Wujudkan Jabar Layak Anak, Pemprov Kembangkan Permainan Tradisional

Minggu, 28 April 2019 07:00 WIB

Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Barat Atalia Praratya saat meninjau Pasar Desa Wisata Jabar Juara menuju Jawa Barat sebagai Provinsi Layak Anak di Kampung Bolang, Desa Cibuluh, Subang, Sabtu , 27 April 2019.
INFO NASIONAL -- Pemerintah Provinsi Jawa Barat konsisten mengembangkan permainan tradisional untuk membentuk karakter anak khas Sunda dan mewujudkan Jabar sebagai provinsi layak anak atau provila.
Demikan dikatakan Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Barat Atalia Praratya, saat meninjau Pasar Desa Wisata Jabar Juara menuju Jawa Barat sebagai Provinsi Layak Anak di Kampung Bolang, Desa Cibuluh, Kecamatan Tanjungsiang, Kabupaten Subang, Sabtu, 27 April 2019.
Menurut Atalia, permainan tradisional anak kini sudah banyak yang punah dan yang tersisa semakin ditinggalkan karena kalah bersaing dengan permainan digital. "Hari ini kami hadir untuk mendekatkan anak-anak dengan permainan tradisional yang selama ini tampaknya hampir punah karena tergerus oleh gadget," katanya.
Atalia mengapresiasi Pasar Wisata atau disingkat Pa Sarwi ini, karena membangkitkan kembali banyak permainan tradisional yang khas dan dekat dengan alam. "Mudah-mudahan kegiatan ini bisa mendorong Jawa Barat sebagai provinsi layak anak," ujarnya.
Atalia mengingatkan anak memiliki empat hak yang wajib dipenuhi orang tua, yakni hak hidup, hak berpartisipasi, hak untuk mendapat mendapat perlindungan, dan hak untuk cukup dan berkembang sesuai dengan usianya. Melalui permainan anak tradisional ini, diharapkan empat hak anak tersebut dapat dipenuhi oleh banyak orang tua di Jawa Barat.
Desa Cibuluh terbagi dalam empat dusun yakni Dusun Bolang 1, Bolang 2, Bolang 3, dan Dusun Ciseupan. Selain banyak permainan tradisional, wisatawan yang berkunjung juga dapat menikmati keindahan alam dan budaya masyarakat setempat. Ada juga area seluas 5.000 meter persegi yang menjadi wahana budaya bernuansa khas Sunda. Hingga saat ini, Kampung Budaya Bolang sudah mengoleksi 2.600 permainan tradisional seluruh Indonesia dan 340 permainan seluruh Jawa Barat.
Biaya masuk ke desa tersebut Rp 50.000 per orang untuk satu kelompok minimal anggota 50 orang. Ada 10 permainan yang akan diajarkan, dua diantaranya permainan di air. Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Barat, Wahyu Iskandar, menyatakan, Pemprov Jabar tak hanya fokus pada pembangunan fisik, tetapi juga pembangunan karakter masyarakat. Salah satunya adalah membangun provinsi layak anak dengan media permainan anak tradisional.
"Terdapat kurang lebih dua ratus jenis permainan anak tradisional atau yang biasa disebut dengan istilah kaulinan urang lembur. Kegiatan ini merupakan salah satu program pengembangan nilai daerah," kata Wahyu. (*)

Berita terkait

Maju-Mundur Istri Ridwan Kamil di Pemilihan Wali Kota Bandung, Ini Profil Atalia Praratya

4 hari lalu

Maju-Mundur Istri Ridwan Kamil di Pemilihan Wali Kota Bandung, Ini Profil Atalia Praratya

Kabar Atalia Praratya mundur dari pemilihan Wali Kota Bandung dibantah Waketum Golkar. Ini profil istri Ridwan Kamil tersebut.

