia yang Lebih Sehat

Rabu, 23 September 2020 17:00 WIB

Diskusi online Cegah Deforestasi untuk Indonesia yang Lebih Sehat

Ancaman kebakaran hutan mengintai Indonesia saat musim kemarau tiba. Pada tahun lalu saja, kebakaran hutan dan lahan besar terjadi di berbagai titik krusial di Indonesia. Flora dan fauna ikut terbakar hangus, bahkan masyarakat yang terpapar asap berbahaya yang dihasilkan pun terkena dampaknya.

Tentu diperlukan upaya maksimal untuk mencegah kebakaran hutan seperti tahun lalu. Namun, dikarenakan pandemi COVID-19 yang penyebarannya masih terus naik di Indonesia, upaya tersebut dihadapkan pada tantangan yang lebih berat. Keduanya merupakan permasalahan serius yang harus segera ditangani.

Jika kebakaran hutan besar terjadi, masyarakat yang terkena dampak serius harus segera dilarikan ke rumah sakit. Sementara itu, beban rumah sakit serta tenaga kesehatan sudah cukup berat karena menangani pasien COVID-19. Penanganan pun jadi tidak optimal. Karena itu, kebakaran hutan harus dicegah agar tidak ada korban asap yang berjatuhan.

Untuk merespon potensi bencana ganda tersebut, para profesional kesehatan Indonesia melakukan aksi nyata. Didorong oleh Yayasan Alam Sehat Lestari (ASRI), para profesional kesehatan tersebut mengirimkan surat terbuka yang ditujukan pada tim Satgas Penanganan COVID-19.

Salah satu aksi riil untuk merespon potensi bencana ganda ini adalah seruan para profesional kesehatan Indonesia untuk pencegahan kebakaran hutan dan lahan di era pandemi ini. Inisiatif ini didorong oleh Yayasan Alam Sehat Lestari (ASRI) melalui sebuah surat terbuka yang ditujukan pada tim Satgas Penanganan COVID-19. Setidaknya sudah lebih dari 500 dokter dan tenaga medis yang mendukung dan menandatangani surat tersebut. Surat terbuka ini dilayangkan kepada ketua Satgas Percepatan Penanganan COVID-19, Doni Monardo, dan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo pada tanggal 24 September 2020.

Advertising
Advertising

Mengingat betapa pentingnya permasalahan ini untuk dibahas, Tempo bekerja sama dengan Yayasan ASRI dan Yayasan Madani Berkelanjutan menyelenggarakan webinar yang berjudul Cegah Deforestasi untuk Indonesia yang Lebih Sehat sebagai upaya untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan dan mendorong konservasi hutan di era pandemi ini.

Dalam webinar ini, Tempo akan menghadirkan Keynote Speaker Nila Moeloek (Dosen FKUI), serta narasumber kompeten seperti Doni Monardo (Ketua BNPB/Satgas COVID-19), Supratman Andi Agtas (Ketua Badan Legislasi DPR RI), Monica Nirmala (Yayasan ASRI), Muhammad Teguh Surya (Yayasan Madani Berkelanjutan). Webinar digelar pada Kamis, 24 September 2020, pukul 10.00-12.00 WIB, secara live di akun Facebook Tempo Media, akun YouTube tempodotco, TEMPO TV atau melalui tautan bit.ly/IFFDeforestasi.

Ingin mengetahui bagaimana webinar tersebut berlangsung? Segera saksikan webinar Cegah Deforestasi untuk Indonesia yang Lebih Sehat lewat kanal berikut!

ZOOM: bit.ly/IFFDeforestasi

Facebook: TEMPOMEDIA

YouTube: TEMPODOTCO

TV TEMPO: 813UHF/GENFLIX

Berita terkait

Modus Penyelewengan Dana BOS

1 hari lalu

Modus Penyelewengan Dana BOS

Penyelewengan dana bantuan operasional sekolah atau dana BOS diduga masih terus terjadi di banyak satuan pendidikan secara nasional.

Baca Selengkapnya

Greenpeace Sebut Pembukaan Lahan Hutan untuk Sawit Pemicu Utama Deforestasi

2 hari lalu

Greenpeace Sebut Pembukaan Lahan Hutan untuk Sawit Pemicu Utama Deforestasi

Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia atau GAPKI mengklaim ekspor ke luar negeri turun, terutama di Eropa.

Baca Selengkapnya

Upaya Wali Kota Zul Elfian Wujudkan Solok Kota Bersih dan Hijau

7 hari lalu

Upaya Wali Kota Zul Elfian Wujudkan Solok Kota Bersih dan Hijau

Solok berhasil kurangi sampah 10 persen

Baca Selengkapnya

Airlangga Klaim Amerika Dukung Penundaan UU Anti Deforestasi Uni Eropa

7 hari lalu

Airlangga Klaim Amerika Dukung Penundaan UU Anti Deforestasi Uni Eropa

Amerika Serikat diklaim mendukung penundaan kebijakan UU Anti Deforestasi Uni Eropa yang dianggap merugikan sawit Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jadi Duta WWF Ke-10, Berikut Cara Cinta Laura Tingkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Konservasi Air

8 hari lalu

Jadi Duta WWF Ke-10, Berikut Cara Cinta Laura Tingkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Konservasi Air

Cinta Laura menjelaskan strategi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam upaya konservasi dan manajemen sumber daya air yang berkelanjutan.

Baca Selengkapnya

Upaya Pengelolaan dan Pengurangan Sampah di Daerah

8 hari lalu

Upaya Pengelolaan dan Pengurangan Sampah di Daerah

Masalah sampah bisa menjadi bencana jika penanganannya tidak komprehensif dan berkelanjutan.

Baca Selengkapnya

Pakar Lingkungan Anjurkan Penerapan Konsep Green Idul Fitri, Apa Maksudnya?

26 hari lalu

Pakar Lingkungan Anjurkan Penerapan Konsep Green Idul Fitri, Apa Maksudnya?

Pakar lingkungan Dr Latifah Mirzatika mengajak masyarakat untuk melaksanakan konsep Green Idul Fitri.

Baca Selengkapnya

Indonesia Urutan Kedua, Inilah Daftar 10 Negara Paling Berisiko Bencana di Dunia Versi World Risk Report (WRR) 2023, I

28 hari lalu

Indonesia Urutan Kedua, Inilah Daftar 10 Negara Paling Berisiko Bencana di Dunia Versi World Risk Report (WRR) 2023, I

Indonesia berada di urutan kedua dengan indeks risiko bencana sebesar 43,5 World Risk Report (WRR) 2023.

Baca Selengkapnya

Guru Besar ITS Gagas Teknologi Bioremediasi dan Fitoremediasi untuk Pemulihan Lingkungan

33 hari lalu

Guru Besar ITS Gagas Teknologi Bioremediasi dan Fitoremediasi untuk Pemulihan Lingkungan

Teknologi pemulihan lingkungan biologis membutuhkan biaya yang lebih rendah.

Baca Selengkapnya

Yayasan Pusaka: Deforestasi di Papua Periode Januari-Februari 2024 Seluas 765,71 Ha

37 hari lalu

Yayasan Pusaka: Deforestasi di Papua Periode Januari-Februari 2024 Seluas 765,71 Ha

Yayasan Pusaka mengidentifikasi deforestasi di Papua Januari-Februari 2024 seluas 765,71 Ha meski Indonesia mendapatkan dana dari komunitas global.

Baca Selengkapnya