Program Konversi Minyak Tanah di Cimahi Terus Berlanjut

Reporter

Editor

Rabu, 22 Agustus 2007 13:57 WIB

TEMPO Interaktif, Bandung:Sebagian warga Kota Cimahi, Jawa Barat telah menerima kompor gas berikut tabung gas berkapasitas tiga kilogram dari PT Sco Prima Inovatindo, perusahaan yang ditunjuk PT Pertamina. Pembagian ini merupakan bagian dari program konversi minyak tanah ke gas oleh pemerintah. Sudah berlangsung tiga hari, kata Imam Ansori, Divisi Riset PT Sco Prima Inovatindo ketika dihubungi, Rabu (22/8). Pembagian kompor gas berikut tabungnya di Kota Cimahi dimulai di Kecamatan Cimahi Selatan. Rabu ini pembagian dilakukan di RW 05 Kelurahan Melong, RW 08 Kelurahan Leuwigajah, RW 10 Kelurahan Utama, RW 09 Kelurahan Cibeureum, RW 08 dan RW 07 Keluarahan Cibeber. Sebelum membagikannya, tim pewawancara perusahaan itu tim yang mendata warga yang berhak mendapat pembagian kompor gas melakukan survei dengan mendatangi rumah penduduk setelah menghubungi ketua RT masing-masing wilayah. Survei tersebut telah berlangsung sejak minggu lalu. Pendataan masih berlangsung sambil jalan, kata Imam. Menurut Imam, banyak warga yang awalnya curiga dan tidak percaya akan rencana pembagian kompor berikut tabung gas elpiji. Ada yang menolak malah, tapi setelah dibagikan banyak yang berdatangan karena ingin mendapatkannya, katanya. Sejak hari pertama, Senin (20/8), sudah 2.400 keluarga di Cimahi Selatan yang mendapat paket kompor berikut tabung gasnya. Hari ini akan dibagikan 3.000 paket lagi. Setelah Cimahi Selatan selesai, pembagian akan dilanjutkan ke Kecamatan Cimahi Tengah dan Kecamatan Cimahi Utara. Menurut Imam, PT Pertamina sementara ini menyiapkan 80.000 paket kompor berikut tabung gas elpiji khusus untuk Kota Cimahi. Jumlah itu bisa ditambah, katan Imam. Sebelumnya, Wira Penjualan Pertamina Cabang Bandung Sony Karsono mengatakan, program konversi minyak tanah menjadi gas elpiji mulai dilaksanakan untuk Kota Bandung dan Cimahi. Realisasi penarikan minyak tanah akan dilakukan setelah pembagian kompor gas dan tabungnya selesai dilakukan, katanya di Bandung, Selasa (21/8). Menurut Sonny, untuk Kota Cimahi disiapkan 80 ribu paket kompor berikut tabung elpiji berkapasitas 3 kilogram. Jumlah paket yang sama disiapkan untuk dibagikan ke warga Kota Bandung. Dia mengatakan, pihaknya menargetkan proses pembagian paket kompor gas berikut tabungnya itu selesai pada September nanti. Setelah itu minyak tanah akan perlahan-lahan ditarik dari peredarannya. Kita akan melakukan penarikan minyak tanah per kecamatan setelah distribusi (pembagian paket kompor berikut tabung gas) selesai, kata Sonny. Pertamina, jelasnya, telah mempersiapkan jalur distribusi untuk mengisi ulang tabung gas elpiji kapasitas tiga kilogram itu dengan menggunakan jalur distribusi yang selama ini dipakai untuk memperdagangkan minyak tanah. Masyarakat nantinya bisa membelinya di agen dan pangkalan penjual minyak tanah. Ahmad Fikri

Berita terkait

Konversi BBM ke Gas, Kementrian Perindustrian Pusing

5 Oktober 2015

Konversi BBM ke Gas, Kementrian Perindustrian Pusing

Pemerintah tengah menggenjot konversi bahan bakar minyak (BBM) ke bahan bakar gas (BBG) pada industri galangan kapal untuk menurunkan konsumsi BBM.

Baca Selengkapnya

Tahun Depan, Kapal Merak-Bakauheni Bakal Pakai BBG

3 September 2015

Tahun Depan, Kapal Merak-Bakauheni Bakal Pakai BBG

Pemakaian gas bisa mengurangi impor solar yang selama ini memakan biaya operasi hingga 58 persen.

Baca Selengkapnya

Mendesak, Konversi Minyak ke Gas Bumi  

12 Juni 2014

Mendesak, Konversi Minyak ke Gas Bumi  

Dihitung dari aspek mana pun, gas bumi akan jauh lebih murah dibanding minyak bumi.

Baca Selengkapnya

Anggaran Telat Cair, Proyek Converter Kit Batal  

9 Juni 2014

Anggaran Telat Cair, Proyek Converter Kit Batal  

Selain karena anggaran yang telat turun, proyek converter kit batal juga karena keterbatasan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) yang baru dibangun.

Baca Selengkapnya

Juli, PGN Operasikan FSRU Lampung  

10 Mei 2014

Juli, PGN Operasikan FSRU Lampung  

Perusahaan menggelontorkan dana hingga US$ 250 juta atau setara dengan Rp 2,88 triliun untuk berinvestasi dalam FSRU kedua di Indonesia ini.

Baca Selengkapnya

TNI AD Kembangkan Konversi BBM ke Gas

7 April 2014

TNI AD Kembangkan Konversi BBM ke Gas

TNI AD dan Universitas Surya mengembangkan konverter BBM ke BBG untuk sepeda motor dinas prajurit.

Baca Selengkapnya

SPBG Keliling Segera Beroperasi di Surabaya  

21 Februari 2014

SPBG Keliling Segera Beroperasi di Surabaya  

"Selain berkeliling, MRU ini juga bisa nongkrong di tempat-tepat tertentu."

Baca Selengkapnya

Pertamina: PGN yang Hambat Konversi BBG  

26 Desember 2013

Pertamina: PGN yang Hambat Konversi BBG  

Pertamina berharap bisa mengakses langsung pasokan gas dari jaringan pipa PGN. Tapi PGN malah menawarkan dispenser BBG ke SPBU Pertamina.

Baca Selengkapnya

Konversi Gas Terhambat Penyediaan Konverter

8 Oktober 2013

Konversi Gas Terhambat Penyediaan Konverter

Tahun depan, Kementerian Energi mengalokasikan anggaran Rp 2,1 triliun untuk program konversi BBG.

Baca Selengkapnya

Konversi BBM ke Gas, Pemerintah Sediakan Rp 2,3 T  

29 Juli 2013

Konversi BBM ke Gas, Pemerintah Sediakan Rp 2,3 T  

Konversi BBM ke gas ini akan dilakukan secara maksimal pada tahun depan, dan pada 2015 akan dilanjutkan BUMN.

Baca Selengkapnya