Baca Selengkapnya

Waketum Golkar Sebut Istri Ridwan Kamil Belum Mundur dari Bursa Calon Pilwalkot Bandung

9 hari lalu

Waketum Golkar Sebut Istri Ridwan Kamil Belum Mundur dari Bursa Calon Pilwalkot Bandung

Doli menyebut istri Ridwan Kamil itu belum tentu maju Pilwalkot Bandung dan melepas statusnya sebagai calon anggota DPR.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Ridwan Kamil Beri Pelajaran Pembuang Sampah di Sungai yang Viral

20 hari lalu

Begini Cara Ridwan Kamil Beri Pelajaran Pembuang Sampah di Sungai yang Viral

Ridwan Kamil turut memberi pelajaran kepada pria muda pembuang sampah ke sungai di Puncak yang viral di media sosial.

Baca Selengkapnya

Sederet Pesohor yang Disebut Maju di Pilkada 2024 Lewat Partai Golkar: Ada Bobby Nasution, Mantu Jokowi

26 hari lalu

Sederet Pesohor yang Disebut Maju di Pilkada 2024 Lewat Partai Golkar: Ada Bobby Nasution, Mantu Jokowi

Partai Golkar disebut telah menugaskan sederet nama pesohor yang maju di Pilkada 2024. Salah satunya adalah mantu Jokowi, Bobby Nasution.

Baca Selengkapnya

Golkar Calonkan Istri Ridwan Kamil, Atalia Praratya jadi Wali Kota Bandung 2024

27 hari lalu

Golkar Calonkan Istri Ridwan Kamil, Atalia Praratya jadi Wali Kota Bandung 2024

Istri Ridwan Kamil, Atalia Praratya ditunjuk Partai Golkar untuk maju dalam Pemilihan Walikota (Pilwalkot) Bandung 2024.

Baca Selengkapnya

Zara Putuskan Lepas Jilbab, Atalia Praratya: Doa Mamah dalam Setiap Helaan Nafas

29 hari lalu

Zara Putuskan Lepas Jilbab, Atalia Praratya: Doa Mamah dalam Setiap Helaan Nafas

Atalia Praratya mengingatkan putrinya, Camillia Laetitia Azzahra agar selalu bahagia dalam situasi apapun.

Baca Selengkapnya

Zara Putuskan Lepas Jilbab, Minta Ridwan Kamil dan Atalia Praratya Tidak Disalahkan

29 hari lalu

Zara Putuskan Lepas Jilbab, Minta Ridwan Kamil dan Atalia Praratya Tidak Disalahkan

Zara meminta netizen menghargai keputusannya dan tidak melemparkan kesalahan kepada Ridwan Kamil dan Atalia Praratya.

Baca Selengkapnya

Real Count KPU: Atalia Praratya Unggul di Dapil Jabar I, Disusul Petahana Ledia Hanifa dan Nurul Arifin

19 Februari 2024

Real Count KPU: Atalia Praratya Unggul di Dapil Jabar I, Disusul Petahana Ledia Hanifa dan Nurul Arifin

Berdasarkan real count KPU, suara istri Ridwan Kamil Atalia Praratya meraih suara tertinggi.

Baca Selengkapnya

Real Count KPU Sementara: Atalia Istri Ridwan Kamil Teratas di Dapil Jabar 1, Kalahkan Melly Goeslaw dan Nurul Arifin

18 Februari 2024

Real Count KPU Sementara: Atalia Istri Ridwan Kamil Teratas di Dapil Jabar 1, Kalahkan Melly Goeslaw dan Nurul Arifin

Atalia Praratya, istri mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mendominasi perolehan suara dalam real count sementara Komisi Pemilihan Umum (KPU)

Baca Selengkapnya

Pemprov Jabar akan Bangun 144 Sekolah Baru, Satu Sekolah Butuh Rp 3 Miliar

11 Januari 2024

Pemprov Jabar akan Bangun 144 Sekolah Baru, Satu Sekolah Butuh Rp 3 Miliar

Pemdaprov Jabar akan membangun 144 sekolah baru di 144 kecamatan pada tahun ini. Mulai dari jenjang SMA, SMK, hingga sekolah luar biasa akan dibangun.

Baca Selengkapnya