Tito Karnavian: Kerusuhan Manokwari karena Salah Paham

Senin, 19 Agustus 2019 13:37 WIB

Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian seusai salat Idul Fitri di Masjid Al Ikhlas, Markas Besar Polri, Jakarta, Rabu, 5 Juni 2019. TEMPO/M Rosseno Aji

TEMPO.CO, Jakarta - Kapolri Jenderal Tito Karnavian menyesalkan terjadinya kerusuhan di Manokwari, Papua Barat. Dia menegaskan kerusuhan itu dipicu kesimpangsiuran dan kesalahpahaman informasi atas peristiwa di Malang dan Surabaya beberapa waktu lalu.

"Ini kita sesalkan. Kejadian yang seharusnya tidak perlu terjadi karena selama ini anak-anak Papua sudah lama belajar di Jawa Timur dan di tempat lain," kata Tito di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim, Surabaya, Senin, 19 Agustus 2019.

Tito menengarai kesimpangsiuran dan kesalahpahaman informasi tersebut menyebabkan masyarakat di Manokwari terusik dan memobilisasi massa turun ke jalan. "Ada oknum tertentu yang sengaja membuat kata-kata yang kurang nyaman."

Dia menegaskan kata-kata yang kurang etis tersebut tidak benar. Selain itu dia menyangkal informasi berupa gambar yang memperlihatkan seorang mahasiswa Papua meninggal. "Padahal tidak. Ini hoax," kata Mantan Kapolda Papua tersebut.

Menurut Tito, peristiwa di Malang dan Surabaya itu sebetulnya hanya peristiwa kecil dan sudah berhasil dilokalisir dan dinetralisir oleh musyawarah pimpinan daerah (Muspida) setempat, yakni Pangdam, Kapolda, serta Gubernur Jawa Timur.

Advertising
Advertising

Kepada masyarakat Papua, Tito meminta agar tidak mudah terpancing dan percaya dengan informasi yang tidak jelas itu. Adapun kepada warga di luar Papua, Tito meminta memperlakukan mereka selayaknya saudara sendiri. "Mereka bagian anak bangsa."

Berita terkait

TNI-Polri Evakuasi Jenazah Warga Sipil yang Dibunuh TPNPB-OPM di Kampung Pogapa

2 jam lalu

TNI-Polri Evakuasi Jenazah Warga Sipil yang Dibunuh TPNPB-OPM di Kampung Pogapa

Aleksander Parapak tewas ditembak kelompok bersenjata TPNPB-OPM saat penyerangan Polsek Homeyo, Intan Jaya, Papua

Baca Selengkapnya

Usai Serangan TPNPB-OPM, Polda Papua Tambah Personel dan Kirim Helikopter untuk Pengamanan di Intan Jaya

5 jam lalu

Usai Serangan TPNPB-OPM, Polda Papua Tambah Personel dan Kirim Helikopter untuk Pengamanan di Intan Jaya

Polda Papua akan mengirim pasukan tambahan setelah penembakan dan pembakaran SD Inpres oleh TPNPB-OPM di Distrik Homeyo Intan Jaya.

Baca Selengkapnya

Kopassus dan Brimob Buru Kelompok TPNPB-OPM Setelah Bunuh Warga Sipil dan Bakar SD Inpres di Papua

6 jam lalu

Kopassus dan Brimob Buru Kelompok TPNPB-OPM Setelah Bunuh Warga Sipil dan Bakar SD Inpres di Papua

Aparat gabungan TNI-Polri kembali memburu kelompok TPNPB-OPM setelah mereka menembak warga sipil dan membakar SD Inpres di Intan Jaya Papua.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

1 hari lalu

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengakui sistem noken pada pemilu 2024 agak aneh. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Papua Rekomendasikan Pasukan Tambahan ke Intan Jaya Bukan Orang Baru

1 hari lalu

Komnas HAM Papua Rekomendasikan Pasukan Tambahan ke Intan Jaya Bukan Orang Baru

Komnas HAM Papua berharap petugas keamanan tambahan benar-benar memahami kultur dan struktur sosial di masyarakat Papua.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Bentrok TPNPB-OPM vs TNI-Polri di Intan Jaya, SD Dibakar Hingga Warga Pogapa Diusir

1 hari lalu

5 Fakta Bentrok TPNPB-OPM vs TNI-Polri di Intan Jaya, SD Dibakar Hingga Warga Pogapa Diusir

TPNPB-OPM mengaku bertanggung jawab atas pembakaran SD Inpres Pogapa di Distrik Homeyo, Intan Jaya pada Rabu lalu,

Baca Selengkapnya

Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman

1 hari lalu

Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman

Kapolres Paniai mengatakan, warga kampung Bibida yang sempat mengungsi saat baku tembak OPM dan TNI, sudah pulang ke rumah.

Baca Selengkapnya

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

1 hari lalu

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

Polda Papua menyatakan situasi di Kabupaten Paniai kembali aman paska penembakan OPM terhadap anggota TNI yang berpatroli.

Baca Selengkapnya

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

2 hari lalu

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

Komnas HAM Papua menyatakan permintaan TPNPB-OPM bukan sesuatu yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

2 hari lalu

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

Bantuan Jepang ini ditujukan untuk meningkatkan kehidupan petani skala kecil dan usaha perikanan di Papua

Baca Selengkapnya