Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kasus Malpraktek Pembesaran Mr P, Polisi Hadapi Banyak Kendala

image-gnews
Ilustrasi
Ilustrasi
Iklan

TEMPO.CO, Parepare - Penyidik Reserse dan Kriminal Kepolisian Resor Parepare, Sulawesi Selatan, menghadapi banyak kendala dalam melakukan penyelidkan kasus dugaan malpraktek pembesaran alat kelamin pria, yang biasa disebut Mr P.

“Salah satu kendalanya, tidak ada satupun dari korban yang memenuhi panggilan untuk dimintai keterangan,” kata Kepala Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Parepare Ajun Komisaris Nugraha Pamungkas kepada Tempo, Senin, 30 November 2015.

Menurut Nugraha, kendala lainnya berkaitan dengan keterangan saksi ahli, yakni kalangan dokter ahli bedah. Dia mengakui belum mengirim surat panggilan kepada dokter yang akan dimintai keterangan. “Kami mengkhawatirkan ketidaksediaan dokter karena berkaitan dengan sumpah profesi,” ujarnya.

Namun, Nugraha tetap akan meminta keterangan dokter ahli bedah sebagai saksi ahli. Itu dilakukan setelah penyidik memeriksa para korban serta saksi lainnya. Tentu membutuhkan waktu yang lama agar para korban bersedia memberikan kesaksiannya. “Penyelidikan kasus itu harus tetap berjalan,” ucap dia.

Para penyidik ditugaskan membujuk para korban agar mau memberikan keterangan. Pendekatan melalui cara persuasif akan terus dilakukan. Tujuan utamanya adalah menyeret ke pengadilan pihak yang bertanggungjawab dalam kasus itu. “Kami berharap para korban mau terbuka memberikan keterangannya,” tutur Nugraha.

Dokter spesialis bedah Rumah Sakit Umum Daerah Andi Makassau, Parepare, Mahyudin Rasyid, menyatakan kesiapannya memberikan keterangan di hadapan penyidik kepolisian. Dia mengakui adanya larangan yang diatur dalam ketentuan tentang profesi kedokteran. Di antaranya, tidak boleh mempublikasikan nama korban.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mahyudin mengatakan, penyelidikan kasus itu harus dituntaskan hingga ke pengadilan. Dia bersedia membantu polisi menjelaskan secara teknis masalah yang berkaitan dengan pembesaran Mr P. Kesalahan melakukan pembesaran penis bisa berakibat fatal. “Infeksi pada penis lelaki bisa mempercepat penularan penyakit HIV/AIDS,” ujarnya.

Sebanyak 20 orang pria asal Parepare menjadi korban kesalahan penyuntikan cairan pembesar Mr P di sebuah tempat di Kota Makassar pada pertengahan November 2015 lalu. Hasil yang didapat bukan ukuran Mr P membesar dan panjang, tapi justru infeksi, sehingga membengkak.

Mereka harus menjalani perawatan lebih lanjut di RSUD Andi Makassau karena mengalami infeksi dan pembengkakan. Enam orang di antaranya bahkan menjalani operasi.

DIDIET HARYADI SYAHRIR

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Stunting Jadi Masalah Bersama, Edukasi Antar Pihak Harus Dilakukan

39 hari lalu

Penjabat Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Ayodhia G.L Kalake menyerahkan cenderamata kepada Corporate Affairs Director Dexa Group Tarcisius Tanto Randy di acara Program Edukasi & Intervensi Stunting dalam 1.000 Hari Pertama Kehidupan, di Kupang, NTT, Kamis, 7 Maret 2024/Istimewa
Stunting Jadi Masalah Bersama, Edukasi Antar Pihak Harus Dilakukan

Stunting masih menjadi masalah bersama. Perlu kolaborasi antar pihak untuk menyelesaikan stunting yang masih jadi perhatian.


Alasan Endometriosis Disebut sebagai Penyakit Perkotaan

41 hari lalu

Deteksi Endometriosis Melalui Darah
Alasan Endometriosis Disebut sebagai Penyakit Perkotaan

Penelitian di Eropa menunjukkan naiknya kasus endometriosis banyak terjadi di kota karena pengaruh polusi udara yang tinggi.


