Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Heboh Sampurasun: Inilah Transkrip Ceramah Rizieq Shihab  

image-gnews
Muhammad Rizieq Syihab. TEMPO/Imam Sukamto
Muhammad Rizieq Syihab. TEMPO/Imam Sukamto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Angkatan Muda Siliwangi (AMS) melaporkan Rizieq Shihab kepada Direktorat Kriminal Khusus Polda Jawa Barat. Pentolan Front Pembela Islam (FPI) ini dituding melanggar Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) dan melecehkan budaya. Laporan itu dilakukan setelah pendiri FPI tersebut melontarkan guyon dengan memelesetkan salam khas masyarakat Sunda, yakni "sampurasun" menjadi "campur racun".

"Sudah ada laporannya. Saya baru terima tadi," ujar Direktur Kriminal Khusus Polda Jawa Barat Komisaris Besar Polisi Wirdhan Denny, Rabu, 25 November 2015. Wirdan mengatakan, laporan itu akan ditelaah oleh anggotanya. Dalam laporan tersebut, si pelapor melaporkan Rizieq yang diduga melanggar Undang-undang ITE serta pelecehan budaya dan bangsa. "Sudah saya perintahkan Kasubdit dua untuk ditindaklanjuti," kata Wirdhan.

Dalam laporan yang dilayangkan, AMS melaporkan dua orang anggota FPI, satu di antaranya Rizieq. Pernyataan Rizieq tersebut diduga dilontarkan dalam sebuah acara ceramah pada Minggu, 15 November 2015. Rekaman acara itu kini beredar di media sosial. "Melecehkan bahasa sebagai budaya kami, kami sangat tidak menerima. Harga diri kami seperti diinjak," kata Ketua Umum AMS Noery Ispandji Firman, Rabu, 25 November 2015.

Dalam rekaman ceramah yang beredar di media sosial itu, Rizieq Shihab antara lain mengkritik penggantian "Assalaamu’alaikum" dengan "Sampurasun" di Purwakarta. Berikut cuplikan ceramah yang dimulai dengan gaya menyindir:

Rizieq Shihab: Hai Umat Islam Indonesia, ngapain kamu dijajah sama Arab…… Ngapain kamu di-Arabkan. Ambil Islam-nya, buang Arabnya. Ambil Islam-nya, buang Assalaamu’Alaikum. Ganti dengan Selamat Pagi, Selamat Siang. (Rizieq memegang kepalanya)

Kalau di Purwakarta diganti dengan?.... (Hadirin menjawab: Sampurasun..)
Sampurasun…..
Campur racun…! (Hadirin tertawa)

Dalam penjelasannya di Suara-Islam.Com, Rizieq menyatakan sampurasun adalah ucapan selamat masyarakat Sunda yang sangat terkenal dan mengandung unsur penghormatan kepada sesama. "Sampurasun sebagai adat Sunda yang punya makna sangat baik dan amat bagus, serta boleh digunakan untuk menyapa sebagai penghormatan, selama tidak dijadikan sebagai pengganti  syariat  'Assalaamu'alaikum'," tulisnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Jadi jangan adu domba adat dan syariat karena masing-masing ada tempat dan syarat, serta cara penggunaan," tulis Rizieq. Ia juga menilai langkah Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi bukan sedang memasyarakatan salam Sunda "sampurasun", melainkan merusak umat Islam Purwakarta dengan "campur racun". "Yakni, meracuni akidah umat dengan aneka perbuatan "syirik", tulisnya.

IQBAL T. LAZUARDI S | DWI RENJANI

Baca juga:
Pelesetkan Sampurasun, Rizieq Dilarang Masuk Jabar  
Pelesetkan Sampurasun, Ridwan Kamil Ingin Rizieq Minta Maaf

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ini Respons Berbagai Pihak soal Rencana KUA Jadi Tempat Pernikahan Semua Agama

21 hari lalu

Suasana ijab kabul pasangan pengantin April dan Iyan di Kantor Urusan Agama, Kecamatan Makassar, Jakarta Timur, Sabtu, 4 April 2020. TEMPO/IJAR KARIM
Ini Respons Berbagai Pihak soal Rencana KUA Jadi Tempat Pernikahan Semua Agama

Rencana Yaqut Cholil Qoumas menjadikan KUA sebagai sentral pelayanan keagamaan mendapat berbagai respons.


Soal Rencana KUA Jadi Tempat Pernikahan Semua Agama, Apa Kata SETARA Institute?

21 hari lalu

Pasangan calon pengantin, April dan Iyan bersiap menikah di Kantor Urusan Agama, Kecamatan Makassar, Jakarta Timur, Sabtu, 4 April 2020. Pasangan ini terpaksa menunda rencana resepsi pernikahan mereka karena larangan selama pandemi virus corona. TEMPO/IJAR KARIM
Soal Rencana KUA Jadi Tempat Pernikahan Semua Agama, Apa Kata SETARA Institute?

Direktur Eksekutif SETARA Institute, Halili Hasan, mengatakan rencana KUA jadi tempat pernikah semua agama harus dituangkan dalam PP atau Perpres.


