TEMPO.CO, Jakarta - Utusan Khusus Presiden untuk Urusan Timur Tengah Alwi Shihab datang melayat ke rumah duka untuk menyatakan simpati atas meninggalnya putra Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, Senin, 18 Januari 2016. (Baca: Panji Hilmansyah, Putra Menteri Susi Meninggal Saat Tidur)
Alwi mengaku terharu melihat banyaknya orang yang datang melayat untuk menunjukkan simpati kepada Menteri Susi. Alwi juga menyampaikan kata-kata untuk menghibur hati Menteri Susi yang sedang berduka.
Baca Juga:
"Iman kita diuji pada saat kita dicoba, Ibu (Susi) sangat terpukul, dan hal itu sangat dimengerti," ujar Alwi di rumah duka, Senin, 18 Januari 2016. "Semoga Ibu Susi bisa menerima dan tahan pada cobaan yang berat ini."
Sementara itu, petugas keamanan Kementerian Kelautan dan Perikanan di rumah duka mengatakan sejak pagi jalur di sekitar rumah duka di Jalan Widya Candra V sudah disterilkan. "Buat kelancaran kalau Pak Jokowi datang," ujar Kepala Keamanan yang tidak mau disebutkan namanya, Senin, 18 Januari 2016.
Adapun putra Menteri Susi, Panji Hilmansyah, 31, meninggal dunia karena sakit. "Awal tahun baru almarhum komplain mengenai sesak napas, sebelumnya tidak ada riwayat penyakit jantung," ujar Kepala Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat Lilly Aprilya Pregiwati melalui rilisnya, Senin, 18 Januari 2016. Lili menambahkan saat ini jenazah dalam proses pemulangan dari Naples, Florida. Pihaknya sedang berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri, khususnya KJRI Houston.
Sejak pagi sudah ada beberapa menteri yang melayat ke rumah duka, seperti Menteri Perdagangan Thomas Lembong, Menteri Pariwisata Arief Yahya, Menteri Komunikasi dan Informasi Rudiantara, serta Menteri Koordinator Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani. Kemudian Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar juga Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dakhiri.
Beberapa tokoh pun ikut melayat, seperti Gubenur Banten Rano Karno dan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarno Putri.
ARIEF HIDAYAT