TEMPO.CO, Banyuwangi - Seluas sebelas hektare kawasan hutan di Gunung Ijen, perbatasan Kabupaten Banyuwangi dan Bondowoso, Jawa Timur, terbakar dalam sepekan terakhir. Sumber api yang masih menyala hingga sekarang berada di kawasan hutan lereng utara.
“Sekitar satu hektare yang masih terbakar,” kata Kepala Seksi Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah V Banyuwangi, Pujiadi, Senin, 26 Oktober 2015.
Pujiadi menjelaskan satu hektare lahan yang terbakar itu berada sepuluh kilometer di atas permukiman warga Desa Bansring, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi. Hutan yang terbakar berupa alang-alang yang mengering karena musim kemarau. Namun kebakaran ini tidak berbahaya bagi wisatawan karena jauh dari jalur pendakian.
BKSDA, kata Pujiadi, tidak bisa memadamkan api karena lokasi lahan yang terbakar cukup terjal dan curam. Petugas hanya melokalisasi kebakaran agar tidak meluas.
Kebakaran hutan di Gunung Ijen bermula di sekitar Pos Paltuding ke arah barat, wilayah Kabupaten Bondowoso seluas sepuluh hektare. Karena lokasi yang terjangkau, petugas bisa memadamkan api. Namun sejak Ahad, 25 Oktober 2015, titik api baru muncul di jalur yang berbeda.
IKA NINGTYAS