Apa Saja Agama Tertua di Dunia? Ini Daftar dan Sejarahnya

50 hari lalu

Ada beberapa agama tertua di dunia, di antaranya adalah Buddha dan Hindu. Agama ini sudah muncul sekitar 1.500 SM. Berikut sejarahnya. Foto: Canva
Apa Saja Agama Tertua di Dunia? Ini Daftar dan Sejarahnya

Ada beberapa agama tertua di dunia, di antaranya adalah Buddha dan Hindu. Agama ini sudah muncul sekitar 1.500 SM. Berikut sejarahnya.


Ketua Fraksi PAN Ungkap Video Zulhas yang Bilang Orang-orang Tak Lagi Ucap Amin saat Salat Disalahartikan

20 Desember 2023

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan alias Zulhas bersalaman dengan wraga usai blusukan di Pasar TOS 3000 Jodoh, Batam, Minggu (17/12/2023). TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Ketua Fraksi PAN Ungkap Video Zulhas yang Bilang Orang-orang Tak Lagi Ucap Amin saat Salat Disalahartikan

Ketua Fraksi PAN menyatakan tak ada sedikit pun niat Zulhas melecehkan agama.


10 Agama Terbesar di Dunia 2023 Berdasarkan Jumlah Pemeluknya , Islam Ke Berapa?

10 November 2023

Bangunan Gereja Ortodok di pulau Kizhi di Rusia ini menjadi bangunan kayu terbesar dan tertinggi di dunia. Tinggi bangunan yang seluruhnya terbuat dari kayu ini mencapai 37,5 meter. Wayfaring.info
10 Agama Terbesar di Dunia 2023 Berdasarkan Jumlah Pemeluknya , Islam Ke Berapa?

Berikut daftar 10 agama terbesar di dunia 2022 berdasarkan jumlah pengikutnya, pertama Kristen


UIN Jakarta Undang 64 Peneliti Dalam & Luar Negeri Bicara Agama, Sains & Teknologi

6 November 2023

Asep Saepudin Jahar. antaranews.com
UIN Jakarta Undang 64 Peneliti Dalam & Luar Negeri Bicara Agama, Sains & Teknologi

Forum ICONIST 2023 kumpulkan penelitia dalam dan luar negeri bahas relevansi agama menghadapi kecanggihan teknologi dan perubahan iklim.


Semua Kalangan Diundang ke Aksi Bela Palestina Besok, MUI: Tidak Usah Pikir Agama

4 November 2023

Massa dari Koalisi Indonesia Bela Baitul  Maqdis (KIBBM) melakukan aksi bela Palestina di Lapangan Masjid Agung Al-Azhar, Jakarta Selatan, Minggu, 15 Oktober 2023. Dalam aksinya, mereka melakukan doa bersama dan menggalang dana untuk memberi dukungan untuk warga Palestina. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Semua Kalangan Diundang ke Aksi Bela Palestina Besok, MUI: Tidak Usah Pikir Agama

Aksi Bela Palestina untuk menyuarakan kepada dunia bahwa masyarakat Indonesia menolak dan mengecam segala bentuk penjajahan oleh Israel.


Tanggapi Konflik Israel Palestina, PBNU Akan Gelar Forum Internasional dengan Pemuka Agama Dunia

1 November 2023

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Yahya Cholil Staquf, berpidato perihal pendidikan pemilihan dan sosialisasi Pemilu 2024, seusai tanda tangan nota kesepahaman antara KPU dan PBNU di Menteng, Jakarta Pusat, Jumat, 13 Oktober 2023. TEMPO/Ihsan Reliubun
Tanggapi Konflik Israel Palestina, PBNU Akan Gelar Forum Internasional dengan Pemuka Agama Dunia

PBNU akan menggelar forum internasional dengan para pemuka agama dari berbagai penjuru dunia untuk menanggapi konflik Israel Palestina.


Ahlulbait Indonesia Serukan Solidaritas untuk Warga Palestina dari Semua Agama

19 Oktober 2023

Massa Ahlulbait Indonesia saat menggelar unjuk rasa Aksi Bela Palestina di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat, Jakarta Pusat, 12 Desember 2017. Pada aksi tersebut mereka mengecam dan mengutuk keras kebijakan Pemerintah AS yang mengakui Al-Quds sebagai Ibukota negara zionis Israel. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Ahlulbait Indonesia Serukan Solidaritas untuk Warga Palestina dari Semua Agama

Ahlulbait Indonesia menyatakan solidaritas untuk warga Palestina dari semua agama menyusul serangan Israel terhadap rumah sakit Kristen di Gaza.


Polemik Komentar Yaqut vs Cak Imin, LBH Ansor Siap Laporkan Dugaan Politisasi Agama di Pemilu 2024

2 Oktober 2023

Ketua DPP PKB Yaqut Cholil Qoumas menanggapi ihwal wacana PKB  mendisiplinkan dirinya karena bicara soal memilih pemimpin. Kompleks DPR RI, Jakarta, Senin, 2 September 2023. TEMPO/Tika Ayu
Polemik Komentar Yaqut vs Cak Imin, LBH Ansor Siap Laporkan Dugaan Politisasi Agama di Pemilu 2024

Ketua Lembaga Bantuan Hukum atau LBH Ansor pusat, Abdul Qodir, siap melaporkan dugaan politisasi agama pada Pemilu 2024.