Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Buwas: Ada 3 Kontainer Narkoba yang Akan Masuk Indonesia  

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Kepala BNN, Komjen Budi Waseso bersama Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro memasukkan sabu ke dalam tabung filter air di kantor BNN, Jakarta Timur, 20 Oktober 2015. TEMPO/Friski Riana
Kepala BNN, Komjen Budi Waseso bersama Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro memasukkan sabu ke dalam tabung filter air di kantor BNN, Jakarta Timur, 20 Oktober 2015. TEMPO/Friski Riana
Iklan

TEMPO.CO, Medan - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komisaris Jenderal Budi Waseso mengatakan negara Indonesia saat ini sedang perang terhadap sindikat narkoba. Budi meminta Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) mengkaji kenapa Indonesia terus-menerus menjadi sasaran peredaran narkoba. "Saya pernah mendatangi Gubernur Lemhanas. Saya minta tolong agar Lemhanas mengkaji dampak perusakan bangsa dari narkoba," kata Budi di Medan, Selasa, 10 November 2015.

Saat ini, ujar Budi, BNN sedang memantau tiga kontainer narkoba yang akan masuk ke Indonesia. "Saat ini barang haram itu sedang transit di negara tetangga. Kalau sampai tiga kontainer ini masuk ke Indonesia, kerusakan generasi muda akan semakin masif," kata Budi. Karena itu, sambung Budi, dia meminta Lemhanas juga mengkaji pemberantasan narkoba karena sudah merusak bangsa. "Saya yakin ada agenda negara-negara lain yang ingin merusak Indonesia dengan narkotika," ujar Budi.

Pelibatan Tentara Nasional Indonesia, khususnya TNI Angkatan Laut, sambung Budi, menjadi penting karena jalur masuk narkoba selalu dari laut. "Harus agresif menghadapi peredaran narkoba. Kehancuran negara dan generasi dengan narkoba semakin masif," katanya.

Data BNN, kata Budi, pengguna narkoba hingga Juni 2015 mencapai 4,2 juta jiwa. "Per November ini pengguna narkotika naik 5,9 juta atau meningkat 1,7 juta jiwa sejak Juni lalu atau belum genap setahun. Ini bukti masalah narkotika sangat luar biasa," ujar Budi.

Masalah narkotika di Indonesia saat ini, kata Budi, lebih serius dari korupsi dan terorisme. Narkotika itu, kata Budi menjadi mesin pembunuh massal. "Tiap hari ada 30-40 jiwa mati akibat narkoba di Indonesia," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pengguna narkoba di Indonesia, menurut Budi, semakin lama semakin meningkat karena pengguna narkoba terbesar dari kalangan pelajar SMP dan SMA. "Anak-anak SMP dan SMA tidak takut memakai narkoba karena mereka direhabilitasi negara. Ini harus dievaluasi. Jika begini terus pengguna narkoba akan naik terus," ujar Budi.

Menurut Budi, beberapa orang asing yang tertangkap BNN ternyata bersih dari narkoba. "Kami periksa darah, rambut, dan air seni semua pengedar narkoba orang asing yang ditangkap BNN bersih dari narkoba. Berbeda dengan bandar warga negara Indonesia, selain menjual narkoba, mereka juga pengguna. "Ini yang saya curigai Indonesia memang akan dirusak dengan narkoba," katanya.

SAHAT SIMATUPANG

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Profil Chandrika Chika, Selebgram yang Ditangkap karena Konsumsi Narkoba

31 menit lalu

Selebgram Chandrika Chika. Foto: Instagram/@chndrika_
Profil Chandrika Chika, Selebgram yang Ditangkap karena Konsumsi Narkoba

Chandrika Chika adalah seorang selebgram dan Tiktokers yang populer melalui goyang Papi Chulo


Ditangkap Karena Konsumsi Liquid Ganja, Chandrika Chika Cs Berpeluang untuk Direhabilitasi

1 jam lalu

Chandrika Chika. Foto: Instagram.
Ditangkap Karena Konsumsi Liquid Ganja, Chandrika Chika Cs Berpeluang untuk Direhabilitasi

Polisi membuka peluang Chandrika Chika bersama lima temannya mendapat rehabilitasi narkoba, setelah ditangkap karena mengkonsumsi liquid ganja.


