TEMPO Interaktif, Jakarta:Dua bekas anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Yogyakarta divonis empat tahun penjara. Pengadilan Negeri Yogya mengatakan kedua terdakwa terbukti mengkorupsi dana purna tugas, setelah bekerja pada periode 1999-2004Ketua Panitia Anggaran DPRD Kota Yogya, Cinde Laras Yulianto, dan Sekretaris Panitia Anggaran, Arief Edi Subianto, dihukum dua tahun lebih berat ketimbang tuntutan jaksa.Ketua Majelis Hakim, Supawi, mengatakan para terdakwa melanggar pasal 2 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Korupsi. "Terdakwa telah memakai jabatannya untuk keuntungan pribadi, " kata Supawi. Sidang di Pengadilan Negeri Yogya molor hingga lima jam. Vonis untuk kedua terdakwa itu baru selesai dibacakan tadi malam. Menurut mejelis hakim, para terdakwa telah merugikan keuangan negara sebesar Rp 3 miliar. Selain dihukum penjara, para terdakwa harus membayar denda masing-masing Rp 50 juta. Kuasa hukum terdakwa, Andi Rais, menyatakan banding atas putusan majelis hakim. "Putusan ini tidak mencerminkan keadilan," kata dia. Pada Januari 2007, bekas Ketua DPRD Kota Yogya periode 1999-2004, Bahtanisyar Basyir, juga divonis empat tahun penjara dalam kasus yang sama. Menjelang akhir masa tugasnya, DPRD Kota Yogya menetapkan dana purna tugas bagi 40 anggotanya masing-masing Rp 75 juta. Pada April 2004, dana tersebut cair. Dari 40 anggota DPRD, hanya satu orang yang menolak mengambil dana tersebut. Syaiful Amin