Petani Tebu Jawa Timur dan Jateng Tolak Gula Impor
Reporter
Editor
Rabu, 16 Juli 2003 12:10 WIB
TEMPO Interaktif, Surabaya:Ribuan petani tebu dari Jawa Timur dan Jawa Tengah menggelar unjuk rasa serentak di kantor DPRD masing-masing, Kamis (17/1). Mereka menyuarakan penolakan terhadap membanjirnya gula impor, baik dalam bentuk gula mentah maupun gula putih. Di Jawa Timur, unjuk rasa dimotori Asosiasi Petani Tebu Rakyat (APTR) dan Serikat Pekerja Perkebunan, berlangsung di depan gedung DPRD Jawa Timur. Pengunjuk rasa datang menumpang truk, bus dan kendaraan pribadi. Sejumlah spanduk dan poster, mereka gelar secara mencolok, diantaranya berbunyi Gula Nasional Hancur Karena Raw Sugar Dikonsumsi, Petani Gula Hancur Gara-gara Raw Sugar. Ketua APTR Jawa Timur, Ali Mudji, menegaskan gula impor telah menabrak Surat Keputusan Gubernur Jawa Timur yang dikeluarkan 14 Desember 1999. Para pengunjuk rasa mendesak dilakukansweeping terhadap gula impor yang ditandem di pelabuhan maupun yang telah beredar di pasaran. Ketua APTR PT Perkebunan Nusantara X, Sigit Subyantoro, mengatakan biaya impor white sugar US$. 285 per ton ditambah bea masuk 25 persen. Sedangkan raw sugar US$ 145-150 per ton dengan bea masuk 20 persen. Di pasaran, gula impor dijual Rp 2.900-Rp 3.000 per kilogram. Harga ini lebih rendah dari gula lokal yang dijual Rp 3.900-Rp 4.000 per kilogram. "Gula lokal kalah bersaing, dan petani tebu akan hancur," ujar Sigit. Di Semarang, aksi unjuk rasa dilakukan kalangan petani dari berbagai pelosok Jawa Tengah dan Yogyakarta. Selain mengusung sejumlah poster dan spenduk yang berisi protes, petani juga membakar beberapa karung berisi gula mentah dan gula putih. “Ini bentuk protes kami,” ujar seorang petani tebu dari Kudus. Ketua Umum Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia (APTRI), Abdul Wachid, menyatakan selain dirugikan maraknya peredaran gula impor, petani juga dikecewakan minimnya pasokan pupuk Za dari PT Fitria Maharani. "Pendapatan petani menjadi minim, karena harganya tidak mampu bersaing dengan gula impor," ujar Wachid. (Adi Mawardi/Sohirin - Tempo News Room)
Berita terkait
Jadwal Championship Series Liga 1 2023-2024 Sudah Ditetapkan, Dimulai 14 Mei
27 menit lalu
Jadwal Championship Series Liga 1 2023-2024 Sudah Ditetapkan, Dimulai 14 Mei
Jadwal Championships Series Liga 1 2023-2024 sudah dirilis. Leg pertama digelar 14 dan 15 Mei 2024.