Ditangkap Saat Hisap Vape Berisi Liquid Ganja, Chandrika Chika Diduga Konsumsi Narkoba Sejak Lebih dari Setahun Lalu

3 jam lalu

Selebgram Chandrika Chika. Foto: Instagram/@chndrika_
Ditangkap Saat Hisap Vape Berisi Liquid Ganja, Chandrika Chika Diduga Konsumsi Narkoba Sejak Lebih dari Setahun Lalu

Selebgram Chandrika Chika ditangkap bersama lima temannya saat sedang menghisap vape berisi liquid ganja.


Profil Aura Jeixy, Mantan Atlet eSports yang Terjerat Kasus Narkoba Bersama Chandrika Chika

5 jam lalu

Mnatan atlet eSports, Herli Juliansah alias Aura Jeixy. Instagram @aura.jeixyy.
Profil Aura Jeixy, Mantan Atlet eSports yang Terjerat Kasus Narkoba Bersama Chandrika Chika

Aura Jeixy sempat menorehkan beberapa prestasi bersama EVOS Esports.


Sebelum Ditangkap, Chandrika Chika Senang Pamerkan Kulitnya yang Menggelap

18 jam lalu

Chandrika Chika. Foto: Instagram.
Sebelum Ditangkap, Chandrika Chika Senang Pamerkan Kulitnya yang Menggelap

Empat hari sebelum ditangkap, Chandrika Chika mengunggah foto dirinya yang mengekspos sebagian punggungnya yang menggelap karena berjemur.


Polisi Tangkap Selebgram Chandrika Chika dan Atlet eSport Aura Jeixy karena Pakai Liquid Ganja

18 jam lalu

Polres Metro Jakarta Selatan tangkap selebgram dan atlet e-sports pada Senin, 22 April 2024 karena gunakan liquid ganja. Selasa, 23 April 2024. Tempo/M. Faiz Zaki
Polisi Tangkap Selebgram Chandrika Chika dan Atlet eSport Aura Jeixy karena Pakai Liquid Ganja

Enam orang ditangkap karena hisap vape mengandung liquid ganja, termasuk selebgram Chandrika Chika dan atlet Esports Aura Jeixy.


Pengamat Sebut Penangkapan Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba Layak Diapresiasi

23 jam lalu

Ilustrasi sabu. Reuters
Pengamat Sebut Penangkapan Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba Layak Diapresiasi

ISESS sebut penangkapan polisi yang diduga terlibat kasus narkoba perlu diapresiasi.


Polisi Diduga Konsumsi Narkoba, Kompolnas: Atasan Langsung Gagal Mengawasi Anggotanya

1 hari lalu

Komisioner Kompolnas Poengky Indarti saat di Istana Negara pada Jumat 14 Agustus 2022. Tempo/Hamdan C Ismail
Polisi Diduga Konsumsi Narkoba, Kompolnas: Atasan Langsung Gagal Mengawasi Anggotanya

Kompolnas menilai atasan langsung dari anggota polisi yang ditangkap karena konsumsi narkoba harus turut diperiksa karena gagal mengawasi anak buahnya


Kasus Anggota Polda Metro Jaya Pakai Narkoba, Kompolnas Minta Atasan Langsung Ikut Diperiksa

1 hari lalu

Komisioner Kompolnas Poengky Indarti saat di Istana Negara pada Jumat 14 Agustus 2022. Tempo/Hamdan C Ismail
Kasus Anggota Polda Metro Jaya Pakai Narkoba, Kompolnas Minta Atasan Langsung Ikut Diperiksa

Poengky menduga atasan dari empat polisi pesta narkoba tersebut tidak menjalankan pengawasan melekat (waskat) sesuai Peraturan Kapolri.


Dilepas Karena Bukan Pemakai Narkoba, Anggota Polres Metro Jaktim Kembali Bertugas

1 hari lalu

Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Nicolas Ary Lilipaly ditemui di Polres Metro Jakarta Timur, Rabu, 7 Februari 2024. Tempo/Novali Panji
Dilepas Karena Bukan Pemakai Narkoba, Anggota Polres Metro Jaktim Kembali Bertugas

Satu anggota Polres Metro Jakarta Timur yang ikut ditangkap bersama empat polisi dari Polda Metro Jaya karena pesta narkoba di Depok dilepas.