Helikopter PT NUH Hilang Kontak di Papua, SAR Masih Melakukan Pencarian

Reporter

Antara

Jumat, 18 September 2020 09:46 WIB

Anggota tim pencarian dan penyelamatan terlihat menaiki helikopter guna mencari aktris Naya Rivera yang hilang di Danau Piru, California, AS, 9 Juli 2020. Diketahui Naya Rivera pergi ke Danau Piru, sebuah danau buatan di Los Padres, National Forest, Ventura, Amerika Serikat, pada Rabu (8/7/2020), dan sebelum dinyatakan menghilang, menurut kabar stasiun TV lokal KNBC, Naya Rivera diketahui menyewa sebuah perahu di danau itu pada hari Rabu sore waktu setempat. REUTERS/Mario Anzuoni

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kantor SAR Biak Gusti Anwar Mulyadi mengatakan bahwa sinyal alat penentu lokasi pesawat (Emergency Locator Transmitter/ELT) dari helikopter milik PT National Utility Helicopters (NUH) yang hilang kontak dalam penerbangan menuju Baya Biru, Kabupaten Paniai, Provinsi Papua, tidak terdeteksi.

Menurut dia, alat pendeteksi milik Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) dan Australia tidak menangkap sinyal dari perangkat suar penentu lokasi pesawat dari helikopter yang mengangkut bahan makanan dari Nabire tersebut.

"Belum dipastikan apa penyebabnya," katanya di Jayapura, Jumat 18 September 2020.

Gusti, yang baru tiba di Nabire untuk memimpin operasi pencarian helikopter, mengatakan bahwa upaya pencarian rencananya dilanjutkan Jumat, namun wilayah di sekitar Baya Biru berkabut.

Kalau kondisi cuaca mendukung, ia melanjutkan, dua helikopter dari Enarotali dan Timika akan dikerahkan untuk mendukung upaya pencarian.

Advertising
Advertising

Helikopter milik PT NUH dengan pilot Capt. Endy Nawalaga, kopilot Capt. Erik Kurniawan, dan kru M Aswar Jamal berangkat dari Nabire, Papua pada Kamis 17 September 2020 pukul 10.47 WIT menuju Baya Biru. Helikopter itu dilaporkan hilang kontak sekitar pukul 13.30 WIT.

Pada sore harinya, pesawat milik Smart Air dikerahkan untuk melakukan pencarian dengan melewati rute yang diperkirakan dilalui helikopter pengangkut bahan makanan tersebut, namun tanda-tanda keberadaan helikopter tidak ditemukan.

Berita terkait

TNI-Polri Evakuasi Jenazah Warga Sipil yang Dibunuh TPNPB-OPM di Kampung Pogapa

11 jam lalu

TNI-Polri Evakuasi Jenazah Warga Sipil yang Dibunuh TPNPB-OPM di Kampung Pogapa

Aleksander Parapak tewas ditembak kelompok bersenjata TPNPB-OPM saat penyerangan Polsek Homeyo, Intan Jaya, Papua

Baca Selengkapnya

Usai Serangan TPNPB-OPM, Polda Papua Tambah Personel dan Kirim Helikopter untuk Pengamanan di Intan Jaya

13 jam lalu

Usai Serangan TPNPB-OPM, Polda Papua Tambah Personel dan Kirim Helikopter untuk Pengamanan di Intan Jaya

Polda Papua akan mengirim pasukan tambahan setelah penembakan dan pembakaran SD Inpres oleh TPNPB-OPM di Distrik Homeyo Intan Jaya.

Baca Selengkapnya

Kopassus dan Brimob Buru Kelompok TPNPB-OPM Setelah Bunuh Warga Sipil dan Bakar SD Inpres di Papua

14 jam lalu

Kopassus dan Brimob Buru Kelompok TPNPB-OPM Setelah Bunuh Warga Sipil dan Bakar SD Inpres di Papua

Aparat gabungan TNI-Polri kembali memburu kelompok TPNPB-OPM setelah mereka menembak warga sipil dan membakar SD Inpres di Intan Jaya Papua.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

1 hari lalu

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengakui sistem noken pada pemilu 2024 agak aneh. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Papua Rekomendasikan Pasukan Tambahan ke Intan Jaya Bukan Orang Baru

1 hari lalu

Komnas HAM Papua Rekomendasikan Pasukan Tambahan ke Intan Jaya Bukan Orang Baru

Komnas HAM Papua berharap petugas keamanan tambahan benar-benar memahami kultur dan struktur sosial di masyarakat Papua.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Bentrok TPNPB-OPM vs TNI-Polri di Intan Jaya, SD Dibakar Hingga Warga Pogapa Diusir

1 hari lalu

5 Fakta Bentrok TPNPB-OPM vs TNI-Polri di Intan Jaya, SD Dibakar Hingga Warga Pogapa Diusir

TPNPB-OPM mengaku bertanggung jawab atas pembakaran SD Inpres Pogapa di Distrik Homeyo, Intan Jaya pada Rabu lalu,

Baca Selengkapnya

Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman

1 hari lalu

Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman

Kapolres Paniai mengatakan, warga kampung Bibida yang sempat mengungsi saat baku tembak OPM dan TNI, sudah pulang ke rumah.

Baca Selengkapnya

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

1 hari lalu

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

Polda Papua menyatakan situasi di Kabupaten Paniai kembali aman paska penembakan OPM terhadap anggota TNI yang berpatroli.

Baca Selengkapnya

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

2 hari lalu

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

Komnas HAM Papua menyatakan permintaan TPNPB-OPM bukan sesuatu yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

2 hari lalu

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

Bantuan Jepang ini ditujukan untuk meningkatkan kehidupan petani skala kecil dan usaha perikanan di Papua

Baca Selengkapnya