Seorang fotografer menyemprotkan hand sanitizer sebelum melakukan pemotretan saat Mesir meningkatkan kewaspadaan penyebaran virus corona atau Covid-19 di Kairo, Mesir, 20 Marer 2020. REUTERS/Mohamed Abd El Ghany
TEMPO.CO, Bali - Kepolisian Daerah Bali dan Universitas Udayana membagikan hand sanitizerberbahan dasar arak bali ke pelosok desa di Kabupaten Bangli, Bali.
"Tim Medis Polres Bangli bersama Tim Penanggulangan Covid-19 telah menyerahkan 100 botol hand sanitizer di tempat pelayanan di wilayah Bangli," kata Kepala Sub Direktorat Humas Polres Bangli, Ajun Komisaris Sulhadi, Ahad, 5 April 2020.
Polda Bali bersama Universitas Udayana memproduksi hand sanitizer dengan mengangkat kearifan lokal, yaitu menggunakan bahan baku arak bali yang disuling menjadi alkohol. Pembuatan hand sanitizer tersebut tetap memperhatikan standar kesehatan.
Hand Sanitizer yang diproduksi saat ini sudah dikemas ke dalam botol dan telah didistribusikan ke tempat pelayanan publik pemerintah, seperti kantor Samsat, rumah sakit, puskesmas baik di perkotaan maupun puskesmas yang ada di pelosok desa.
Kepala Kepolisian Resor Bangli Ajun Komisaris Besar I Gusti Agung Dhana Aryawan mengatakan hal ini merupakan suatu tindakan preventif dalam menanggulangi penyebaran wabah Corona.
Apalagi, kata dia, hand sanitizer termasuk barang langka di pasaran, sehingga Polda Bali bersama Universitas Udayana berinovasi dengan membuat cairan pembersih tangan sendiri sendiri.