TEMPO.CO, YOGYAKARTA - Barack Obama akan terbang ke Yogyakarta selepas menikmati liburan di Bali. Meski dijadwalkan ke Yogyakarta pada Rabu, 28 Juni 2017, Obama tak berkunjung ke Keraton Ngayongyakarta Hadiningrat.
"Kunjungan Obama ke keraton resmi dibatalkan. Pihak Obama sudah mengirimkan surat ke Ngarso Dalem (Sultan-red.) bahwa kunjungannya ke Keraton Yogyakarta batal," kata Tepas Keprajuritan Keraton Ngayongyakarta Hadiningrat, Kanjeng Raden Tumenggung Kusumonegoro, Sabtu, 24 Juni 2017. Kusumonegoro mengaku memperoleh informasi langsung dari sekretaris Keraton Yogyakarta.
Baca Juga:
Menurut Kusumonegoro, pembatalan itu baru saja disampaikan pihak Obama pada Sabtu siang. Ia mengaku belum mengetahui alasan pembatalan itu.
SIMAK: Barack Obama Mendarat di Bali, Pesawatnya Antre di Udara
"Informasi itu dari sekretaris keraton lalu disampaikan ke saya. Saya juga tidak tahu pembatalan kunjungan ini apakah juga terjadi di objek-objek lain yang akan dikunjungi," kata dia.
Padahal, menurut Kusumonegoro, pihak keraton telah melakukan sejumlah persiapan untuk menyambut Presiden ke-44 Amerika Serikat itu, termasuk mempersiapkan katering khusus. Selain itu, pagar penutup area proyek di sekitar Bangsal Kencono (Kompleks Keraton) yang saat ini masih dalam tahap renovasi telah dibuka sementara.
Bangsal Kencono, menurut Kusumongoro, memang menjadi tempat andalan keraton untuk mempersembahkan jamuan makanan dan tarian kepada para tamu kenegaraan atau tamu kehormatan lainnya.
SIMAK: Keramahan Obama Saat Kunjungi Museum Seni di Bali
"Sesuai jadwal sebelumnya Obama memang akan mengunjungi keraton pada malam hari," kata dia.
Untuk jadwal kunjungan ke destinasi lainnya di Yogyakarta, seperti Candi Prambanan dan Taman Tebing Breksi, Sleman hingga saat ini belum ada informasi perubahan.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Yogyakarta Ajun Komisaris Besar Polisi Yuliyanto mengatakan belum mengetahui informasi perubahan agenda kunjungan Obama ke Yogyakarta yang rencananya akan berlangsung mulai 28 hingga 30 Juni 2017 itu. "Belum tahu karena penyampaian ke Polda DIY jadwal kunjungan itu memang masih tentatif," kata dia.
ANTARA