7 Sumber Konflik Pernikahan Menurut Konselor

21 Januari 2024

Ilustrasi nikah muda. shutterstock.com
7 Sumber Konflik Pernikahan Menurut Konselor

Konselor pernikahan memaparkan tujuh sumber konflik dalam rumah tangga. Apa saja dan bagaimana mengatasinya?


Polres Payakumbuh Peringati Hari Bhayangkara ke-77

3 Juli 2023

Polres Payakumbuh Peringati Hari Bhayangkara ke-77

AKBP Wahyuni menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan berpartisipasi terutama kepada Pemko Payakumbuh


Alasan Perlunya Sosialisasi Kesehatan Reproduksi pada Orang Tua dan Anak

20 Juni 2023

Aktivitas Tenggara Youth Community yang dalam menyampaikan materi edukasi kesehatan reproduksi. Dok. Istimewa
Alasan Perlunya Sosialisasi Kesehatan Reproduksi pada Orang Tua dan Anak

Pendidikan kesehatan reproduksi tak hanya diberikan di sekolah. Orang tua juga perlu memberikan edukasi tentang hal tersebut kepada anak.


Cegah Seks Bebas, Pentingnya Remaja Putri Pahami Kesehatan Reproduksi

1 Mei 2023

Suasana pemberian materi kelas kampanye dengan alat peraga berupa boneka di acara National Youth Camp Sexual and Reproductive Health and Rights (SRHR) pada 16-18 Juli 2019 Embung Kaliaji, Desa Donokerto, Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. TEMPO | Pito Agustin Rudiana
Cegah Seks Bebas, Pentingnya Remaja Putri Pahami Kesehatan Reproduksi

Remaja putri perlu menjaga kesehatan reproduksi dan menghindari seks bebas untuk mencegah penularan penyakit menular seksual, kehamilan di luar nikah.


Perlunya Peran Orang Tua Edukasi Anak Perempuan Kesehatan Reproduksi

15 April 2023

Sulitnya Melakukan Komunikasi dengan Anak Praremaja (Depositphotos)/Tabloid Bintang
Perlunya Peran Orang Tua Edukasi Anak Perempuan Kesehatan Reproduksi

Orang tua harus bisa menjadi sumber pengetahuan utama bagi anak perempuan tentang masalah kesehatan reproduksi, terutama jika sudah menstruasi.


Mutilasi di Bogor, Polisi Sebut Pelaku dan Korban Tinggal Bersama, Bermotif Pertengkaran

18 Maret 2023

Polisi menyelidiki identitas jasad termutilasi dan disimpan di koper merah di Tenjo, Kabupaten Bogor.
Mutilasi di Bogor, Polisi Sebut Pelaku dan Korban Tinggal Bersama, Bermotif Pertengkaran

Kepolisian Resor Bogor mengungkap kasus penemuan potongan tubuh manusia atau mayat mutilasi dalam koper berwarna merah di Desa Singabangsa.


Jelang Ramadan, Kodim dan Polres Metro Depok Pantau Harga Sembako di Pasar

18 Maret 2023

Pedagang merapikan stok Minyakita di Pasar Komplek PJKA, Kecamatan Beji, Kota Depok, Jumat, 3 Februari 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Jelang Ramadan, Kodim dan Polres Metro Depok Pantau Harga Sembako di Pasar

Kodim 0508/Depok bersama Polres Metro Depok bersinergi untuk memastikan stok dan stabilitas harga Sembako jelang Ramadan 1444 Hijriyah


Perlunya Pendidikan Seks sejak Dini untuk Lindungi Anak dari Kejahatan Seksual

9 Januari 2023

Ilustrasi pelecehan seksual pada anak perempuan. Shutterstock
Perlunya Pendidikan Seks sejak Dini untuk Lindungi Anak dari Kejahatan Seksual

Pemerhati anak mengatakan pendidikan seks sejak dini bisa melindungi anak dari kejahatan seksual. Bagaimana caranya?