Aktivis Sarankan Stafsus Jokowi Melepas Jabatan Pribadi

Reporter

Dewi Nurita

Rabu, 15 April 2020 04:30 WIB

Foto kolase Staf khusus Presiden Jokowi yang baru dari kalangan milenial (kiri ke kanan) Pendiri Ruang Guru Adamas Belva Syah Devara, CEO Amartha Andi Taufan Garuda Putra, Pendiri Thisable Enterprise Angkie Yudistia, Peraih beasiswa kuliah di Oxford Billy Gracia Yosaphat Mambrasar, Perumus Gerakan Sabang Merauke Ayu Kartika Dewi, CEO dan Founder Creativepreneur Putri Indahsari Tanjung dan Mantan Ketua Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia/PMII Aminuddin Ma'ruf saat diperkenalkan di halaman tengah Istana Merdeka Jakarta, Kamis, 21 November 2019. ANTARA/Wahyu Putro A

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Lembaga Bantuan Hukum Masyarakat (LBH Masyarakat) Ricky Gunawan menyarankan agar para Staf Khusus Presiden Joko Widodo (Stafsus Jokowi) melepas jabatan pribadi karena rentan konflik kepentingan.

"Selama ada jabatan yang melekat, kepentingan itu mengikuti. Apapun prosedurnya untuk menghindari itu, konflik kepentingan tak terelakkan. Jadi, harusnya Stafsus Presiden melepaskan jabatan pribadi," ujar Ricky saat dihubungi Tempo pada Selasa, 14 April 2020.

Saran ini disampaikan Ricky menyusul tindakan Staf Khusus Jokowi, Andi Taufan Garuda Putra, yang sempat mengirimkan surat berkop Sekretariat Kabinet kepada perangkat desa agar mendukung relawan PT Amartha Mikro Fintek (Amartha) dalam menangani penyebaran Covid-19. Sementara, Taufan merupakan pendiri dan CEO perusahaan tersebut. Setelah menuai protes, Andi meminta maaf dan mencabut surat tersebut

Selain Andi, Stafsus Jokowi lainnya yakni Adamas Belva Syah Devara juga menjadi sorotan. Musababnya, Ruangguru.com menjadi mitra resmi pemerintah dalam pelatihan online bagi peserta kartu prakerja. Belva merupakan pendiri dan CEO Ruangguru.com.

Politikus Demokrat Rachland Nashidik khawatir ada konflik kepentingan dalam penetapan vendor tersebut. "Pak @jokowi, apakah benar 'stafsus milenial' presiden, Belva Devara, adalah pemilik dan CEO Ruang Guru? Aplikator mitra resmi pemerintah dalam pelatihan online bagi peserta kartu prakerja dengan total anggaran dari negara sebesar Rp 5.6 triliun?" tulis Rachland di akun Twitternya.

Untuk itu, Ricky menyarankan agar para Stafsus Presiden dan pejabat pemerintah lainnya bersih dari jabatan-jabatan pribadi selama bertugas membantu presiden. "Kalau tidak, ini menjadi beban buat Presiden," ujar dia.

DEWI NURITA

Berita terkait

Amartha dan CELIOS Buka Layanan Keuangan untuk Akar Rumput

5 Maret 2024

Amartha dan CELIOS Buka Layanan Keuangan untuk Akar Rumput

Amartha dan CELIOS membuka Financial Technology (Fintech) Media Toolkit, layanan keuangan secara mudah dan aman bagi akar rumput.

Baca Selengkapnya

Amartha dan Nobu Bank Kolaborasi Beri Permodalan Rp 100 Miliar bagi Pelaku UMKM di Pulau Jawa dan Sumatera

2 Agustus 2023

Amartha dan Nobu Bank Kolaborasi Beri Permodalan Rp 100 Miliar bagi Pelaku UMKM di Pulau Jawa dan Sumatera

Kerja sama dengan Amartha merupakan salah satu bentuk komitmen bank dalam mendukung pertumbuhan UMKM.

Baca Selengkapnya

Ruangguru Akuisisi Platform Live Teaching Mclass asal Vietnam

9 Mei 2023

Ruangguru Akuisisi Platform Live Teaching Mclass asal Vietnam

Ruangguru telah mengakuisisi Mclass, platform pembelajaran online asal Vietnam yang menawarkan solusi live teaching kepada siswa.

Baca Selengkapnya

Kenapa Selalu Ada Ketupat Saat Lebaran? Ini Sejarahnya

21 April 2023

Kenapa Selalu Ada Ketupat Saat Lebaran? Ini Sejarahnya

Sunan Kalijaga yang memperkenalkan ketupat pertama kali dalam rangka untuk berdakwah menyebarkan agama Islam di Pulau Jawa.

Baca Selengkapnya

Stafsus Jokowi Dorong Pembenahan Ekosistem Kendaraan Listrik

21 Februari 2023

Stafsus Jokowi Dorong Pembenahan Ekosistem Kendaraan Listrik

Diaz Hendropriyono berpendapat ke depan Indonesia tidak hanya bisa memproduksi kendaraan listrik tapi juga memastikan listrik bukan dari batu bara.

Baca Selengkapnya

Belasan Startup PHK Massal Karyawan, Berikut Daftar Lengkapnya

8 Desember 2022

Belasan Startup PHK Massal Karyawan, Berikut Daftar Lengkapnya

Di tengah ketidakstabilan ekonomi global, tren Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terus menghantui dunia ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya

PHK Massal Industri Startup

30 November 2022

PHK Massal Industri Startup

Startup industri digital tengah menghadapi masa sulit.

Baca Selengkapnya

Hitung Mundur Resesi, Ini Daftar 22 Perusahaan yang PHK Karyawan Selama 2022

24 November 2022

Hitung Mundur Resesi, Ini Daftar 22 Perusahaan yang PHK Karyawan Selama 2022

Daftar perusahaan yang PHK karyawan selama tahun 2022, mulai dari GoTo, Sirclo, Fabelio, hingga The Goods Dept.

Baca Selengkapnya

Ramai PHK di GoTo dan Ruangguru, Ini Cara Klaim JKP BPJS Ketenagakerjaan hingga Nominalnya

24 November 2022

Ramai PHK di GoTo dan Ruangguru, Ini Cara Klaim JKP BPJS Ketenagakerjaan hingga Nominalnya

Setiap pekerja yang terdampak PHK dapat mencairkan BPJS Ketenagakerjaan melalui program Jaminan Kehilangan Pekerjaan atau JKP.

Baca Selengkapnya

Perekrutan Karyawan Secara Jor-joran Dianggap Jadi Penyebab PHK Massal di Startup

22 November 2022

Perekrutan Karyawan Secara Jor-joran Dianggap Jadi Penyebab PHK Massal di Startup

Sebelumnya, GoTo mengumukan PHK terhadap 1.300 karyawannya. Menyusul GoTo, Ruangguru juga memangkas ratusan pegawai.

Baca Selengkapnya